Jawaban Khofifah saat disebut calon kuat di Pilgub Jatim
Merdeka.com - Nama Menteri Sosial (Mensos), Khofifah Indar Parawansa disebut-sebut sebagai calon kuat dalam Pemilihan Gubernur Jawa Timur 2018. Ketua Fatayat Nahdlatul Ulama (Fatayat NU) ini banyak digadang-gadang untuk kembali bertarung.
Kendati demikian Khofifah hanya tersenyum, saat ditanya tentang persiapannya menghadapi Pilgub. Dia enggan berkomentar terkait kemungkinan kembali menjadi kontestan untuk ketiga kalinya.
"Kok takone (tanya) persiapan? Persiapan apa? Mendekati apa?" kata Khofifah balik bertanya seolah tidak tahu apa-apa saat ditemui di Balai Kota Malang, Senin (15/2).
Sebelum menjabat sebagai Menteri Sosial (Mensos), Khofifah telah dua kali berturut-turut bertarung dalam Pemilihan Gubernur Jawa Timur. Pilkada 2008, dia berpasangan dengan Mudjiono (Kaji) namun kalah unggul dengan pasangan Soekarwo-Saifullah Yusuf.
Khofifah kembali maju dalam Pilkada 2013, namun kembali mengalami kekalahan. Dia berpasangan dengan jenderal polisi, Herman Surjadi Sumawiredja diusung oleh Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan 5 partai politik non-parlemen. Posisinya berada di urutan kedua, setelah kalah unggul oleh pasangan incumbent, Soekarwo dan Saifullah Yusuf.
Saat kembali didesak, Khofifah kembali menolak bicara, begitu pun soal rumor lamaran dari PKB yang akan mengusungnya kembali. Lagi-lagi, Khofifah hanya tersenyum sambil melambaikan tangan.
"Opo meneh? (apa lagi) Lamaran opo? (lamaran apa) Wes talah (sudah lah)," katanya sambil memasuki mobilnya.
Nama Khofifah banyak disebut untuk bertarung kembali di Pilgub Jatim. Selain itu juga muncul tokoh populer lain seperti Tri Risma Harini (Wali Kota Surabaya), Abdullah Azwar Anas (Bupati Banyuwangi), Pramono Anung (mantan Sekjen PDIP), Saifullah Yusuf (Wakil Gubernur Jatim) dan Halim Iskandar (Ketua PKB Jatim dan Ketua DPRD Jatim).
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hingga kini, belum ada pasangan lain yang dikabarkan bakal bersaing dengan Khofifah dan Emil
Baca SelengkapnyaPKB tengah menggodok nama untuk pertarungan di Pilgub Jawa Timur. Mereka mengakui ada lawan yang kuat pada kontestasi itu, yakni Khofifah Indar Parawansa.
Baca SelengkapnyaKhofifah menyebut sudah saatnya ada kader Muslimat NU lainnya yang melanjutkan tampuk kepemimpinan dan menggantikan dirinya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Mahfud MD tidak khawatir kehilangan suara pemilih di Jawa Timur setelah Khofifah Indar Parawansa mendukung Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaDia mengaku sudah nyaman bekerja bersama Emil selama memimpin Jatim pada periode 2019-2024.
Baca SelengkapnyaHarlah Muslimat NU membawa suasana Pemilu 2024 tidak selalu menegangkan.
Baca SelengkapnyaGus Kautsar mengungkapkan peran Gus Miftah dalam mengkampanyekan Prabowo Gibran sangat besar.
Baca SelengkapnyaGanjar tak khawatir pendukungnya tergerus di Jawa Timur usai Khofifah dukung Prabowo-Gibran.
Baca Selengkapnya" kepada Pak Prabowo untuk tidak melupakan masyarakat Jawa Timur yang mayoritas memilih beliau," kata Khofifah
Baca Selengkapnya