Fahri Hamzah sebut tak ada keadilan bagi Prabowo soal pilpres
Merdeka.com - Mahkamah Konstitusi (MK) memutuskan menolak seluruhnya gugatan pilpres yang digugat Prabowo Subianto - Hatta Rajasa . Dengan demikian, Joko Widodo - Jusuf Kalla menjadi presiden dan wakil presiden terpilih 2014-2019.
Tim sukses Prabowo-Hatta, Fahri Hamzah mengaku sedih dengan putusan MK tersebut. Pernyataan tersebut dituliskan dalam akun Twitter @Fahrihamzah pada Jumat (22/8) pagi.
"Jika ada kesedihan, Percayalah bahwa di atas kesedihan kita Ada kesedihan orang lain yang lebih. Maka kita bersyukur."
Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini mengatakan, Kamis (21/8) malam, Prabowo-Hatta mengingatkan jika perjuangan Koalisi Merah Putih tidak berhenti usai pilpres 2014. Dia menambahkan akan menghentikan sengketa pilpres 2014 karena menurutnya tidak ada keadilan.
"Hari ini.. Kita sudahi.. Sengketa administrasi dan angka-angka. Karena kita tahu keadilan takkan ada."
Seperti diketahui, dalam pertimbangan putusan, Mahkamah menyatakan tidak ada bukti yang dapat meyakinkan klaim Prabowo-Hatta bahwa mereka menang dengan 67.139.153 suara, sementara Jokowi-JK hanya mendapatkan 66.435.124 suara.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menang Sengketa Pilpres di MK, Prabowo: Kita Lakukan Persiapan untuk Menghadapi Masa Depan
Baca SelengkapnyaPrabowo Beri Pernyataan soal Putusan MK saat Momen Penetapan Presiden Terpilih
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Gerindra menyebut, Prabowo akan menemui PPP usai bertemu Ketum NasDem Surya Paloh.
Baca SelengkapnyaUmumnya, kegiatan rutin mencakup memimpin rapat dan menerima tamu-tamu menteri.
Baca SelengkapnyaPrabowo juga mengucapkan terima kasih kepada pihak yang telah mendukungnya memenangkan kontestasi pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaBudiman meyakini, Prabowo tetap bertindak sesuai dengan karakternya tanpa harus dipermak.
Baca SelengkapnyaPrabowo mengingatkan untuk mengakui keberhasilan kinerja para pemimpin terdahulu.
Baca SelengkapnyaSengketa Pilpres 2024 Diputuskan Besok, Mungkinkah Prabowo Hadir Langsung ke MK?
Baca Selengkapnya