Golkar sudah islah, PPP masih sibuk berunding jelang pilkada
Merdeka.com - Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo mengatakan dua kubu di Partai Golkar sudah sepakat untuk mengusung calon yang sama dalam pilkada serentak. Namun, untuk PPP, dua kepengurusan yang ada masih belum menemukan kata sepakat.
"Yang jelas Partai Golkar sudah setuju mengusung calon yang sama, tinggal PPP ini masih dalam konsultasi," ujar Tjahjo usai menghadiri pertemuan tertutup Pimpinan Parpol, Bawaslu dan DKPP di rumah dinas Wakil Presiden Jusuf Kalla di Jl. Diponegoro, Jakarta Pusat, Senin malam (13/7).
"Malam ini juga kita selesaikan, PPP sedang berunding," imbuhnya.
Lebih lanjut, Tjahjo menjelaskan Partai Golkar menerima semua mekanisme Pilkada serentak, mengusung calon yang sama meski ada dua kubu yang berbeda, untuk PPP kata Tjahjo sedang melakukan rapat konsultasi.
Pemerintah sendiri berjanji akan menyelesaikan masalah-masalah dualisme kepemimpinan yang ada di tubuh partai politik secara damai. "Komitmen dari pemerintah masalah kekurangan itu di selesaikan oleh pemerintah," paparnya.
Pemerintah juga siap dengan senang hati membantu KPU demi kelancaran Pilkada serentak 9 Desember mendatang. "Kita membantu KPU menyiapkan semua kebutuhan Pilkada serentak, semoga Pilkada berjalan dengan baik dan lancar," tegasnya.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Airlangga memandang, keadaan sekarang berbeda dengan pemilu sebelumnya yang panas imbas pilgub DKI 2017.
Baca SelengkapnyaPPP menyebut, laporan IPW akan menimbulkan anggapan bermuatan politis.
Baca SelengkapnyaMuzani menyebut, Gerindra menghormati proses keputusan di internal Partai Golkar.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
PPP mengungkit posisinya di Koalisi Indonesia Maju bersama Golkar dan PAN sebelum pencoblosan Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaNamun, kata dia untuk membangun peradaban politik yang berpihak kepada kehendak rakyat.
Baca SelengkapnyaKendati demikian, Golkar mengaku tak mengetahui siapa partai politik yang akan bergabung dengan KIM.
Baca SelengkapnyaSeperti diketahui, pasangan Prabowo-Gibran diusung Golkar, Gerindra, PAN, Demokrat, PBB dan PSI di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaSelain Gerindra, hampir semua partai besar merapat ke Pemerintahan Jokowi seperti PDIP, Golkar, Nasdem, PKB, PAN, PPP, dan Demokrat.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan statistik, sebanyak 78 hingga 80 persen para pemilih Golkar menyalurkan suaranya ke Prabowo-Gibran.
Baca Selengkapnya