Gerindra beberkan struktur tim pemenangan Prabowo-Sandiaga
Merdeka.com - Koalisi Indonesia Adil dan Makmur menunda penyerahan struktur tim Badan Pemenangan Nasional pasangan capres dan cawapres Prabowo Subianto-Sandiaga Uno ke Komisi Pemilihan Umum (KPU). Alasannya, format administrasi dari KPU belum diselesaikan.
"Administrasinya, jadi ada format yang sesuai dari KPU, itu yang kita rapikan. Terus terang yang masuk dalam Badan Pemenangan ini cukup besar, mau kita rapikan dulu. Secara prinsip sudah selesai," kata Ketua DPP Gerindra Prasetyo Hadi Djojohadikusumo di kediaman Prabowo, Jl Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (20/9).
Ada pun beredar daftar nama-nama susunan direktorat badan pemenangan nasional Prabowo-Sandiaga. Dan Prasetyo membenarkan isi tim pemenangan tersebut.
"Kira-kira betul lah. Lengkapnya kita sampaikan besok. Mungkin siang, setelah Jumatan. Malam ada agenda pengambilan nomor urut," ujarnya.
Prasetyo membeberkan, untuk ketua tim badan pemenangan sudah final dikomandoi Jenderal (Purn) Djoko Santoso. Sekretaris Tim diisi Waketum PAN Hanafi Rais. Untuk Wakil Ketua badan pemenangan cukup banyak, ada Neno Warisman, Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera serta para sekjen partai koalisi.
"Cukup banyak, di antaranya Bu Neno, sekjen sekjen partai semua jadi wakil ketua. Kemudian ada Pak Mardani Ali Sera. Banyak, kurang lebih ada 12 atau 13. Pastinya besok ya," jelasnya.
Posisi Dewan Pembina Badan Pemenangan diisi oleh Prabowo Subianto, Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Al Jufri, Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais, Ketua Kogasma Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono dan Ketua Umum Partai Berkarya Tommy Soeharto.
Sementara untuk Ketum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) merangkap di semua posisi. Sebab pengalaman SBY menjabat 10 tahun sebagai Presiden RI dinilai mumpuni.
"Kalau Pak SBY semuanya. Merangkap semuanya. kemarin Pak Prabowo sudah menyampaikan sebagai godfather. 10 tahun sebagai presiden, beliau yang mengajari kita semua, membina kita semua, memberi nasihat kita semua, beliau enggak harus lah masuk di dalam struktur," paparnya.
"Final, InsyaAllah. Kurang lebih 800 orang. termasuk jurkam," kata Prasetyo.
Sampai kemarin, Kamis (20/9) malam hingga sebelum penyerahan daftar tim pemenangan ke KPU, dia masih menunggu tokoh lain yang ingin bergabung. Salah satunya putri kedua Abdurrahman Wahid alias Gus Dur yakni Yenny Wahid.
"Amin. Semoga istikharahnya beliau ada di barisan kami lah," ungkapnya.
Yenny juga menyodorkan 12 nama untuk masuk Badan Pemenangan Prabowo-Sandi, di antaranya para kiai dan tokoh Islam. "Ada beberapa tokoh-tokoh Nahdlatul Ulama, Kyai Kyai dari Jatim, Banten dan sebagainya. Tapi saya terus terang kurang hafal satu per satunya," tutupnya.
Sebelumnya beredar nama nama isi tim Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandi, ini isinya:
1. Direktur Konsolidasi Nasional: Fuad Bawazier
2. Direktur Pengamanan dan Pengawasan: Letjen Purn (TNI) Yayat Sudrajat
3. Direktur Satuan Tugas: Toto Utomo Budi Santoso
4. Direktur Penggalangan: Mayjen TNI (Purn) Glenny Kairupan
5. Direktur Relawan: Netty Prasetyani Heryawan
6. Direktur Kampanye: Sugiono
7. Direktur Materi dan Debat: Ferry Mursyidan Baldan
8. Direktur Logistik: Aryo Djojohadikusumo
9. Direktur Pemberdayaan Potensi Caleg: Edhy Prabowo
10. Direktur Kelembagaan: Ibnu Bilaludin
11. Direktur Komunikasi dan Media: Hashim S Djojohadikusumo
12. Direktur Informasi dan Teknologi: Mayjen TNI (Purn) Wiryono
13. Direktur Advokasi dan Hukum: Sufmi Dasco Ahmad
14. Direktur Saksi: Prasetyo Hadi
15. Direktur Monitor Analisa dan Evaluasi: Mayjen TNI (Purn) Arifin Seman
Berikut untuk susunan jubir timses Prabowo-Sandiaga:
1. Dahnil Anzar Simanjuntak (koordinator)
2. Mayjen TNI (Purn) Sudrajat - Gerindra
3. Al-Muzzammil Yusuf - PKS
4. Dede Yusuf - Demokrat
5. Ferry Juliantono - Gerindra
6. Viva Yoga Mauladi - PAN
7. Rachland Nashidik - Demokrat
8. Desi Ratnasari - PAN
9. Andre Rosiade - Gerindra
10. Rahayu Saraswati Djodjohadikusumo - Gerindra
11. Memed Sosiawan - PKS
12. Ledia Hanifa Amaliah - PKS
13. Faldo Maldini - PAN
14. Rico Rustombi - Demokrat
15. Putu Supadma - Demokrat
16. Irene - orang dekat Bowo
17. Sugiono - Gerindra
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Didukung Koalisi Besar, Gerindra Optimistis Suara Prabowo di Sumsel Lampaui 68 Persen
Bergabungnya Partai Golkar dan PAN dalam koalisi pendukung Prabowo sebagai Calon Presiden 2024 membawa angin segara kepada pengurus Partai Gerindra di daerah.
Baca SelengkapnyaSinyal Pertemuan Prabowo - Megawati Semakin Kuat, Waketum Gerindra Ungkap Pesan Ini
Sinyal pertemuan itu juga semakin diperkuat, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Habiburokhman yang menyebut pertemuan itu akan terjadi tidak lama lagi.
Baca SelengkapnyaJelang Pencoblosan, Prabowo: Kami Adalah Penerus Jokowi
Saat berada di dalam kabinet, mantan Danjen Kopassus ini menyatakan Jokowi tidak pernah istirahat.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Eks Politikus PDIP Ini Gabung Gerindra, Bawa Ribuan Massa saat Kampanye Akbar Prabowo-Gibran
Mereka mendeklarasikan semangat dan kebulatan tekad memenangkan Prabowo-Gibran sekali putaran.
Baca SelengkapnyaGerindra: Lebih Penting Hak Sopir Angkot daripada Hak Angket Pemilu
Kamrussamad menyindir kepada politikus yang tidak siap kalah bereaksi dengan mendorong hak angket.
Baca SelengkapnyaPPP Merasa Terhormat Disambangi Prabowo, Siap Pindah Koalisi?
PPP merasa terhormat bila Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto berkunjung ke partainya.
Baca SelengkapnyaGerindra Tak Yakin PDIP Oposisi di Pemerintahan Mendatang, Bambang Pacul: Suka-Suka Dialah
Partai Gerindra tidak yakin jika Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) akan menjadi oposisi pada pemerintah selanjutnya.
Baca Selengkapnya"Prabowo 'Sowan' ke Parpol di Luar Koalisi, Gerindra Tegaskan Komitmen pada Jawa Barat"
Jawa Barat merupakan provinsi yang mencatat sejarah bahwa Gerindra menang dua kali berturut-turut di Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaPPP Bakal Terima Kedatangan Prabowo dan Gerindra dengan Tangan Terbuka
PPP masih fokus terhadap gugatan perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 di MK.
Baca Selengkapnya