Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jelang Pilkada Serentak, KPU buat lomba aplikasi pemilu

Jelang Pilkada Serentak, KPU buat lomba aplikasi pemilu aplikasi pilkada serentak. ©2015 Merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Jelang pilkada serentak pada 9 Desember mendatang, Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengadakan lomba membuat aplikasi. Acara yang dibuat hasil kerja sama KPU, KPU Surabaya dan Perludem ini diikuti 42 tim dan 42 aplikasi berbasis smartphone dan website.

Dari 42 Aplikasi terdiri dari 3 kategori khusus yaitu female, disability,dan Digitalisasi Scan C1.

Di acara ini, juga memberikan kesempatan pada kaum disabilitas. Ridwan, salah satu peserta membuat aplikasi yang diberi nama Pemiluakses.info. Aplikasi ini dia buat untuk mempermudah kaum disabilitas mengetahui kandidat calon Kepala Daerahnya yang akan dipilih pada 9 Desember 2015.

"Saya membuat Pemiluakses.info untuk membantu kaum disabilitas agar mereka tahu siapa yang akan dipilih, di website ini terdapat visi-misi calon kandidat Kepala Daerah yang akan mereka pilih," ucapnya ketika ditemui di acara 'Pilkada Serentak Apps Challenge' di Gedung KPU, Jakarta, Minggu,(8/11).

Tak hanya visi-misi kandidat kepala daerah yang bisa diakses, melalui aplikasi ini kaum disabilitas juga bisa melihat Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang akan mereka datangi.

"Di sini juga saya membuat kaum disabilitas gampang untuk datang ke TPS. Mereka akan tahu di mana mereka akan memilih," tambahnya.

Setelah menggunakan hak pilihnya, kaum disabilitas bisa memberikan penilaian mereka pada Kelompok Panitia Pemungutan Suara (KPPS) apakah bertindak adil kepada kaum disabilitas.

"Bukan hanya tau visi misi tapi kaum disabilitas juga bisa menilai bagaimana KPPS bertindak adil dengan kaum disabilitas atau tidak," tandasnya.

(mdk/lia)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
KPU Pastikan Tak Mematok Suara Paslon dan Partai Peserta Pemilu 2024

KPU Pastikan Tak Mematok Suara Paslon dan Partai Peserta Pemilu 2024

KPU mengaku tidak mengetahui berapa jumlah masyarakat yang hadir waktu pencoblosan Pemilu.

Baca Selengkapnya
KPU Serahkan ke Bawaslu Jika Ada Temuan Kecurangan Pemilu

KPU Serahkan ke Bawaslu Jika Ada Temuan Kecurangan Pemilu

Banyaknya pihak yang mengawasi setiap proses pemungutan dan perhitungan suara.

Baca Selengkapnya
Alur Penyelesaian Sengketa Pemilu di Indonesia, Ketahui Jenis-Jenisnya

Alur Penyelesaian Sengketa Pemilu di Indonesia, Ketahui Jenis-Jenisnya

Berikut alur penyelesaian sengketa Pemilu di Indonesia beserta jenis-jenisnya.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Ketua KPU Ingatkan Pentingnya Mencoblos: Satu Suara Sangat Menentukan

Ketua KPU Ingatkan Pentingnya Mencoblos: Satu Suara Sangat Menentukan

Pemilih adalah penentu terhadap siapa yang akan menduduki jabatan.

Baca Selengkapnya
PKS Minta Publikasi Sirekap Dihentikan, Ini Alasannya

PKS Minta Publikasi Sirekap Dihentikan, Ini Alasannya

KPU diminta tidak mempublikasikan hasil yang justru berbeda karena banyaknya temuan kesalahan.

Baca Selengkapnya
KPU Tetapkan PDIP Peroleh Suara Terbanyak Pemilu 2024

KPU Tetapkan PDIP Peroleh Suara Terbanyak Pemilu 2024

Suara PDIP pada pemilu ini turun dibanding raihan 2019 yaitu 27.053.961 atau 19,33 persen dari total 139.971.260 suara sah.

Baca Selengkapnya
Pemilu 2024 Dinilai Berjalan Kondusif, Tak Sepanas 2019

Pemilu 2024 Dinilai Berjalan Kondusif, Tak Sepanas 2019

Meskipun, sempat ada aksi massa beberapa hari di depan Gedung KPU

Baca Selengkapnya
KPU Sulsel Temukan 93.653 Lembar Surat Suara Tak Layak saat Proses Sortir Lipat

KPU Sulsel Temukan 93.653 Lembar Surat Suara Tak Layak saat Proses Sortir Lipat

Sebanyak 24.000.953 lembar suara atau 70,09 persen yang sudah didistribusi ke KPU kabupaten/kota di Sulsel.

Baca Selengkapnya
Catatan Komnas HAM untuk KPU Selama Pelaksanaan Pemilu 2024

Catatan Komnas HAM untuk KPU Selama Pelaksanaan Pemilu 2024

Salah satu yang disorot soal netralitas aparat selama mengawal jalannya Pemilu tahun ini.

Baca Selengkapnya