Kampanye di Purwakarta, Rieke perkenalkan Kartu Jabar Bangkit
Merdeka.com - Mengikuti jejak Jokowi, Cagub Jawa Barat Rieke Diah Pitaloka berkampanye menggunakan kartu. Kepada warga Purwakarta, Rieke memperkenalkan Kartu Jabar Bangkit yang menjadi salah satu programnya jika terpilih menjadi Gubernur Jabar.
"Dengan kartu Jabar Bangkit ini, pedagang kecil pun akan mendapat kemudahan dalam memperoleh pinjaman, jaminan pendidikan anak-anak dan kesehatan," kata Rieke yang disambut tepuk tangan dan ucapan syukur para pedagang, seperti dikutip Antara, Sabtu (9/2).
Di Purwakarta, Rieke juga menjanjikan perbaikan pasar tradisional agar pendapatan pedagang semakin meningkat.
Keharuan muncul ketika Rieke berpamitan untuk melanjutkan kampanye. Para pedagang menitipkan doa untuk keberhasilan calon gubernur perempuan satu-satunya di Jawa Barat itu.
Setelah bertemu para pedagang, Rieke melanjutkan kampanyenya dengan bertemu pengusaha Tionghoa di Purwakarta untuk menyampaikan ucapan selamat Imlek.
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Rintangan yang masih kerap ia temui yaitu suami atau orang tua yang tidak mengizinkan perempuan itu untuk melangkah lebih jauh
Baca SelengkapnyaPrabowo berharap semua warga Riau yang hadir untuk memilihnya.
Baca SelengkapnyaJawa Tengah termasuk medan pertempuran yang diperbutkan antar kandidat calon presiden.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kaesang mengajak warga Boyolali memilih calon pemimpin masa depan bangsa dengan hati nurani.
Baca SelengkapnyaMereka menerima penghargaan bersamaan dengan menantu dan putra Presiden RI
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menjelaskan aturan presiden dan wakil presiden punya hak untuk kampanye.
Baca SelengkapnyaJawa Barat merupakan provinsi yang mencatat sejarah bahwa Gerindra menang dua kali berturut-turut di Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaSejak tahapan kampanye Pemilu 2024 dimulai pada 28 November 2023, Bawaslu Jawa Barat mencatat 10 jenis dugaan pelanggaran di 22 kota dan kabupaten.
Baca SelengkapnyaKoalisi Masyarakat Sipil menilai Pemberian gelar jenderal kehormatan kepada Prabowo Subianto merupakan langkah keliru
Baca Selengkapnya