Merdeka.com - Partai Gerindra tak mau buru-buru menentukan koalisi untuk mengusung capres dan cawapres di Pilpres 2014 Juli nanti. Partai pimpinan Prabowo Subianto ini masih mengkaji berbagai aspek sebelum menentukan koalisi.

Ketua Umum Partai Gerindra , Suhardi mengatakan, partainya membuka peluang bagi partai lain yang ingin bergabung membangun bangsa. Namun penentuan koalisi akan dilakukan setelah mengetahui hasil real count dari Komisi Pemilihan Umum ( KPU ).

"Saat ini kita belum menentukan akan berkoalisi dengan siapa. Kita akan membuka peluang itu pada semua partai. Tentu saja finalnya sambil menunggu hasil perhitungan fix dari KPU ," ujar Suhardi saat dihubungi, Kamis (10/4).

Dia menjelaskan, partai yang akan dibidik oleh Gerindra adalah partai yang mampu dan setuju untuk menjalankan program Gerindra . Salah satunya mewujudkan kemandirian ekonomi dan pangan.

"Partai yang bersedia bersama-sama kami melakukan enam program aksi. Enam program aksi yaitu memajukan ekonomi bangsa dan ekonomi mandiri, ekonomi kerakyatan, mandiri pangan atau energi, pendidikan bangsa, mengembalikan fungsi hutan, dan pemerintahan yang efektif, bersih dari korupsi," pungkasnya.