Ma'ruf Amin: Cawapres Jokowi Tetap Pak JK, Saya Ini Cuma Penggantinya
Merdeka.com - Calon wakil presiden nomor urut 01 Ma'ruf Amin mengatakan pendamping petahana Joko Widodo (Jokowi) sedianya adalah Jusuf Kalla (JK). Dia hanya menggantikan sebagai cawapres menemani Jokowi berlaga di Pilpres 2019.
Hal tersebut disampaikan di hadapan peserta silaturahmi nasional Institut Lembang 9, yang tak lain adalah kelompok yang didirikan JK. Mantan Ketum Golkar itu mengakui Institut Lembang 9 sebagai timsesnya.
"Cawapres sesungguhnya itu pak JK. Saya ini cuma penggantinya," ujar Ma'ruf di Hotel Aryaduta, Jakarta Pusat, Minggu (24/2).
Ma'ruf berkata dirinya menggantikan JK, karena wakil presiden hanya bisa dua kali. JK tercatat menjadi wakil presiden dari Susilo Bambang Yudhoyono pada periode 2004-2009, dan saat ini bersama Jokowi pada periode 2014-2019.
"Karena beliau terkendala oleh aturan sehingga terpaksa saya gantikan beliau. Jadi cawapresnya tetap pak JK," kata dia.
Pernyataan serupa pernah disampaikan oleh Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri. Tercatat presiden kelima RI itu menyampaikan dalam dua kesempatan. Saat HUT PDIP ke-46 dan hari lahirnya yang ke 72, Januari 2019 lalu.
Megawati menyebut, sesungguhnya dia menginginkan JK kembali mendampingi Jokowi. Lagi-lagi tak bisa karena alasan konstitusi. Megawati bertanya-tanya, sampai jatuh pilihan ke Ma'ruf.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Beda Sikap dengan Jokowi soal Presiden Boleh Kampanye dan Memihak, Ma'ruf Amin Tegaskan Netral di Pemilu
Ma'ruf Amin merahasiakan pilihannya dan bakal menyoblos pada 14 Februari mendatang.
Baca SelengkapnyaMa'ruf Amin Gantikan Jokowi di Kursi Presiden Jika Pemakzulan Terjadi
Ada sejumlah alasan yang membuat isu pemakzulan terhadap Jokowi kembali mencuat.
Baca SelengkapnyaReaksi Santai Ganjar Jika Jokowi Turun Gunung Kampanye
Jokowi sebelumnya mengatakan seorang presiden dan wakil presiden diperbolehkan berkampanye sesuai undang-undang.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi Dituding Tidak Netral, TKN Jelaskan Aturan Hukum Perbolehkan Presiden Dukung Capres
Jokowi memiliki hak individu untuk mendukung paslon manapun.
Baca SelengkapnyaGanjar dan Mahfud Tebak Pilihan Jokowi: Ya Putranya kan Ada di Sana, Pasti ke Sana
Ganjar dan Mahfud Tebak Pilihan Jokowi: Ya Putranya kan Ada di Sana, Pasti ke Sana
Baca SelengkapnyaSerahkan Surat Pengunduran Diri, Mahfud Ungkap Reaksi Jokowi: Beliau Bergurau Seperti Teman Lama
Mahfud telah menyampaikan surat pengunduran diri kepada Presiden Jokowi di Istana Negara.
Baca SelengkapnyaKubu AMIN Nilai Jokowi Tinggalkan Warisan Tidak Baik Usai Sebut Presiden Boleh Memihak di Pilpres
Hamdan mengatakan masa jabatan Presiden Jokowi yang berakhir tahun ini seharusnya diakhiri dengan sebaik-baiknya.
Baca SelengkapnyaJokowi Minta Jangan Teriak-Teriak Curang Tapi Laporkan, Begini Reaksi Timnas AMIN
Tidak tepat rasanya jika temuan-temuan tersebut langsung dibawa dan selesai begitu saja di Bawaslu.
Baca Selengkapnya