Golkar jadikan kemenangan Jokowi bahan introspeksi partai
Merdeka.com - Wakil Ketua Umum DPP Golkar Agung Laksono mengaku kemenangan Jokowi cukup berpengaruh terhadap kondisi internal partai. Untuk itu, dia memerintahkan kepada segenap jajaran pengurus Golkar untuk melakukan introspeksi.
"Melakukan introspeksi, partai mampu memberikan suara kepada pilgub, namun itu tidak bisa dilakukan," ujar Agung di Gedung Kemenko Kesra, Jl Medan Merdeka Barat, Jakarta, Jumat (21/9).
Agung mengatakan, kemenangan Jokowi membuktikan antusiasme warga Jakarta menginginkan perubahan. "Figur utama, Jakarta ingin perubahan," terangnya.
Selain itu, dia menerangkan, kondisi Jakarta yang kronis dengan berbagai permasalahan harus dapat diselesaikan. "Ini tantangan bagi Jokowi, karena tekanan tinggi di Jakarta," kata dia.
Lebih lanjut, Agung berharap, Jokowi dapat memimpin Jakarta dengan aman dan lancar. "Semoga bisa langgeng sampai akhir periode," harapnya.
Terkait keputusan DPD Golkar DKI yang memutuskan mendukung Fauzi Bowo (Foke), Agung mengatakan hal itu bukan merupakan keputusan partai. "Itu Golkar DKI, bukan DPP. DPD Jakarta memiliki hubungan tertentu dan pengalaman yang ditujukan kepada Foke," imbuhnya.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi Jawab soal Isu akan Gabung Golkar
Golkar menyambut baik jika benar Jokowi ingin bergabung dengan partai berlambang pohon beringin itu.
Baca SelengkapnyaIsu Pemakzulan, Ketum Golkar Tegaskan Jokowi Didukung 80 Persen Susunan Kabinet
Airlangga memandang, keadaan sekarang berbeda dengan pemilu sebelumnya yang panas imbas pilgub DKI 2017.
Baca SelengkapnyaJokowi dan Gibran Dianggap Tidak Mungkin Acak-Acak Partai Golkar
Ketua Umum MKRG, Adies Kadir menilai Jokowi dan Gibran tidak mungkin mengacak-acak Golkar
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dasi Kuning Jokowi, Ravindra Airlangga: Menunjukkan Kenyamanan dengan Filosofi Golkar
Belakangan ini Presiden Jokowi sering dikaitkan dengan Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaBlak-blakan Ridwan Hisjam soal Jokowi Kader Golkar Sejak 1997, Bikin KTA Tak Susah
Lazimnya, seorang kader yang tergabung di sebuah partai pastinya memiliki kartu tanda anggota (KTA) untuk memastikan dia adalah kader yang sah.
Baca SelengkapnyaUsai PAN, Airlangga juga Klaim Jokowi Keluarga Besar Golkar
Airlangga mengatakan bahwa Jokowi adalah salah satu pemilik partai Golkar.
Baca SelengkapnyaHasto Blak-blakan Tuding Jokowi Bakal Rebut Partai Golkar, Begini Respons Airlangga
Peristiwa tersebut, dilakukan Presiden Jokowi jauh sebelum Pemilu 2024 berlangsung
Baca SelengkapnyaKabar Jokowi Mau Gabung Golkar, Jusuf Kalla Ingatkan Aturan Jadi Ketua Umum
JK mengingatkan jika bergabung dengan Partai Golkar tidak serta-merta bisa menjadi pengurus apalagi menjadi ketua umum.
Baca SelengkapnyaGolkar dan PAN Dukung Prabowo, Jokowi: Saya Presiden, Bukan Ketua Partai
Jokowi membantah berkomunikasi dengan Golkar dan PAN sebelum kedua partai itu mendeklarasikan dukungan untuk Prabowo.
Baca Selengkapnya