Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ditemani pengkritik Ahok, Indra Bambang Utoyo daftar caketum Golkar

Ditemani pengkritik Ahok, Indra Bambang Utoyo daftar caketum Golkar Ade Komarudin daftar caketum Golkar. ©2016 Merdeka.com/dieqy hasby

Merdeka.com - Bakal Calon Ketua Umum Partai Golkar Indra Bambang Utoyo resmi mendaftarkan diri sebagai caketum Golkar. Dia datang bersama tim suksesnya dan salah satu tokoh masyarakat Tionghoa Jakarta yang kerap mengkritik Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), Lieus Sungkharisma.

"Kami ucapkan terima kasih kepada komite pemilihan, karena sudah diberi kesempatan hadir sampaikan berkas-berkas. Berkas sudah dilengkapi, mungkin ada yang kurang, kurang sedikit tapi yang kurangnya itu tidak prinsipil," kata Utoyo di Kantor DPP Golkar, Slipi, Jakarta, Rabu (4/5).

Meski tanpa penjelasan rinci, persyaratan yang kurang tersebut ialah membayar mahar senilai Rp 1 miliar. Utoyo menolak membayarnya. Namun Utoyo tetap akan membayar iuran sukarela tanpa dipatok harus Rp 1 miliar.

"Saya enggak mau ini menjadi preseden buruk. Saya tidak akan membayar Rp 1 miliar. Kalau saya tidak lolos tidak apa-apa. Semua harus diukur dari kapasitas kader. Partai modern harus terbuka," tuturnya.

‎Utoyo juga berjanji akan membawa Golkar menjadi loyalis pemerintah. Namun jika dirasa ada yang perlu dibenahi, Golkar harus tetap kritis.

"Menurut saya Partai Golkar ini tidak menjadi oposisi. Karena Partai Golkar tidak mengenal oposisi. Sehingga kalau presiden terpilih tidak dari Golkar, tetap Golkar tidak perlu menjadi oposisi. Pasti golkar akan mendukung pemerintah tapi kritis," ungkapnya.

Dia berharap partai berlogo pohon beringin itu mampu menciptakan kader yang berkontribusi bagi internal maupun eksternal partai. Menurutnya konsep Golkar modern bisa dibangun dengan merangkul kedua kubu yang sempat mengalami sengketa internal. Selain itu dia menyatakan Golkar tak perlu mengirimkan kadernya untuk menjadi menteri di eksekutif.

"‎Golkar tak perlu masuk kabinet tapi bisa menjadi mitra di luar pemerintahan," tandasnya.

(mdk/ren)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
TPN Ganjar-Mahfud Bela Ahok soal Jokowi-Gibran Tak Bisa Kerja: Itu Namanya Demokrasi
TPN Ganjar-Mahfud Bela Ahok soal Jokowi-Gibran Tak Bisa Kerja: Itu Namanya Demokrasi

Menurut Arsjad semua orang bebas dalam menyuarakan untuk mendukung siapa saja dengan cara yang berbeda-beda, termasuk Ahok.

Baca Selengkapnya
Ahok Dukung Ganjar, TKN Prabowo-Gibran: Too Little Too Late, Enggak Ngaruh Sama Sekali
Ahok Dukung Ganjar, TKN Prabowo-Gibran: Too Little Too Late, Enggak Ngaruh Sama Sekali

Habiburokhman yakin rakyat lebih memihak Jokowi dibanding Ahok.

Baca Selengkapnya
Ahok Klaim Beri Masukan untuk Pembangunan IKN tapi Tak Dijalankan Jokowi
Ahok Klaim Beri Masukan untuk Pembangunan IKN tapi Tak Dijalankan Jokowi

Basuki Tjahja Purnama alias Ahok meluruskan dirinya bukanlah orang yang menolak pembangunan IKN yang telah dicanangkan Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Ahok Turun Gunung Kampanyekan Ganjar-Mahfud, Ini Respons Anies
Ahok Turun Gunung Kampanyekan Ganjar-Mahfud, Ini Respons Anies

Capres nomor urut 1 Anies Baswedan mengaku tak terganggu dengan turun gunungnya Basuki Tjahja Purnama alias Ahok untuk mengampanyekan Ganjar Pranowo-Mahfud Md.

Baca Selengkapnya
Isu Ahok ‘Kuda Putih’ Jokowi, Ganjar: Dia Teman Saya, Sudah Lama Bersama
Isu Ahok ‘Kuda Putih’ Jokowi, Ganjar: Dia Teman Saya, Sudah Lama Bersama

Ganjar menegaskan, Ahok adalah temannya yang sudah lama dikenal secara baik.

Baca Selengkapnya
Ahok Kembali ke Politik, Timnas AMIN: Kalau Mengikuti Perubahan Menguntungkan Buat 01
Ahok Kembali ke Politik, Timnas AMIN: Kalau Mengikuti Perubahan Menguntungkan Buat 01

Ahok bakal fokus memenangkan Ganjar-Mahfud di Jakarta.

Baca Selengkapnya
Ahok Cerita Dihina karena Ikuti Megawati: Ngapain Ikut Nenek-Nenek Katanya
Ahok Cerita Dihina karena Ikuti Megawati: Ngapain Ikut Nenek-Nenek Katanya

Namun baginya, keadilan dan kebenaran lah yang membuatnya tetap pada pendiriannya tersebut.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Ahok Ngegas Kritik Gibran Tak Bisa Kerja, Ini Jawaban Balasan Putra Sulung Presiden Jokowi
VIDEO: Ahok Ngegas Kritik Gibran Tak Bisa Kerja, Ini Jawaban Balasan Putra Sulung Presiden Jokowi

Gibran Rakabuming Raka tak mempemasalahkan kritik keras Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok

Baca Selengkapnya
Atikoh Ajak Warga Coblos Ganjar-Mahfud Tanggal 14 Februari: Satu Suara Tentukan Demokrasi Indonesia ke Depan
Atikoh Ajak Warga Coblos Ganjar-Mahfud Tanggal 14 Februari: Satu Suara Tentukan Demokrasi Indonesia ke Depan

Atikoh mengingatkan satu suara masyarakat akan sangat berarti untuk masa depan bangsa Indonesia selama lima tahun ke depan.

Baca Selengkapnya