Luhut: Jokowi Bersedia Berbuat Apa Saja Buat Rekonsiliasi
Merdeka.com - Politikus Partai Golkar Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, kubu pasangan Capres-Cawapres nomor urut 01 Joko Widodo dan Ma'ruf Amin sangat terbuka untuk melakukan rekonsiliasi pasca Pilpres 2019. Kata dia, Jokowi bahkan bersedia melakukan apapun untuk rekonsiliasi dengan capres-cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto dan Sandiaga Salahuddin Uno.
"Jokowi kan orang humble. Dia orang yang sangat bersahaja, ibunya bersahaja. Dan untuk kepentingan negara, saya kira Pak Jokowi tidak akan pernah sungkan untuk berbuat apa saja," kata Luhut di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (25/6).
Terkait dengan upaya rekonsiliasi, Luhut tidak bisa memastikan apakah Jokowi telah mengirim lagi utusan untuk bertemu Prabowo. Namun, dia menegaskan hal itu bisa saja terjadi lagi.
"Ya mungkin saja. Mungkin saja," ungkapnya.
Luhut juga tidak mau mengandai-andai, soal kemungkinan Gerindra akan bergabung dengan koalisi pemerintahan Jokowi. Namun, kemungkinan itu, lanjutnya, masih terbuka lebar.
"Kalau itu sih saya kira tanya presiden ya. Tapi pada dasarnya tidak menutup kemungkinan-kemungkinan itu terjadi," ucapnya.
Sebelumnya, Koordinator Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga, Dahnil Anzar Simanjuntak meminta istilah rekonsiliasi pasca-Pilpres untuk dihentikan. Sebab, menurutnya rekonsiliasi memaknai adanya konflik pada Pilpres 2019.
"Bagi saya narasi rekonsiliasi justru menebar konflik. Seolah-olah ada konflik gitu," ujarnya di kawasan Kebayoran Baru,Jakarta Selatan, Jumat (14/6).
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tujuannya untuk memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya.
Baca SelengkapnyaJokowi mengimbau untuk tetap berhati-hati terhadap ketidakpastian global.
Baca SelengkapnyaLuhut mengaku tak bisa membayangkan ajang balap FI air tersebut bisa digelar di kampung halamannya di tanah Batak, Danau Toba.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Presiden Jokowi menerima surat kepercayaan dari sembilan duta negara-negara sahabat
Baca SelengkapnyaJokowi menyebut tiga bidang kerja sama yang akan diperkuat oleh kedua negara.
Baca SelengkapnyaJokowi meminta pihak yang menemukan kecurangan untuk melaporkan ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).
Baca SelengkapnyaHal ini dikatakan Presiden Jokowi ke Menko Luhut Panjaitan.
Baca SelengkapnyaWajar jika Presiden Jokowi akan mendapat peran penting di pemerintahan Prabowo-Gibran.
Baca Selengkapnya