Golkar Beri Catatan 2 Tahun Pemerintahan Jokowi-Ma'ruf
Merdeka.com - Ketua DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzily memberikan catatan dua tahun pemerintahan Jokowi-Ma’ruf. Menurut dia, yang harus dipikirkan dalam dua tahun pemerintahan ini adalah soal pendekatan ekonomi mikro. Dia menilai, kemiskinan ekstrem akibat pandemi Covid-19 harus dibenahi dengan cepat.
"Sekarang ini saya kira harus dipikirkan secara bersama-sama adalah soal bagaimana pendekatan ekonomi mikro. Misalnya soal kemiskinan ekstrem akibat pandemi ini harus dipulihkan lebih cepat. Karena bagaimanapun PR utamanya adalah meningkatkan kesejahteraan masyarakat itu," katanya di DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Rabu (20/10).
Ace menilai, tren kinerja pemerintahan Jokowi-Ma'ruf semakin baik. Tetapi, untuk pemulihan kinerja secara penuh masih memerlukan waktu lama.
Namun, secara umum pengendalian kesehatan bersama pemulihan ekonomi berjalan dengan baik karena berbagai kebijakan. Misalnya, soal bantuan perlidungan sosial dan bansos untuk ukm yang juga digenjot.
"Sehingga ini bisa mengatasi daya beli masyarakat dan tidak membuat ekonomi kita menjadi lebih terjerembab pada kondisi yang betul-betul misalnya menimbulkan angka kemiskinan kita jadi jauh lebih tajam," ujarnya.
Lebih lanjut, Ace menambahkan, pandemi di beberapa negara membuat stagnansi ekonomi, bahkan minus. Tetapi, Presiden Jokowi dibantu dengan kepemimpinan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto membuat pertumbuhan ekonomi justru positif.
"Salah satunya pada kuartal ke12 pertumbuhan ekonomi 7,07 persen," tutup anggota DPR ini.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anies Bandingkan Gaji TNI Polri Lebih Banyak Naik di Era SBY, Jokowi Beralasan Pandemi Covid-19
Jokowi menjelaskan, bahwa setiap keputusan pemerintah selalu memperhatikan kondisi ekonomi dan situasi keuangan negara.
Baca SelengkapnyaDasi Kuning Jokowi, Ravindra Airlangga: Menunjukkan Kenyamanan dengan Filosofi Golkar
Belakangan ini Presiden Jokowi sering dikaitkan dengan Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaJokowi Minta KPU Netral di Pemilu 2024: Bertindak Sesuai Aturan Saja Dicurigai
Jokowi ingin KPU bertindak sesuai aturan pada pesta demokrasi lima tahunan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi Diusulkan Pimpin Koalisi Besar, Ini Respons Airlangga dan Zulkifli Hasan
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menanggapi kabar Presiden Joko Widodo (Jokowi) diusulkan memimpin koalisi besar Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaIsu Pemakzulan, Ketum Golkar Tegaskan Jokowi Didukung 80 Persen Susunan Kabinet
Airlangga memandang, keadaan sekarang berbeda dengan pemilu sebelumnya yang panas imbas pilgub DKI 2017.
Baca SelengkapnyaJokowi Bakal Dapat Peran Penting di Pemerintahan Prabowo, Golkar: Pemikiran Beliau Dibutuhkan Bangsa
Wajar jika Presiden Jokowi akan mendapat peran penting di pemerintahan Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaJokowi Peringatkan KPU: Keteledoran Berbahaya, Berdampak Besar pada Politik!
Jokowi meminta KPU dan para penyelenggara Pemilu memastikan tata kelola pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan dengan baik.
Baca SelengkapnyaRespons Istana Soal Kabar Jokowi Jadi Kader Sejak Tahun 1997 dan Ketum Golkar
Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana menyebut, desas-desas Jokowi akan menjadi ketum parpol sudah lama digulirkan.
Baca SelengkapnyaBupati Sidoarjo dan Gresik Deklarasi Dukung Prabowo-Gibran
Bupati Sidoarjo dan Gresik Deklarasi DukPembangunan di era Jokowi sudah baik dan berhasil maka otomatis harus dilanjutkan.ung Prabowo-Gibran
Baca Selengkapnya