Kubu Djan Faridz minta tokoh Islam damaikan PPP dan Menkum HAM
Merdeka.com - Ketua Umum PPP versi Muktamar Jakarta Djan Faridz ingin Wakil Presiden Jusuf Kalla menjadi inisiator islah partainya seperti yang dilakukannya saat menjadi juru damai Partai Golkar.
Sekjen PPP kubu Djan Faridz, Dimyati Natakusumah berharap tak hanya JK yang menjadi inisiator islah, melainkan semua tokoh Islam harus bersama-sama mendamaikan konflik yang terjadi di dalam partai berlambang Kabah itu.
"PPP ini partai Islam, makanya perlu tokoh Islam, ketua umum Muhammadiyah (Din Syamsuddin), ketua umum masjid Indonesia Pak JK, pokoknya tokoh Islam, Hasyim Muzadi. Ini aset Islam," kata Dimyati di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (8/6).
Namun, Dimyati menegaskan, islah yang dimaksud yakni bukan antara pihaknya dengan kubu Romahurmuziy (Romi) melainkan dengan Menkum HAM Yasonna Laoly. Sebab, kata dia, pengganjal islah dapat terwujud di partainya disebabkan oleh banding yang dilayangkan Menkum HAM di PTTUN Jakarta.
"Dengan Romi tidak ada masalah yang penting Yasonna menarik diri (gugatan) itu arti islah," katanya.
"Islah dengan Romi gampang. Islah itu dengan Yasonna," lanjut dia.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
PPP Siap Bawa Isu Suara Tak Masuk Akal PSI ke Hak Angket DPR
"PPP akan meminta hal ini bagian yang termasuk dibongkar seterang-terangnya di hak angket pekan ini!,” kata Romy
Baca SelengkapnyaFahri Hamzah Hembuskan Kabar Menteri NasDem dan PKB Mundur Pekan Ini
Mundur demi memantapkan posisi sebagai oposisi dalam Pilpres 2024
Baca SelengkapnyaMenag Minta Khatib Salat Jumat Sampaikan Pesan Pemilu Damai dan Hargai Perbedaan Pilihan Politik
Yaqut mengatakan, pemilu sebagai pesta demokrasi yang diselenggarakan lima tahun sekali sehingga dijalankan dengan penuh riang gembira.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
PP Muhammadiyah: Bulan Ramadan Momentum Redam Konflik Setelah Pemilu
Namun demikian, Abdul menekankan di bulan Ramadan tidak berarti melarang adanya perdebatan atau kritik yang tajam antar kelompok asal dengan kepala dingin.
Baca SelengkapnyaSampai Ampun-ampun, Komjen Fadil Imran Akui Sering Dimarahi Pengasuh Pondok Tremas, KH Luqman Harits 'Sudah Saudara'
Komjen Pol Fadil Imran mengaku sering kena marah. Pelakunya tak lain ialah sosok pengasuh Pondok Tremas, Pacitan.
Baca SelengkapnyaFahri Hamzah Nilai Bersatunya Jokowi dan Prabowo Menyatukan yang Berpecah dan Bertengkar
Fahri pun mengajak semua elemen bangsa untuk berkepala dingin dan fokus memilih dengan pertimbangan jauh ke depan.
Baca SelengkapnyaMK Bahas Posisi Arsul Sani Tangani Gugatan Pemilu 2024
MK bakal menggelar Rapat Permusyawakaratan Hakim untuk membahas posisi Arsul Sani.
Baca SelengkapnyaRapat Tim Hukum AMIN Dihadiri TPN Ganjar-Mahfud, Bahas Dugaan Kecurangan Pemilu 2024
Ari menjelaskan baik dari kubu 01 dan 03, sama-sama menemukan fakta.
Baca SelengkapnyaTim Hukum Prabowo-Gibran Nilai Pemanggilan 4 Menteri Jokowi jadi Saksi Sengketa Pilpres Tak Perlu
Sebelumnya Tim Hukum AMIN meminta Hakim MK untuk menghadirkan 4 menteri Jokowi sebagai saksi sengketa Pilpres
Baca Selengkapnya