Jokowi Soal Usul Percepatan Pelantikan: Yang Punya Kerja Itu MPR, Jangan Tanya Saya
Merdeka.com - Munculnya usulan percepatan pelantikan presiden ditanggapi dingin oleh Presiden terpilih Joko Widodo alias Jokowi. Menurut mantan Wali Kota Solo itu, pelantikan tersebut merupakan kewenangan Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR).
"Yang pertama pimpinan MPR saja belum ada, baru besok-besok, belum lho. Sehingga kita belum bisa berbicara," ujar Jokowi usai mengikuti puncak peringatan Hari Batik Nasional di Istana Mangkunegaran Solo, Rabu (2/10).
Jokowi merasa perlu berbicara dengan pimpinan MPR untuk masalah pelantikan tersebut. Setelah terbentuk Ketua dan pimpinan MPR yang lain, baru akan disampaikan mengenai pelantikan presiden dan wakil presiden.
"Apa yang mau dibicarakan sama MPR kalau pimpinannya belum ada?," tandasnya.
"Kita serahkan, yang punya kerja itu MPR, jangan tanya ke saya," katanya lagi.
Jokowi mengaku mendapatkan banyak keluhan dari relawan yang meminta pelantikan diajukan menjadi tanggal 19 Oktober. Namun ia kembali menegaskan jika pelantikan presiden dan wakil presiden merupakan kewenangan MPR. Saat ditanyakan terkait pembentukan kabinet, Jokowi pun belum mau memberikan kabar baik.
"Pelantikan saja belum, nanti kalau sudah pelantikan, baru bicara masalah kabinet," pungkas Jokowi.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Perludem menyayangkan pernyataan Presiden Joko Widodo soal presiden boleh berpihak di Pilpres 2024
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menunjuk 3 menteri hadapi gugatan para pengusaha hiburan terkait kenaikan pajak hiburan di MK.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menekankan pentingnya Undang-Undang Perampasan Aset. Namun, belum ada kejelasan mengenai kelanjutan pembahasan RUU ini di DPR.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi meminta KPU dan para penyelenggara Pemilu memastikan tata kelola pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan dengan baik.
Baca SelengkapnyaHal ini dikatakan Presiden Jokowi ke Menko Luhut Panjaitan.
Baca SelengkapnyaCalon Presiden nomor urut 03 Ganjar Pranowo mengapresiasi sikap Presiden Jokowi yang tidak langsung terlibat dalam kampanye salah satu paslon Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaCalon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto menegaskan bahwa Joko Widodo atau Jokowi bekerja keras dalam menjalankan tugas sebagai Presiden Indonesia.
Baca SelengkapnyaWajar jika Presiden Jokowi akan mendapat peran penting di pemerintahan Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan, semua menteri bahkan presiden boleh berkampanye atau mendukung salah satu kandidat pada Pemilu 2024.
Baca Selengkapnya