Kubu Agung: Kepengurusan Golkar Munas Riau sudah demisioner
Merdeka.com - Ketua DPP Partai Golkar versi Munas Jakarta, Agun Gunandjar Sudarsa menyatakan, pernyataan Menkum HAM tentang kepengurusan hasil Munas VIII Pekanbaru merupakan bagian yang tidak terpisahkan dengan keputusan kedua Munas yang dinyatakan sah. Namun, kata Agun, kepengurusan DPP partai dari keduanya belum dapat disahkan karena masih terjadi konflik.
"Dengan demikian kepengurusan yang masih resmi terdaftar di Kemenkum HAM adalah yang lama. Terhadap yang baru untuk diselesaikan terlebih dahulu secara internal atau melalui pengadilan," kata Agun dalam pesannya kepada wartawan, Jakarta, Kamis (18/12).
Agun menegaskan, kepengurusan Partai Golkar dari dua Munas tersebut belum dapat didaftarkan sebelum konflik internal partai selesai. Karena ada dua kepengurusan yang dihasilkan dari Munas yang diakui oleh pemerintah.
"Konsisten dengan keputusan Menkum HAM dimaksud, maka saat ini ada dua kepengurusan yang keduanya belum bisa didaftarkan sah sebelum ada penyelesaian dari keduanya," jelas Agun.
"Pengurus DPP hasil Munas VIII Riau sudan didemisionerkan oleh Munas IX di Bali, dan digantikan kepengurusan baru hasil Munas, begitu pula oleh Munas Jakarta," imbuhnya.
Lebih lanjut, tambah dia, kepengurusan hasil Munas VIII Partai Golkar di Riau sudah tidak memiliki kewenangan. Kepengurusan itu sudah tidak ada berkenaan dengan penonaktifan ketua umum dan dibentuk tim penyelamat partai yang sukses melaksanakan Munas di Jakarta.
"Kepengurusan yang didemisionerkan oleh Munas di Bali, dan dihentikan oleh Munas di Jakarta, hidup kembali. Pernyataan menteri harus dibaca sebagai daftar nama kepengurusan yang masih terdaftar secara administratif saja, yang sudah demisioner, yang tidak lagi memiliki kewenangan, hak dan kewajiban menjalankan roda organisasi Partai," tandasnya.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Muzani menyebut, Gerindra menghormati proses keputusan di internal Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaAziz menyebut partainya terbuka untuk melakukan komunikasi dan penjajakan koalisi dengan partai politik (parpol) manapun.
Baca SelengkapnyaKejaksaan Agung Tetapkan Satu Tersangka Korupsi Importasi Gula
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Partai Gerindra tengah fokus mengawal perhitungan suara pemilihan presiden (Pilpres) dan pemilihan legislatif (Pileg) 2024.
Baca SelengkapnyaLazimnya, seorang kader yang tergabung di sebuah partai pastinya memiliki kartu tanda anggota (KTA) untuk memastikan dia adalah kader yang sah.
Baca SelengkapnyaKendati demikian, Golkar mengaku tak mengetahui siapa partai politik yang akan bergabung dengan KIM.
Baca SelengkapnyaWakil Ketua Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo menilai, pemerintahan ke depan tidak membutuhkan oposisi.
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil tetap menjadi prioritas karena peluang menangnya dianggap Golkar sangat besar dibandingkan maju di DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaBaskami Ginting lahir 14 Desember 1959 adalah seorang politisi dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan.
Baca Selengkapnya