DPR Larang Kunjungan Kerja di Tengah Pandemi Corona
Merdeka.com - Ketua DPR Puan Maharani memutuskan meniadakan kunjungan kerja anggota dewan untuk mencegah persebaran virus corona. DPR juga meniadakan kegiatan yang memerlukan tatap muka baik di dalam maupun luar kota.
"Termasuk untuk meniadakan kegiatan Kunker Spesifik kecuali urgent dan atas izin Pimpinan DPR, meniadakan kegiatan seminar, FGD dan Konsiyering baik dalam ataupun luar kota," ujar Puan dalam rapat paripurna di Gedung DPR, Senin (30/3).
DPR RI juga tak mengirim delegasi untuk menghadiri pertemuan atau konferensi parlemen regional maupun internasional.
"Pada masa Persidangan III ini kita tidak akan mengirim delegasi untuk menghadiri pertemuan dan sidang/konferensi organisasi parlemen regional maupun internasional," kata Puan.
Ketua DPP PDIP itu mengajak semua anggota dewan untuk menyikapi pandemi corona dengan bergotong-royong. Serta, turut mendukung pemerintah daerah di dapilnya masing-masing untuk menjalankan penanganan virus corona terintegrasi dengan kebijakan di tingkat nasional.
"Yang terhormat Anggota DPR RI, melalui jaringan di dapilnya masing-masing, ikut memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pencegahan virus corona," kata Puan.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Para perajin tembaga dan warga sekitar sangat antusias menyambut kedatangan Ketua DPR RI itu.
Baca SelengkapnyaHingga saat ini belum ada tindak lanjut atau pergerakan resmi terkait wacana pengguliran hak angket di DPR.
Baca SelengkapnyaSurpres tersebut akan ditindaklanjuti sesuai dengan mekanisme yang berlaku di DPR RI.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Saat disinggung soal kabar akan ada Revisi Undang-Undang MPR, DPR, DPRD dan DPD (MD3), Puan mengaku belum mendengar.
Baca SelengkapnyaPengungkapan kasus ini bermula dari peristiwa kebakaran
Baca SelengkapnyaHal itu diprediksi dari rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara Pemilu 2024
Baca SelengkapnyaPuan menyatakan DPR melalui alat kelengkapan dewan akan selalu mengawasi pelaksanaan.
Baca SelengkapnyaPuan berpesan agar seluruh pihak dapat menyukseskan Pemilu serentak 2024.
Baca SelengkapnyaPemerintah akui penempatan pekerja migran masih memiliki berbagai tantangan.
Baca Selengkapnya