Hanura: Audit BPK tentang Sumber Waras dimanfaatkan musuh Ahok
Merdeka.com - Ketua DPP Partai Hanura Dadang Rusdiana menilai hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) menjadi bahan lawan politik Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) untuk menyerang. Namun dia yakin publik paham akan hal tersebut.
"Walaupun dalam hal ini saya sepakat bahwa secara opini akibat dari hasil audit BPK tentang RS Sumber Waras ini dimanfaatkan oleh musuh-musuh Ahok untuk memojokkannya. Tapi saya melihat bahwa rakyat DKI cerdas, dengan kejadian ini justru elektabilitas Ahok akan semakin bersinar," kata Dadang saat dihubungi Merdeka.com, Senin (18/4).
Sekretaris fraksi Hanura di DPR tersebut itu pun membela Ahok. Menurutnya Ahok sudah melalui prosedur pembelian lahan RS Sumber Waras dengan benar. Hal tersebut dikuatkan oleh Direktur RS Sumber Waras yang menyatakan pembelian yang dilakukan Ahok tidak menyalahi hukum.
"Berkenaan dengan audit RS Sumber Waras tentu dengan adanya penjelasan pembanding dari direktur RS Sumber Waras dapat kita simpulkan bahwa yang dilakukan oleh Ahok ini benar," tuturnya.
Meski begitu dia mengakui jika berkas hasil audit BPK sudah dilimpahkan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Maka dari itu dia juga berharap KPK turut menuntaskan polemik antara BPK dengan Ahok ini.
"Tetapi karena hasil audit BPK sudah ditindaklanjuti oleh KPK maka kita tinggal menunggu hasil pemeriksaan KPK," pungkasnya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ahok Beberkan Alasan Turun Gunung Dukung Ganjar-Mahfud
Eks Komisaris Utama Pertamina Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok membeberkan alasannya mendukung pasangan calon nomor urut 03 Ganjar Pranowo- Mahfud Md.
Baca SelengkapnyaProfil Lengkap Ahok, Komut Pertamina yang Mundur dari Jabatan karena Dukung Ganjar-Mahfud
Surat pengunduran diri Ahok telah diberikan kepada Sekretaris Dewan Komisaris agar dikirimkan kepada Menteri BUMN dan ditembuskan ke Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaAhok Turun Gunung Kampanyekan Ganjar-Mahfud, Ini Respons Anies
Capres nomor urut 1 Anies Baswedan mengaku tak terganggu dengan turun gunungnya Basuki Tjahja Purnama alias Ahok untuk mengampanyekan Ganjar Pranowo-Mahfud Md.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Penjelasan BUMN Soal Ahok & Said Aqil Tak Perlu Mundur dari Kursi Komisaris Usai Dukung Paslon Seperti Abdee Slank
Hal ini dilakukan setelah Abdee dan Slank memutuskan mendukung paslon nomor urut 3, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
Baca SelengkapnyaAhok Mundur dari Komisaris Utama Pertamina, Harta Kekayaanmya Ternyata Mencapai Rp53 Miliar
Ahok diangkat sebagai Komisaris Utama Pertamina oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir pada 25 November 2019.
Baca SelengkapnyaAhok Ungkap Jokowi Pernah Memintanya Mundur dari Pencalonan Gubernur DKI
Ahok menceritakan hanya Megawati yang mendukungnya sebagai Cagub DKI.
Baca SelengkapnyaAhok Kembali ke Politik, Timnas AMIN: Kalau Mengikuti Perubahan Menguntungkan Buat 01
Ahok bakal fokus memenangkan Ganjar-Mahfud di Jakarta.
Baca SelengkapnyaKisah Jokowi dan Ahok yang Kini Pisah Jalan
Alasan Ahok mengundurkan diri dari jabatan Komisaris Utama PT Pertamina agar fokus kampanye mendukung Ganjar-Mahfud dalam Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaAhok Cerita Dihina karena Ikuti Megawati: Ngapain Ikut Nenek-Nenek Katanya
Namun baginya, keadilan dan kebenaran lah yang membuatnya tetap pada pendiriannya tersebut.
Baca Selengkapnya