Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ketar-ketir Gerindra Budi Gunawan jadi Kepala BIN

Ketar-ketir Gerindra Budi Gunawan jadi Kepala BIN kampanye gerindra. ©2012 Merdeka.com

Merdeka.com - Presiden Joko Widodo telah resmi menunjuk Wakapolri Komjen Pol Budi Gunawan menjadi calon Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) menggantikan Sutiyoso. Melalui Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Presiden Joko Widodo menyerahkan surat pencalonan Budi Gunawan menjadi Kepala BIN ke pimpinan DPR, Jumat (2/9) pagi.

Surat yang ditandatangani Jokowi tersebut bernomor R-58/Pres/09/2016 dengan satu berkas lampiran dengan perihal permohonan pertimbangan pemberhentian dan pengangkatan Kepala BIN. Selangkah lagi, Budi Gunawan bakal resmi menjabat sebagai Kepala BIN.

Mayoritas fraksi partai politik di DPR sepakat Budi Gunawan menjadi Kepala BIN. Namun, Partai Gerindra memiliki pandangan yang berbeda.

Partai besutan Prabowo Subianto itu mengingatkan Komisi I DPR untuk berhati-hati dalam meloloskan Wakapolri Komjen Pol Budi Gunawan sebagai calon Kepala Badan Intelijen Negara (BIN). Sebab, bisa saja nantinya Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dapat mengungkit soal dugaan kepemilikan rekening gendut yang membuat Budi Gunawan kala itu batal menjadi Kapolri.

"Kalau kasus ditindaklanjuti ada 2 hal, pertama kasus rekening gendut," kata Ketua DPP Partai Gerindra, Desmond J Mahesa, Jumat (2/9).

Jauh sebelum pencalonannya sebagai kepala BIN ramai diperbincangkan, Budi Gunawan sempat dua kali menelan pil pahit karena batal menjadi Kapolri. Jika ingat pada Februari 2015 lalu, sempat terjadi polemik soal siapa yang akan memimpin puncak Tribata menggantikan Jenderal Sutarman. Saat itu, Jokowi memutuskan mengganti Sutarman.

Muncullah nama Budi Gunawan yang saat itu menduduki jabatan Kalemdikpol Polri. Rupanya, sejumlah pihak bersuara lantang dengan penunjukan nama Budi Gunawan sebagai Kapolri menggantikan Sutarman.

Bahkan Komisi Pemberantasan Korupsi buru-buru menetapkan mantan Kapolda Jambi dan Bali itu sebagai tersangka kasus rekening jumbo. KPK mengaku sudah lama mengusut kasus yang menjerat Budi Gunawan dan mengaku telah menemukan dua alat bukti yang cukup. Sikap KPK langsung dijawab Budi Gunawan dengan mengajukan gugatan praperadilan ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan dan dinyatakan menang oleh hakim yang dipimpin Hakim Sarpin.

Desmond yang juga menjabat sebagai pimpinan Komisi III DPR itu mengaku khawatir jika KPK mengungkit-ungkit kasus Budi Gunawan kembali. Tak hanya itu, politikus Gerindra ini juga mengendus agenda lain dari penunjukan Budi Gunawan sebagai calon Kepala BIN.

Menurut Desmond, yang perlu diwaspadai adalah dugaan bahwa Budi Gunawan mampu menggerakkan kepolisian dalam Pilpres 2014 untuk memenangkan Joko Widodo. Dia khawatir hal ini akan terulang di Pilpres 2019.

"Kedua kasus pada saat pemilihan Jokowi kemarin menggunakan aparatur kepolisian untuk pilih Jokowi. Apa yang terjadi di 2019 kalau jadi seperti itu?" tegas Desmond dengan penuh tanda tanya.

"Kami waspada saja, biar bagaimanapun BG pernah terlibat persoalan itu. Kalau ke depan dia berpihak ke PDIP dan Presiden bahaya juga," sambungnya.

Selain itu, Wakil Ketua Komisi III DPR ini menambahkan apabila Fraksi Gerindra menolak pencalonan Budi Gunawan akan menjadi sesuatu hal yang sia-sia. Sebab, kata Desmond, Gerindra menjadi satu-satunya fraksi yang menolak.

Oleh sebab itu, lanjut dia, Partai Gerindra lebih baik menunggu respons dari masyarakat terkait pencalonan Budi Gunawan menjadi pimpinan BIN.

"Kalau kita tidak setuju kalah juga kita. Mengalir saja kita. Kita tunggu saja dari masyarakat. Kalau BG benar-benar untuk kepentingan negara kita harus kasih applause. Kalau untuk melemahkan rival-rival politik, BIN enggak ada guna," jelasnya.

(mdk/sho)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Cagub DKI Jakarta Ditentukan Prabowo, Tak Mesti Kader Gerindra
Cagub DKI Jakarta Ditentukan Prabowo, Tak Mesti Kader Gerindra

Partai Gerindra tidak mengharuskan kadernya untuk maju sebagai calon gubernur pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya
Sekjen Gerindra Kaget Dengar Kabar AHY akan Dilantik Jadi Menteri ATR/BPN Besok
Sekjen Gerindra Kaget Dengar Kabar AHY akan Dilantik Jadi Menteri ATR/BPN Besok

Gerindra menyambut baik apa yang sudah diputuskan Presiden Jokowi dalam mengangkat siapapun menjadi menteri.

Baca Selengkapnya
Gerindra Pede Kesaksian Menteri Jokowi di Sidang Sengketa Pilpres Bongkar Fitnah Kecurangan Prabowo-Gibran
Gerindra Pede Kesaksian Menteri Jokowi di Sidang Sengketa Pilpres Bongkar Fitnah Kecurangan Prabowo-Gibran

Gerindra justru optimis kesaksian empat menteri tersebut akan secara langsung membantah tudingan kecurangan dilakukan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Gerindra Pertimbangkan Pentolan Dewa 19 Ahmad Dhani Maju Pilwakot Surabaya
Gerindra Pertimbangkan Pentolan Dewa 19 Ahmad Dhani Maju Pilwakot Surabaya

Ahmad Dhani masih fokus pada pencalonannya di Dapil Jatim I DPR RI.

Baca Selengkapnya
Eks Politikus PDIP Ini Gabung Gerindra, Bawa Ribuan Massa saat Kampanye Akbar Prabowo-Gibran
Eks Politikus PDIP Ini Gabung Gerindra, Bawa Ribuan Massa saat Kampanye Akbar Prabowo-Gibran

Mereka mendeklarasikan semangat dan kebulatan tekad memenangkan Prabowo-Gibran sekali putaran.

Baca Selengkapnya
Didukung Koalisi Besar, Gerindra Optimistis Suara Prabowo di Sumsel Lampaui 68 Persen
Didukung Koalisi Besar, Gerindra Optimistis Suara Prabowo di Sumsel Lampaui 68 Persen

Bergabungnya Partai Golkar dan PAN dalam koalisi pendukung Prabowo sebagai Calon Presiden 2024 membawa angin segara kepada pengurus Partai Gerindra di daerah.

Baca Selengkapnya
Sinyal Pertemuan Prabowo - Megawati Semakin Kuat, Waketum Gerindra Ungkap Pesan Ini
Sinyal Pertemuan Prabowo - Megawati Semakin Kuat, Waketum Gerindra Ungkap Pesan Ini

Sinyal pertemuan itu juga semakin diperkuat, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Habiburokhman yang menyebut pertemuan itu akan terjadi tidak lama lagi.

Baca Selengkapnya
Gerindra Tegaskan Prabowo-Gibran Tak Pernah Tawarkan Kursi Menteri ke Anies dan Ganjar
Gerindra Tegaskan Prabowo-Gibran Tak Pernah Tawarkan Kursi Menteri ke Anies dan Ganjar

Namun, Gerindra mengakui sudah berkomunikasi dengan kubu 01 dan 03.

Baca Selengkapnya
Gerindra Sebut Prabowo-Gibran Belum Bahas Jatah Menteri: Masih Tunggu Hasil Sengketa Pilpres di MK
Gerindra Sebut Prabowo-Gibran Belum Bahas Jatah Menteri: Masih Tunggu Hasil Sengketa Pilpres di MK

Gerindra menyatakan, saat ini Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka belum membahas pembagian kursi menteri untuk kabinet mendatang.

Baca Selengkapnya