Kadir Karding Minta Jatah Menteri NU dan PKB Dipisah
Merdeka.com - Ketua DPP PKB Abdul Kadir Karding mengatakan, sepatutnya jatah menteri untuk kader Nahdlatul Ulama dan PKB dipisah. Menurutnya, NU turut membantu kemenangan Jokowi. Sehingga pantas mendapatkan jatah kursi menteri sendiri.
PKB dan Nahdlatul Ulama memiliki irisan yang sama. PBNU sendiri telah menyatakan pihaknya pantas mendapatkan jatah menteri karena telah membantu pemenangan Presiden Joko Widodo untuk periode kedua.
"Saya kira beda ya, kalau ada jatah-jatah pasti beda karena NU juga bekerja, PKB sebagai partai juga bekerja, jadi beda," kata Karding di Kompleks Parlemen, Senayan, Jumat (5/7).
Karding menilai, jatah kursi untuk NU merupakan aspirasi yang disampaikan organisasi Islam terbesar itu. Namun, eksekusi apakah bakal diakomodir atau tidak, di tangan Jokowi.
"Ya itu kan namanya aspirasi kan boleh saja, soal eksekusinya nanti kan di Pak Jokowi," kata Karding.
Diberitakan, Calon wakil presiden terpilih Ma'ruf Amin mengatakan, usulan ada orang Nahdlatul Ulama (NU) masuk di kabinet itu baru sebatas keinginan. Yang pasti dari partai politik koalisi.
"Belum juga, semua belum. Baru masing-masing ingin. Yang pasti kan dari partai koalisi, itu pasti," ucap Ma'ruf di Jakarta, Rabu (3/7).
Untuk jumlahnya, kata dia, masih belum tahu. Sejauh ini pembahasan belum sampai ke sana.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi Peringatkan KPU: Keteledoran Berbahaya, Berdampak Besar pada Politik!
Jokowi meminta KPU dan para penyelenggara Pemilu memastikan tata kelola pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan dengan baik.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Sindir Kapolri: Suara-Suara Rakyat Harapkan Polri Netral Tak Dukung Paslon Tertentu
Sekjen PDIP mengingatkan Kapolri banyak suara dari rakyat yang juga berharap agar Polri tetap netral di Pemilu 2024 ini.
Baca SelengkapnyaJokowi Minta KPU Netral di Pemilu 2024: Bertindak Sesuai Aturan Saja Dicurigai
Jokowi ingin KPU bertindak sesuai aturan pada pesta demokrasi lima tahunan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kabar Duka Cita, Ketua DPRD Sumut Baskami Ginting Meninggal Dunia Usai Pingsan di Ruangan Kerja
Baskami Ginting lahir 14 Desember 1959 adalah seorang politisi dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan.
Baca SelengkapnyaJokowi Ungkap Alasan Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal Kehormatan TNI
Usulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Baca SelengkapnyaMemasuki Tahun Politik, Plt Ketum PPP Ajak Kader Ketuk Pintu Langit Jemput Kemenangan
Dia mengajak semua pengurus dan kader bergandengan tangan dan bergerak menyapa masyarakat, raih elektoral secara maksimal, seraya terus mengetuk pintu langit.
Baca SelengkapnyaNasdem Ungkap Jagoan Koalisi Perubahan untuk Bertarung di Pilkada DKI Jakarta, Ini Nama-namanya
Koalisi Perubahan sudah mulai membahas Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta. Salah satu yang dibahas yakni bakal calon yang akan diusung.
Baca SelengkapnyaPSI Nilai Jakarta Butuh Calon Gubernur seperti Jokowi, Bersiap Usung Kaesang?
PSI menilai Jakarta membutuhkan sosok calon gubernur dapat menciptakan harapan dan dekat dengan masyarakat seperti Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaCagub DKI Jakarta Ditentukan Prabowo, Tak Mesti Kader Gerindra
Partai Gerindra tidak mengharuskan kadernya untuk maju sebagai calon gubernur pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2024.
Baca Selengkapnya