Merdeka.com - Sekretaris Jenderal Partai Demokrat (PD) Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) mengaku yakin, opini-opini maupun isu tidak akan mampu menggoyahkan kekuatan partainya. Meski, tahun ini PD mengalami banyak tantangan hingga satu tahun mendatang.

"Saya dan para kader PD yang lain tahu bahwa tahun ini dan tahun esok akan menjadi tahun berat. Goncangan tak akan muncul dari satu sisi. Namun itu tetap tak akan menggoyahkan semangat Kami untuk terus bangkit karena PD memang terbentuk untuk menjadi yang terdepan dalam aksi kongkrit melayani masyarakat," kata Ibas di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Minggu (17/2).

Ibas menambahkan Rapat Pimpinan Nasional PD ini mengamanahkan kader untuk melakukan penataan, penertiban dan konsolidasi partai. Hal ini guna menanggapi segala tantangan dan cobaan PD yang terjadi akhir-akhir ini.

Tidak hanya itu, Ibas menyatakan tidak akan tebang pilih jika salah satu kadernya dinyatakan terlibat dalam kasus korupsi. Tidak hanya itu, partai juga tidak akan memberikan kompensasi dalam bentuk apapun kepada kader tersebut.

"Kami terus membuktikan tak ada tebang pilih yang terjadi dalam partai. Tak ada kompensasi khusus yang diberikan pada pelaku korupsi. Dan poin itu akan terus kami jalankan," lanjutnya.

Ibas meminta kepada seluruh kadernya untuk terus mengawal beberapa program unggulan pemerintah, termasuk program pro rakyat. Dia menyatakan, hal itu merupakan komitmen SBY dalam menyejahterakan masyarakat.

"Kawal terus program-program pro rakyat. Program ini sudah terus dijalankan pada awal masa pemerintahan SBY dan harus terus ada karena inilah bentuk kongkrit Kita dalam melayani masyarakat," pungkasnya.