Hanura nilai Pilkada DKI semakin menarik jika Golkar dukung Ahok
Merdeka.com - Sekretaris Fraksi Hanura di DPR, Dadang Rusdiana berharap pujian yang kerap dilontarkan ketua umum Golkar, Setya Novanto terhadap Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) segera ditindaklanjuti dengan keputusan formal mendukung Ahok maju Pilgub 2017 mendatang. Menurut Dadang, jika Golkar mendukung Ahok maka Pilgub DKI semakin menarik.
"Jika akhir-akhir ini Pak Setnov kerap memuji Ahok, saya harap sinyal ini segera ditindaklanjuti dengan keputusan formal. Tentunya nanti Pilkada DKI akan semakin menarik," kata Dadang di DPR, Senayan, Selasa (24/5).
Dadang menilai, tingginya dukungan publik kepada Ahok, sangat relevan dengan apa yang kerap digaungkan oleh Partai Golkar bahwa 'Suara Golkar adalah Suara Rakyat'. Menurut Dadang, jika hal ini benar terjadi, maka bisa dipastikan akan ada tiga parpol yang pendukung Ahok, yakni Nasdem, Hanura dan Golkar.
"Golkar memperhatikan hasil survei, yang menunjukkan rakyat Jakarta di atas 50 persen mendukung Ahok," ujar Dadang.
Diketahui, Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto kerap melontarkan pujian kepada Ahok dalam membangun DKI Jakarta. Melihat kinerja Ahok tersebut, Setya Novanto pun sempat berujar bahwa tak tertutup kemungkinan jika Golkar akan memberikan dukungan pada Pilgub DKI 2017 mendatang.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ahok menceritakan hanya Megawati yang mendukungnya sebagai Cagub DKI.
Baca SelengkapnyaAirlangga memandang, keadaan sekarang berbeda dengan pemilu sebelumnya yang panas imbas pilgub DKI 2017.
Baca SelengkapnyaLazimnya, seorang kader yang tergabung di sebuah partai pastinya memiliki kartu tanda anggota (KTA) untuk memastikan dia adalah kader yang sah.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Muzani menyebut, Gerindra menghormati proses keputusan di internal Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaDoli mengatakan Partai Golkar terus melihat bagaimana perkembangan dinamika politik saat ini.
Baca SelengkapnyaKetua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto merespons baik terkait kemungkinan Presiden Jokowi masuk ke partainya.
Baca SelengkapnyaGolkar menyambut baik jika benar Jokowi ingin bergabung dengan partai berlambang pohon beringin itu.
Baca SelengkapnyaPeristiwa tersebut, dilakukan Presiden Jokowi jauh sebelum Pemilu 2024 berlangsung
Baca SelengkapnyaKendati demikian, Golkar mengaku tak mengetahui siapa partai politik yang akan bergabung dengan KIM.
Baca Selengkapnya