Golkar baru di luar Ical dan Agung lahir jelang pilkada serentak?
Merdeka.com - Perseteruan antara Aburizal Bakrie (Ical) dan Agung Laksono tampaknya mulai meredam. Partai Golkar dengan format baru dikabarkan bakal lahir jelang Pilkada serentak 9 Desember mendatang.
Politikus Golkar Mahyuddin mengakui jika bakal ada Golkar format baru nantinya. Menurut dia, mungkin saja akan digelar munas luar biasa untuk kembali mempersatukan kepengurusan Golkar yang terpecah.
"Saya pikir baik Golkar ada penyatuan namanya munas bersama atau munas luar biasa dipercepat agar tujuan Golkar Kembali bersatu," kata Mahyuddin di Gedung DPR, Jakarta, Senin (14/9).
Mahyuddin menjelaskan, memang mau tidak mau Golkar harus kembali solid untuk menghadapi pilkada dan Pemilu 2019 nanti. Karena itu dia mendukung adanya Munaslub nanti untuk mempersatukan kubu Ical dan kubu Agung Laksono.
"Kita ingin bisa menang dalam pemilu depan. Mengingat sudah beberapa kali Golkar mendapatkan suara yang besar dalam pemilu," terang dia.
Mahyuddin menilai, saat ini kondisi Golkar memang sedang tidak baik, khususnya dalam menghadapi pilkada. Menurut dia, Golkar tidak banyak terlibat dalam pilkada karena dualisme kepengurusan ini.
"Kondisi Golkar sekarang tidak baik. Pilkada di banyak daerah meskipun mendapat rekomendasi dalam Pilkada. Banyak daerah hanya sebagai pengganti. Karena Pak Agung dan ARB menyediakan nama calon yang berbeda," kata Mahyudi.
Dia pun mendesak adanya regenerasi kepemimpinan di luar Ical dan Agung Laksono. Menurut dia, kader muda penting diutamakan dalam Munaslub mendatang agar muncul Golkar dengan format yang baru.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Luhut meminta kepada para petinggi dan pengurus Partai Golkar jangan menciderai keberhasilan Partai Golkar di Pemilu 2024 ini.
Baca SelengkapnyaAirlangga dinilai berhasil dengan membawa Golkar berada di urutan kedua pada Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaAirlangga menyebut Golkar masih menyusun koalisi untuk Pilkada Banten 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Penunjukan tersebut setalah Golkar mengumpulkan 1.064 kadernya.
Baca SelengkapnyaCak Imin menilai lawan debatnya adalah para Cawapres yang berpengalaman
Baca SelengkapnyaMunas Partai Golkar rencananya bakal digelar Desember 2024.
Baca Selengkapnya"Ya kan sudah jelas bahwa Golkar akan Munas pada Desember ya, bahwa ada calon, selama calon memenuhi syarat, dia kader Golkar," kata JK
Baca SelengkapnyaNurdin Halid Nilai Airlangga Hartarto Masih Layak Pimpin Golkar, Ini Alasannya
Baca SelengkapnyaMuhaimin atau Cak Imin pada siang harinya juga mencuitkan soal slepet.
Baca Selengkapnya