Jokowi: BBM naik puluhan kali, apa dulu pernah interpelasi?
Merdeka.com - Koalisi Merah Putih tengah menggalang dukungan untuk menginterpelasi Presiden Jokowi. Mereka ingin memanggil Jokowi untuk meminta keterangan terkait kebijakan Jokowi menaikkan harga BBM.
Jokowi mengaku merasa aneh dengan panggilan DPR tersebut. Menurutnya dia baru saja menjalankan tugas, sudah dipanggil ke DPR.
"Baru sebulan kerja dipanggil-panggil, apa sih?" sahutnya.
Tak hanya itu, Jokowi nampak santai meski pemerintahannya terancam diinterpelasi oleh DPR pasca menaikkan harga BBM bersubsidi. Menurutnya pemerintah sebelumnya juga menaikkan BBM berkali-kali.
"Berapa puluh kali kita naikkan BBM, apa pernah interpelasi itu?" tanya Jokowi.
Politikus Gerindra Desmond Junaidi Mahesa menyatakan kenaikan BBM subsidi sangat berdampak pada rakyat kecil. Hak interpelasi digunakan setelah mendapat masukan masyarakat tentang kenaikan BBM.
"Kami sepakat hak anggota digunakan. Anggota menyampaikan ke kita dan kita juga bagian dari masyarakat. Kenapa ini terjadi, apakah sudah diperhitungkan dampak-dampaknya. (Interpelasi) ini atas dasar masukan dari masyarakat, organda-organda," kata Desmond di Gedung DPR, Jakarta, Senin (24/11).
Dia menjelaskan, hak interpelasi digunakan hanya untuk meminta klarifikasi kepada Jokowi. Apa maksud menaikkan BBM di saat harga minyak dunia turun.
(mdk/ian)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi meny ampaikan usai menggelar rapat internal di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta.
Baca SelengkapnyaCak Imin mengatakan, cara kerja sesuai selera tak bisa dilanjutkan lagi.
Baca SelengkapnyaJokowi menyebut tiga bidang kerja sama yang akan diperkuat oleh kedua negara.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi meminta pihak yang menemukan kecurangan untuk melaporkan ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).
Baca SelengkapnyaAnies tidak banyak berkomentar saat ditanya perihal Jokowi bertemu Prabowo dan Gibran
Baca SelengkapnyaHal ini dikatakan Presiden Jokowi ke Menko Luhut Panjaitan.
Baca SelengkapnyaDia mengatakan, bantuan pangan yang diberikan pemerintah ke masyarakat mampu menahan harga beras agar tidak naik.
Baca SelengkapnyaKepala Negara mengapresiasi langkah digitalisasi yang berhasil menyentuh masyarakat kecil.
Baca Selengkapnya