Ical sindir Romy vs Djan: PPP kapan bersatu lagi kayak Golkar?
Merdeka.com - Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie (Ical) memberi sambutan dalam acara Munaslub Golkar di di Bali Nusa Dua Convention Centre (BNDCC), Nusa Dua, Bali, Sabtu (14/5). Para petinggi negara maupun kader disapanya. Dari para peserta, Ical juga menyinggung Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Meski PPP telah menentukan Romahurmuziy (Romy) sebagai Ketum, namun perseteruannya dengan politisi senior Djan Faridz masih memanas. Kedua elit politik itu juga hadir dalam Munaslub Golkar.
"PPP, kapan bisa bersatu lagi kayak golkar," sindir Ical dalam sambutan.
Partai Golkar sebelum melakukan Munaslub memang senasib laiknya PPP. Terjadi dualisme kepemimpinan di partai berlambang pohon beringin itu, antara Ical dan politisi senior Partai Golkar Agung Laksono.
Seperti diketahui, Romy dan Djan hadir dalam acar Munaslub Golkar. Keduanya tampak akrab dengan berjabat tangan dan saling melempar senyum. Tak terlihat ekspresi canggung antar keduanya. Kejadian ini sontak membuat peserta munaslub bertepuk tangan dan bersorak-sorai.
(mdk/ang)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Golkar Akui Endorse Ridwan Kamil untuk Pilgub DKI, Surat Tugas Keluar Jauh Sebelum Pemilu 2024
Partai Golkar memastikan sejak awal sudah menugaskan Ridwan Kamil (RK) untuk maju di Pilgub Jakarta.
Baca SelengkapnyaIsu Jokowi dan Gibran Bakal Golkar, Begini Kata Sekjen PDIP
Namun, kata dia untuk membangun peradaban politik yang berpihak kepada kehendak rakyat.
Baca SelengkapnyaBlak-blakan Ridwan Hisjam soal Jokowi Kader Golkar Sejak 1997, Bikin KTA Tak Susah
Lazimnya, seorang kader yang tergabung di sebuah partai pastinya memiliki kartu tanda anggota (KTA) untuk memastikan dia adalah kader yang sah.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ridwan Hisjam Beberkan Jejak Politik Jokowi, Masuk Golkar dan Jadi Kader PDIP karena Maju Wali Kota Solo
Anggota Dewan Pakar Partai Golkar Ridwan Hisjam mengatakan, Jokowi menjadi kader Golkar sejak menjabat ketua Asmindo Solo Raya periode 1997 sampai 2002.
Baca SelengkapnyaIstana Minta Keluarnya Maruarar Sirait dari PDIP Tak Dikaitkan dengan Jokowi
Maruarar memutuskan keluar dari PDIP dan memilih sejalan dengan arah politik Jokowi.
Baca SelengkapnyaGanjar Tak Kaget Maruarar Sirait Keluar PDIP & Ikut Jokowi: Pas Debat Capres Anaknya di Kelompok Sebelah
Ganjar tak mempermasalahkan sikap politik Maruarar yang berubah.
Baca SelengkapnyaGolkar Siapkan Ridwan Kamil untuk Pilkada Jakarta, Bobby Nasution di Sumut, dan Khofifah Cagub Jatim
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto telah memberi penugasan kepada sejumlah figur untuk mengemban tugas sebagai calon kepala daerah pada Pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaIsu Pemakzulan, Ketum Golkar Tegaskan Jokowi Didukung 80 Persen Susunan Kabinet
Airlangga memandang, keadaan sekarang berbeda dengan pemilu sebelumnya yang panas imbas pilgub DKI 2017.
Baca SelengkapnyaIkut Jejak JK, Kader Muda Golkar Ini Dukung AMIN
JK sebelumnya menyatakan mendukung Anies-Cak Imin di Pilpres 2024 mendatang.
Baca Selengkapnya