Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ketum PPP Soal Kemungkinan Jadi Cawapres: Belum Sampai Sana

Ketum PPP Soal Kemungkinan Jadi Cawapres: Belum Sampai Sana Plt Ketua Umum PPP Suharso Monoarfa. ©2019 Merdeka.com

Merdeka.com - Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Suharso Monoarfa menyatakan hingga kini belum ada keputusan mengenai pencalonan dirinya maupun kader lain maju sebagai calon presiden (capres) maupun calon wakil presiden (cawapres) di Pilpres 2024.

"Wah belum, belum sampai sana," tutur Suharso saat ditanya ihwal wacana pencalonan dirinya sebagai cawapres pada Pilpres 2024, seusai membuka Muktamar II Gerakan Pemuda Kabah (GPK) di Yogyakarta, dilansir Antara, Minggu (12/12).

Suharso menegaskan bahwa saat ini partai berlambang Kabah itu masih berfokus mendongkrak tingkat elektoral partai menyongsong Pemilu 2024.

"Kami menyiapkan elektoral saja. Menyiapkan kenaikan elektoral partai," ujar dia.

Ia berharap besar GPK sebagai organisasi sayap pemuda PPP yang tersebar di berbagai daerah mampu membantu mendulang suara lebih besar pada kontestasi pemilu mendatang. Suharso meminta GPK tidak sekadar gegap gempita kala berkampanye, namun lebih berfokus merebut kembali kantong-kantong suara PPP di berbagai wilayah.

"GPK Yogyakarta itu ikonik buat GPK seluruh Indonesia, jadi termasuk kader-kader militan bagi partai," kata dia.

Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PPP Achmad Baidowi menuturkan bahwa pencalonan kader untuk maju sebagai capres maupun cawapres bakal diputuskan melalui Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) maupun Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) yang paling cepat digelar pada 2023.

Mengenai munculnya wacana Suharso dicalonkan PPP maju sebagai cawapres, Baidowi menanggapi hal itu sebagai dinamika aspirasi yang muncul dari bawah.

"Yang namanya partai politik, sebagai partai politik kalau kadernya ada yang 'dielus-elus' maju ya kami sih menanggapinya sebagai dinamika aspirasi dari bawah. Soal keputusannya nanti ketika mukernas atau pun rapimnas," kata dia.

Namun demikian, ia tidak menampik bahwa di internal PPP memang bakal memprioritaskan nama Suharso Monoarfa jika ditanya soal sosok kader yang siap diusung maju pada Pilpres 2024. Pencalonan kader PPP maju sebagai capres maupun cawapres, menurut dia, juga harus selaras dengan strategi atau dinamika yang berkembang di partai koalisi.

"Kalau di internal ya Pak Suharso Monoarfa yang kami prioritaskan, tetapi apakah kemudian nyambung dengan partai-partai koalisi yang lain tentu harus didiskusikan lebih lanjut," ucap Baidowi.

Sebelumnya, dalam diskusi di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (14/10), Ketua DPP PPP Achmad Baidowi menilai bahwa mencalonkan Ketua Umum PPP Suharso Monoarfa menjadi calon wakil presiden merupakan pilihan paling realistis ketimbang capres untuk Pilpres 2024.

"Kalau partai kami, Ketua Umum PPP (Suharso Monoarfa) mendeklarasikan sebagai capres, kenapa tidak 'ngukur baju'. Kalau kemudian Ketum PPP mendeklarasikan sebagai cawapres saya kira bajunya pas," kata Baidowi.

(mdk/eko)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Memasuki Tahun Politik, Plt Ketum PPP Ajak Kader Ketuk Pintu Langit Jemput Kemenangan

Memasuki Tahun Politik, Plt Ketum PPP Ajak Kader Ketuk Pintu Langit Jemput Kemenangan

Dia mengajak semua pengurus dan kader bergandengan tangan dan bergerak menyapa masyarakat, raih elektoral secara maksimal, seraya terus mengetuk pintu langit.

Baca Selengkapnya
Beda Nasib dengan Komeng, Berikut Perolehan Sementara Suara Opie Kumis hingga Dede Sunandar di Pemilu

Beda Nasib dengan Komeng, Berikut Perolehan Sementara Suara Opie Kumis hingga Dede Sunandar di Pemilu

Para pelawak itu bersaing memperebutkan suara dari daerah pemilihan masing-masing dengan kolega satu partai maupun partai politik lain.

Baca Selengkapnya
Kubu Prabowo-Gibran Nilai Elektabilitas NasDem dan PKB Terdongkrak Koalisi di Pilpres

Kubu Prabowo-Gibran Nilai Elektabilitas NasDem dan PKB Terdongkrak Koalisi di Pilpres

Kubu Prabowo-Gibran menilai upaya Presiden Jokowi mempertemukan antar kubu menjadi lawan politik tersebut merupakan baik.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Usai KPU Umumkan Pemenang Pilpres dan Pileg, Surya Paloh Bakal Temui Parpol di Luar Koalisi Perubahan

Usai KPU Umumkan Pemenang Pilpres dan Pileg, Surya Paloh Bakal Temui Parpol di Luar Koalisi Perubahan

Surya Paloh menilai pentingnya menjaga komunikasi dengan partai politik lain setelah pemilu.

Baca Selengkapnya
PPP Bakal Terima Kedatangan Prabowo dan Gerindra dengan Tangan Terbuka

PPP Bakal Terima Kedatangan Prabowo dan Gerindra dengan Tangan Terbuka

PPP masih fokus terhadap gugatan perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 di MK.

Baca Selengkapnya
Buka-bukaan KPU Sulsel, Strategi Hadapi Gugatan PHPU NasDem dan PPP

Buka-bukaan KPU Sulsel, Strategi Hadapi Gugatan PHPU NasDem dan PPP

Selain dari partai politik (parpol), juga ada gugatan perseorangan dari caleg.

Baca Selengkapnya
PPP Merasa Terhormat Disambangi Prabowo, Siap Pindah Koalisi?

PPP Merasa Terhormat Disambangi Prabowo, Siap Pindah Koalisi?

PPP merasa terhormat bila Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto berkunjung ke partainya.

Baca Selengkapnya
Menag Minta Khatib Salat Jumat Sampaikan Pesan Pemilu Damai dan Hargai Perbedaan Pilihan Politik

Menag Minta Khatib Salat Jumat Sampaikan Pesan Pemilu Damai dan Hargai Perbedaan Pilihan Politik

Yaqut mengatakan, pemilu sebagai pesta demokrasi yang diselenggarakan lima tahun sekali sehingga dijalankan dengan penuh riang gembira.

Baca Selengkapnya
Reaksi AHY Soal PPP Beri Sinyal Gabung Kabinet Prabowo-Gibran: Penguatan Koalisi Terus Kita Bicarakan

Reaksi AHY Soal PPP Beri Sinyal Gabung Kabinet Prabowo-Gibran: Penguatan Koalisi Terus Kita Bicarakan

AHY menyerahkan kepada Prabowo apabila ada partai politik yang ingin bergabung ke Koalisi Indonesia Maju.

Baca Selengkapnya