M Taufik Usul Riza Patria Cagub DKI dari Gerindra, Anies Jalur Independen
Merdeka.com - Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Mohammad Taufik menilai, Ahmad Riza Patria mempunyai peluang untuk maju sebagai calon Gubernur DKI di Pilkada 2024. Namun, Taufik mengatakan, perlu ada pembahasan lebih lanjut mengenai sosok yang akan diusung Gerindra pada Pilgub yang akan diselenggarakan pada 2024.
"Pak Wagub saya kira punya peluang, tapi ya mesti lihat juga tokoh-tokoh lain juga," kata Taufik saat dihubungi melalui sambungan telepon, Selasa (4/2).
Seperti diketahui, pada Pilkada 2017, Gerindra mengusung Anies Baswedan-Sandiaga Uno. Jagoan yang diusung Gerindra tersebut menang melawan pasangan Ahok-Djarot dan AHY-Sylviana.
Mantan Ketua DPD Gerindra Jakarta itu menjelaskan, alasan Riza berpeluang sebagai Cagub DKI karena memiliki rekam jejak sebagai Wakil Gubernur.
Dia pun menuturkan, bahwa Gerindra tidak menutup kesempatan mempertimbangkan sosok muda potensial untuk diusung oleh partai besutan Prabowo Subianto tersebut.
"Jakarta perlu tokoh muda, kemudian Jakarta perlu tokoh yang punya visioner berkaitan dengan perubahan status Jakarta sebagai ibu kota apa yang akan dilakukan," pungkasnya.
Anies Jalur Independen
Sebelumnya, ia menilai langkah Anies Baswedan untuk maju dalam pencalonan presiden 2024 lebih berat dibandingkan pencalonan Gubernur DKI Jakarta. Anies harus mencari partai politik terlebih dahulu jika ingin mencalonkan diri sebagai presiden.
"Langkah yang paling gampang ya gubernur, karena gubernur ada independen. Sementara dia bukan pemimpin partai enggak punya partai, kalau calon presiden mesti diusung partai politik esuai threshold, artinya stepnya lebih sulit, mesti cari dulu," kata Taufik saat dikonfirmasi merdeka.com, Senin (3/1).
Kendati demikian, Taufik mengakui kepemimpinan Anies masuk dalam kriteria calon presiden. Dia pun tidak meragukan kualitas mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu.
"Kalau kualitasnya saya bilang levelnya sudah level presiden, cuma untuk ke sana dia harus ada satu langkah lagi," kata Taufik.
Gerindra Belum Bahas Cagub
Ketua Harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad mengatakan, usulan calon-calon pengganti Anies seperti disampaikan penasihat Fraksi Gerindra DKI Jakarta M Taufik bukan pernyataan resmi partai.
"Bahwa kemudian wacana-wacana itu secara pribadi ditimbulkan oleh Pak Taufik itu boleh-boleh saja, tapi tidak bisa dianggap itu adalah statement resmi dari partai," katanya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (4/1).
Dia menuturkan, yang paling pas untuk bicara soal Cagub DKI Jakarta adalah Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta Ahmad Riza Patria yang saat ini menjabat sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta.
Mekanisme di Gerindra, DPD DKI Jakarta bisa mengusulkan dengan berkonsultasi dengan dewan pimpinan pusat.
"Sebenarnya kan yang akan menyampaikan soal itu kan, selain diputuskan dari pusat adalah dari DPD DKI, dalam hal ini ketua DPD DKI-nya adalah Pak Ariza Patria, tentunya yang akan berkomentar itu lebih pas nanti Pak Riza Patria setelah kemudian berkomunikasi dengan DPP Partai Gerindra," jelas Dasco.
Keliling Indonesia
Sementara itu diketahui masa jabatan Anies Baswedan sebagai Gubernur DKI Jakarta akan habis pada Oktober 2022.
Anies dilantik pada 17 Oktober 2017 silam. Dia menjadi salah satu tokoh nasional yang diproyeksikan akan menjadi calon presiden pada kontestasi Pilpres 2024 mendatang. Elektabilitas Anies masih terus bersaing dengan sejumlah tokoh lain.
Dalam sebuah kesempatan, Penggagas Indonesia Mengajar itu mengaku ingin keliling Indonesia setelah masa jabatannya sebagai Gubernur DKI Jakarta habis pada 2022. Hal itu disampaikan saat workshop Partai Amanat Nasional (PAN).
Anies mengatakan, untuk saat ini belum memiliki rencana lain hanya ingin menuntaskan amanah sebagai gubernur.
"Jadi yang ada dalam benak saya sekarang adalah, ini (jabatan gubernur) dituntaskan, bisa lapor pada umat, lapor pada masyarakat, amanat nah ini namanya sama nih (menunjuk logo PAN), amanah sudah dijalankan dengan baik, tuntas," ujar Anies dikutip dari kanal YouTube PAN TV, Rabu (6/10/2021).
Namun, setelah tidak lagi memiliki jabatan, Anies menjadi manusia bebas. Ia ingin berkeliling ke seluruh Indonesia.
"Nah sesudah itu saya jadi orang bebas, orang bebas. Sambil saya orang bebas, saya menikmati keliling kemana-mana, jadi saya ingin kalau boleh kemarin kan tahanan kota lima tahun, jadi abis itu kalau sudah ya saya keliling aja, kemana-mana di Indonesia," ujar Anies.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Cagub DKI Jakarta Ditentukan Prabowo, Tak Mesti Kader Gerindra
Partai Gerindra tidak mengharuskan kadernya untuk maju sebagai calon gubernur pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaIni Sosok Politikus yang Digadang-Gadang Gerindra untuk Maju Pilgub DKI
Partai Gerindra tengah fokus mengawal perhitungan suara pemilihan presiden (Pilpres) dan pemilihan legislatif (Pileg) 2024.
Baca SelengkapnyaDikabarkan Maju Pilgub DKI, Ini Kata Ida Fauziyah
Ida bersyukur bisa lolos ke DPR setelah bertarung di Dapil II DKI. Menurutnya, PKB saat ini masih fokus ke pemilu legislatif.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ditanya Maju Pilgub DKI 2024, Anies: Kita Lagi Fokus Tuntaskan Amanah Jutaan Orang
Aziz menyebut partainya terbuka untuk melakukan komunikasi dan penjajakan koalisi dengan partai politik (parpol) manapun.
Baca SelengkapnyaIsu Jokowi dan Gibran Bakal Golkar, Begini Kata Sekjen PDIP
Namun, kata dia untuk membangun peradaban politik yang berpihak kepada kehendak rakyat.
Baca SelengkapnyaTKN Yakin Jokowi Dukung Prabowo 200%: Tidak Mungkin Lepaskan Gibran
Menurut TKN, tidak mungkin Jokowi melepaskan begitu saja putra sulungnya Gibran Rakabuming Raka menghadapi kontestasi Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaBegini Reaksi Surya Paloh Ditanya Pilih Ahmad Sahroni atau Anies Baswedan di Pilgub DKI Jakarta
Nama Ahmad Sahroni diketahui menjadi salah satu digadang-gadang sebagai calon gubernur untuk Pilgub DKI Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaEks Politikus PDIP Ini Gabung Gerindra, Bawa Ribuan Massa saat Kampanye Akbar Prabowo-Gibran
Mereka mendeklarasikan semangat dan kebulatan tekad memenangkan Prabowo-Gibran sekali putaran.
Baca SelengkapnyaPetani di Grobogan: Pilpres Lalu Kami Pilih Jokowi, Kini Giliran Dukung Ganjar-Mahfud
Iwan berujar pasangan Capres nomor urut 3 itu diyakini bisa membawa aspirasi para petani kala memimpin Indonesia.
Baca Selengkapnya