Hanya 2 pasang calon yang bakal bertarung Pilwalkot Depok

Merdeka.com - Pasangan calon wali kota-wakil wali kota Depok yang bertarung untuk pilkada serentak 9 Desember mendatang hanya ada dua pasang. Mereka adalah Dimas Oky Nugroho-Babai Suhaimi dan Idris Abdul Shomad- Pradi Supriatna.

Dimas-Babai diusung oleh PDIP, NasDem, PKB dan PAN, sedangkan Idris-Pradi dicalonkan oleh Gerindra dan PKS.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Depok telah menutup pendaftaran pada pukul 16.00 WIB, Selasa (28/7). Keduanya bertarung 'head to head' memperebutkan kursi wali kota-wakil wali kota Depok periode 2016-2021.

Ketua KPU Kota Depok Titik Nurhayati mengatakan, seluruh berkas dukungan dua pasangan itu sudah memenuhi syarat. Kelengkapan berkas sudah diperiksa dan nantinya hasil ini akan ditandatangani pula oleh Panitia Pengawas Pemilu Jawa Barat.

"Salinannya akan diserahkan ke tim calon dan juga tim penghubung pasangan calon," kata Titik, Selasa (28/7/2015).

Pantauan merdeka.com, sejak pagi hingga sore hari pukul 16.00 WIB tidak ada pasangan lain yang datang ke kantor KPU Kota Depok yang terletak di Jalan Kartini Raya, Pancoran Mas.

Berdasarkan ketentuan, partai pengusung adalah partai yang memenuhi syarat jumlah dukungan yakni pemenuhan kursi 20 persen di DPRD. Setelah diputuskan telah memenuhi persyaratan, tahap selanjutnya kedua pasangan calon wali kota dan wakil wali kota tersebut akan menjalani tes kesehatan pada Rabu (29/7) pukul 06.30 WIB di RSPD Gatot Subroto, Jakarta.

"Kami harap para pasangan calon tepat waktu datang ke rumah sakit sehingga bisa melaksanakan pemeriksaan kesehatan dengan tepat waktu," ucapnya.

Sebelumnya, dua pasangan calon mendaftar di hari kedua yaitu pada Senin (27/7). Pasangan Dimas-Babai dan Idris-Pradi mendaftar di hari yang sama. Sebelum mendaftar, keduanya juga melakukan deklarasi terlebih dahulu.