Merdeka.com - Pilgub Jawa Tengah 2018 mulai memanas setelah pasangan Ganjar Pranowo-Taj Yasin dan Sudirman Said-Ida Fauziyah dipertemukan dua kali dalam debat terbuka. Mereka pun terus berlomba-lomba menarik perhatian rakyat Jateng.

Pasangan Ganjar-Yasin berencana mengundang ketua umum partai koalisi untuk berkampanye. Koalisi ini terdiri dari PDIP, PPP, Golkar, Demokrat, NasDem dan Hanura. "Sedang kita rancang, rencananya akan ada kampanye besar terbuka yang akan kita buat. Nanti akan hadir para tokoh dari Jakarta sebagai pengusung," ucapnya, Jumat (16/3).

Ganjar mengatakan, akan terus menjaga elektabilitasnya bersama Taj Yasin. Meski sudah unggul di survei, dukungan langsung dari ketua partai masih diperlukan sebagai juru kampanye di Jawa Tengah. "Komitmennya semua partai pendukung, khususnya ketua umum sudah siap. Nanti di akhir-akhir kampanyelah," ucapnya.

Sementara itu, Ketua Tim Pemenangan Sudirman Said dan Ida Fauziyah, Abdul Wachid mengakui calonnya masih sangat ketinggalan dengan sang petahana. "Masih ada waktu 80 hari ini. Kita akan kejar terus. Kenaikannya Pak Sudirman juga sudah lumayan baik. Relawan, mesin partai, dan tokoh-tokoh masyarakat pendukung untuk tetap bergerak," ungkapnya.

Dia mengatakan, akan mengundang Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto hadir di Jawa Tengah untuk menjadi juru kampanye. "Pak Prabowo bulan April akan turun langsung menjadi juru kampanye di Jawa Tengah, nantinya di 10 titik kota atau kabupaten. Beliau akan berbicara kepada masyarakat terdiri dari tokoh masyarakat atau petani langsung. Intinya akan berdialog," tandasnya.