Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

DPD bantah ada perpecahan saat voting ketua MPR

DPD bantah ada perpecahan saat voting ketua MPR Sidang Paripurna MPR. ©2014 merdeka.com/muhammad lutfhi rahman

Merdeka.com - Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) senator Bali Gede Pasek membantah bahwa DPD terpecah saat pemilihan ketua Majelis Perwakilan Rakyat (MPR). Sebab jika memang itu terjadi, maka selisih yang akan dihasilkan akan jauh berbeda dengan saat ini.

"Kita lihat dari selisihnya aja 17 suara, mayoritas suara dari DPD. Coba DPD tidak ada di situ, bisa selisih 60 sampai 70 suara," ungkapnya usai pemilihan ketua MPR di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta Selatan, Rabu (8/10).

Dia menambahkan, solidnya DPD sudah nampak semenjak rapat terakhir yang dilakukan oleh mereka. Sebab mereka menginginkan ketua MPR berasal dari DPD. Walaupun tidak dapat dipungkiri bahwa orang-orang yang berada di DPD juga merupakan kader partai.

"Hasil rapat sebelumnya mayoritas mendukung yang terbaik DPD sebagai ketua. Tapi ada varian politik juga di DPD. Kalau mau tim bekerja bagus tinggal diambil sembilan aja sudah menang. Soalnya bedanya cuman 17 suara," kata Gede Pasek.

Walaupun Oesman Sapta Odang merupakan anggota DPD yang dicalonkan sebagai ketua MPR kalah dalam voting, Gede Pasek tetap senang dengan hasil tersebut. Pasalnya DPD mengambil peran penting dalam pemilihan ketua MPR.

"Dalam kompetisi politik yang diinginkan akan didapat. Tapi hasilnya tadi jadi sejarah besar. Karena DPD menjadi bandul hingga detik-detik akhirnya," tutupnya.

Sebelumnya, Wakil Ketua Partai Golkar Fadel Muhammad mengatakan, salah satu penyebab kemenangan ini dikarenakan solidnya kader partai yang berada di Dewan Perwakilan Rakyat (DPD). Pasalnya dari 132 suara yang dimiliki DPD dia meyakini 60 suara lari kepadanya.

"Ya betul karena suara mereka 132 suara jadi mereka memegang peranan penting. Jadi mereka lebih percaya kita (KMP) dengan 60 suara," ungkapnya.

Seperti diketahui, dalam pemilihan ketua MPR dilakukan secara voting dengan dua pilihan, Paket A dengan calon pimpinan Oesman Sapta dan Paket B dengan calon Zulkifli Hasan. Setelah melalui seluruh tahapan didapatlah hasil perhitungan, Paket A dengan 330 suara dan Paket B dengan 347 suara, serta ada juga satu suara abstain.

(mdk/gib)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Buka Rapat Paripurna, DPR Singgung Etika Politik Siap Menang dan Kalah
Buka Rapat Paripurna, DPR Singgung Etika Politik Siap Menang dan Kalah

DPR berharap agar menciptakan pemilu yang baik adalah tugas bagi para kontestan dan juga penyelenggara pemilu.

Baca Selengkapnya
Politikus PDIP Duga Ada Upaya Akali Hasil Pemilu untuk Ketua DPR dan Paksakan 1 Partai Dekat Penguasa Lolos
Politikus PDIP Duga Ada Upaya Akali Hasil Pemilu untuk Ketua DPR dan Paksakan 1 Partai Dekat Penguasa Lolos

Partai ini disebut-sebut masih dekat dengan penguasa di Istana.

Baca Selengkapnya
PKS DKI Usung Sohibul Iman, Eks Wakil Ketua DPRD hingga Mardani Ali Sera untuk Pilkada DKI
PKS DKI Usung Sohibul Iman, Eks Wakil Ketua DPRD hingga Mardani Ali Sera untuk Pilkada DKI

Tetapi, keputusan akhir tetap ada di DPP karena diyakini tidak akan sembarangan menentukan dukungan untuk calon gubernur maupun wakil gubernur yang diusungnya

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Pasien DBD di Depok Melonjak 2 Kali Lipat, Mayoritas Anak-Anak
Pasien DBD di Depok Melonjak 2 Kali Lipat, Mayoritas Anak-Anak

Penderita DBD di Depok melonjak drastis di Februari hingga 119 kasus

Baca Selengkapnya
DPD Bentuk Pansus Kecurangan Pemilu 2024, Ini Respons Bawaslu
DPD Bentuk Pansus Kecurangan Pemilu 2024, Ini Respons Bawaslu

Bawaslu RI mengaku tidak bisa mengomentari langkah DPD RI membentuk Panitia Khusus (Pansus) Kecurangan Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Ketua DPP NasDem Ingatkan Masyarakat Pilih Pemimpin Bukan karena Penampilan Lucu
Ketua DPP NasDem Ingatkan Masyarakat Pilih Pemimpin Bukan karena Penampilan Lucu

Taufik mengingatkan kepada masyarakat untuk memilih presiden dan wakil presiden berdasarkan kemampuan mengatasi permasalahan bangsa.

Baca Selengkapnya
DPR Minta Ketegasan Pemerintah Pastikan Jadwal PON 2024 karena Bentrok dengan Pilkada Serentak
DPR Minta Ketegasan Pemerintah Pastikan Jadwal PON 2024 karena Bentrok dengan Pilkada Serentak

Dede menilai kepastian regulasi yang mendukung anggaran PON 2024 diperlukan karena menyangkut persiapan dan teknis penyelenggaraan.

Baca Selengkapnya
Pakar Nilai DPD RI Bentuk Pansus Kecurangan Pemilu Tak Memiliki Landasan Hukum, Ini Dalilnya
Pakar Nilai DPD RI Bentuk Pansus Kecurangan Pemilu Tak Memiliki Landasan Hukum, Ini Dalilnya

Rullyandi menilai, persetujuan pembentukan pansus oleh anggota dan pimpinan DPD RI ini pun melanggar UU MD3.

Baca Selengkapnya
Hasil Rekapitulasi Suara Pilpres di Bali, Paslon 02 Prabowo-Gibran Menang Telak
Hasil Rekapitulasi Suara Pilpres di Bali, Paslon 02 Prabowo-Gibran Menang Telak

"Jadi untuk DPR Provinsi Bali sudah selesai dan kita sudah buatkan SK penghitungan suaranya juga dan tentu akan menunggu SK dari KPU RI."

Baca Selengkapnya