Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Konflik berkepanjangan, Golkar dinilai akan kembali punya 'anak'

Konflik berkepanjangan, Golkar dinilai akan kembali punya 'anak' Kampanye Golkar. ©2014 merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Konflik berkepanjangan yang mendera Partai Golkar usai Musyawarah Nasional (Munas) dinilai sangat berpotensi menimbulkan riak-riak perpecahan. Bukan tidak mungkin jika partai warisan Orde Baru itu ke depan juga akan memiliki 'anak' atau partai sempalan baru, sebagaimana yang sudah-sudah.

"Lihat partai-partai itu, Gerindra, Hanura, Nasdem, PKPI. Itu semua kan Partai Golkar yang terpecah usai Munas," kata pengamat politik Salim Said dalam seminar Peradaban Polisi dan Politik yang diadakan di Gedung Gading Marina, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Rabu (4/3).

Guru Besar Ilmu Politik Universitas Pertahanan ini juga mengatakan, untuk menjadi ketua umum di Golkar juga butuh banyak uang.

"Untuk menjadi orang nomor satu di partai berlambang beringin ini harus orang yang memiliki uang dan dana yang banyak," ujar Salim.

Salim menuding, pada saat Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) mengambil alih Golkar pada 2004, juga menggunakan uang. Begitu pun Aburizal Bakrie (Ical) pada Munas 2009.

"Kalau tidak punya uang nantinya akan repot. Kecuali Akbar Tandjung, dia menjadi Ketua Umum Golkar pasca-reformasi yang tidak harus menggunakan dana," ujarnya.

(mdk/ren)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sekjen Gerindra Ungkap Golkar Berpotensi Besar Dukung Prabowo: InsyaAllah Bulan Agustus Ini

Sekjen Gerindra Ungkap Golkar Berpotensi Besar Dukung Prabowo: InsyaAllah Bulan Agustus Ini

Muzani menyebut, Gerindra menghormati proses keputusan di internal Partai Golkar.

Baca Selengkapnya
Golkar Tidak Keberatan Jika Ada Partai Baru Bergabung dengan Koalisi Prabowo

Golkar Tidak Keberatan Jika Ada Partai Baru Bergabung dengan Koalisi Prabowo

Kendati demikian, Golkar mengaku tak mengetahui siapa partai politik yang akan bergabung dengan KIM.

Baca Selengkapnya
Gibran Jawab Isu Dirinya dan Jokowi Bergabung ke Golkar

Gibran Jawab Isu Dirinya dan Jokowi Bergabung ke Golkar

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto merespons baik terkait kemungkinan Presiden Jokowi masuk ke partainya.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
KPU Tegur Gibran Karena Bersorak di Debat Capres, Ganjar Menolak Komentar Takut Konflik Kepentingan

KPU Tegur Gibran Karena Bersorak di Debat Capres, Ganjar Menolak Komentar Takut Konflik Kepentingan

Ganjar Pranowo menolak berkomentar KPU menegur Gibran karena takut ada konflik kepentingan.

Baca Selengkapnya
Dinilai Berpeluang Jadi Ketum Golkar, Ini Respons Khas Gibran

Dinilai Berpeluang Jadi Ketum Golkar, Ini Respons Khas Gibran

Cawapres Gibran Rakabuming Raka memberi jawaban khas saat ditanya soal peluangnya menjadi Ketua Umum Partai Golkar menggantikan Airlangga Hartarto.

Baca Selengkapnya
Politisi Golkar Minta Senior di Partai Tak Main Isu Percepatan Munas Gembosi Airlangga

Politisi Golkar Minta Senior di Partai Tak Main Isu Percepatan Munas Gembosi Airlangga

Apalagi isu tersebut berkembang bahwa ada sekelompok orang yang mendorong percepatan Munas Golkar.

Baca Selengkapnya
TPN Ganjar Ajak Rakyat Terlibat Usut Kecurangan Pemilu: Kembalikan Indonesia ke Jalur Demokrasi

TPN Ganjar Ajak Rakyat Terlibat Usut Kecurangan Pemilu: Kembalikan Indonesia ke Jalur Demokrasi

Tim Pembela Demokrasi dan Keadilan (TPDK) Ganjar-Mahfud mengajak partisipasi rakyat Indonesia mengungkap kecurangan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Baca Selengkapnya
Golkar Tak Masalah Partai Gabung ke Prabowo Bertambah: Makin Banyak Makin Solid

Golkar Tak Masalah Partai Gabung ke Prabowo Bertambah: Makin Banyak Makin Solid

Seperti diketahui, pasangan Prabowo-Gibran diusung Golkar, Gerindra, PAN, Demokrat, PBB dan PSI di Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
Soal Partai Baru Gabung Koalisi Prabowo, Golkar Bocorkan Komunikasi dengan NasDem dan PKB

Soal Partai Baru Gabung Koalisi Prabowo, Golkar Bocorkan Komunikasi dengan NasDem dan PKB

Baru-baru ini, Gibran menyebut akan ada partai baru yang bergabung ke koalisinya usai dinyatakan menang Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya