Dua calon independen pilkada di NTT gugur, 26 pasangan lolos
Merdeka.com - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Nusa Tenggara Timur Maryanti Luthurmas Adoe mengatakan, dua pasangan calon independen di dua daerah penyelenggara pilkada serentak 2015 provinsi itu, dinyatakan gugur karena tidak memenuhi syarat.
"Kedua paket yang ada di Kabupaten Ngada dan Manggarai itu gugur karena syarat dukungan KTP-nya tidak mencapai batas yang ditentukan undang-undang," kata Maryanti kepada Antara, di Kupang, Senin (24/8).
Menurut dia, keputusan tersebut, diambil dalam pleno penetapan pasangan calon yang dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum di delapan kabupaten di NTT yang menggelar pilkada serentak pada 9 Desember nanti.
Disebutkan dari jumlah pendaftar yang ada di delapan kabupaten di NTT itu, ada terdapat 28 pasangan calon kepala daerah yang mendaftar. "Dua di antaranya dinyatakan gugur karena tidak penuhi persyaratan," katanya.
Mantan Anggota KPU Kota Kupang itu, dua pasangan calon independen yang gugur itu, untuk Kabupaten Ngada yakni Adrianus Fono Dopo-Yohanes Vianey Sayangan dan di Kabupaten Manggarai yakni Philipus Mantur-Adrianus Suardi.
Kedua pasangan calon independen ini, dinyatakan tidak memenuhi syarat karena jumlah dukungan KTP yang hingga penetapan masih mengalami kekurangan sebanyak lima ribuan dukungan KTP.
Dengan demikian, maka pasangan yang telah ditetapkan dalam Pleno KPU setempat, akan mengikuti semua tahapan dan agenda lanjutan, untuk akhirnya berujung kepada pemungutan suara pada 9 Desember nanti.
Dia merincikan, sejumlah pasangan yang akan bertarung di pilkada serentak di delapan kabupaten itu, masing-masing, Kabupaten Malaka tiga pasangan calon, Belu tiga pasangan calon, Ngada tiga pasangan calon serta Kabupaten Sumba Barat enam pasangan calon.
Selanjutnya, Kabupaten Manggarai Barat lima pasangan calon, Sabu Raijua tiga pasangan calon, Sumba Timur dua pasangan calon dan Kabupaten Manggarai dua pasangan calon.
Tahapan selanjutnya, pada Selasa (25/8) akan dilakukan penarikan nomor undian masing-masing pasangan calon dan dilanjut dengan tahapan kampanye yang akan dilakukan mulai pada 27 Agustus.
"Hari ini semua proses di KPU daerah masing-masing dalam penetapan bakal calon berjalan aman dan lancar. Kita berharap kondisi ini akan terus terjadi di tahapan dan agenda selanjutnya hingga pemungutan suara dan penghitungannya pada 9 Desember nanti," kata Maryanti.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Almarhum akan diterbangkan ke Padang hari ini pada pukul 12.45 WIT dan diperkirakan tiba di BIM Padang Pariaman pada pukul 19.15 WIB.
Baca SelengkapnyaLuhut meminta kepada para petinggi dan pengurus Partai Golkar jangan menciderai keberhasilan Partai Golkar di Pemilu 2024 ini.
Baca SelengkapnyaPSU ini dilaksanakan paling lambat sepuluh hari setelah pencoblosan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sedangkan rekan satu partainya yakni Viktor Bungtilu Laiskodat meraup suara 65.093 suara dari 12 daerah yang ada di dapil NTT II.
Baca SelengkapnyaSejumlah kader PPP dikabarkan bakal mendukung pasangan calon nomor urut dua Prabowo dan Gibran di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaPartai Golkar menyediakan 20 unit bus dengan kapasitas penumpang sekitar 40-50 orang per bus
Baca SelengkapnyaBerikut sosok tiga teman satu letting Panglima TNI yang pangkatnya masih Kolonel.
Baca Selengkapnya“Pemungutan suara Lanjutan (PSL) akan dilaksanakan tanggal 24 Februari di 17 TPS,” kata anggota KPU DKI Jakarta Nelvia Gustina
Baca SelengkapnyaPemudik yang turun di zona drop off terlihat membawa tas dan banyak barang hingga ke area tunggu
Baca Selengkapnya