Diserang habis-habisan, Ruhut mendadak bijak
Merdeka.com - Rapat penetapan Ruhut Sitompul menjadi Ketua Komisi III DPR menggantikan Gede Pasek Suardika kemarin akhirnya ditunda. Sejumlah anggota Komisi Hukum dan HAM itu menolak Ruhut menjadi pimpinan mereka.
Alasan penolakannya pun beragam, bahkan bisa dibilang menjadi serangan politik. Misalnya, penolakan Fraksi Gerindra karena Ruhut dianggap telah melakukan kumpul kebo dan tidak mengakui anak kandungnya.
"Catatan dua ini sangat berat bagi Gerindra menyetujui beliau jadi pimpinan. Ini bukan masalah pribadi, ini masalah disiplin partai. Agar kami tidak dianggap menyetujui orang yang menurut norma kesopanan, menjadi persoalan di konstituen Partai Gerindra," ujar anggota Fraksi Gerindra, Desmond Junaidi Mahesa , saat rapat penetapan di ruang rapat Komisi III DPR, Senayan, Jakarta, kemarin.
Mendapat serangan tersebut, Ruhut kemarin berbeda dari biasanya. Dia tidak terpancing dan menyerang balik sebagaimana yang sudah-sudah. Bahkan, politikus yang mengaku anak kesayangan SBY itu mendadak bijak.
"Ada yang mengatakan masalah pribadi, itu tidak apa-apa. Agama saya mengajarkan, tampar pipi kanan, kasih pipi kiri. Di Badan Kehormatan saya clear, tudingan itu tidak benar," ujarnya.
Ruhut juga menegaskan, kasus itu tidak pernah berlanjut meski dirinya dilaporkan ke polisi. "Saya dilaporkan ke Mabes Polri, tidak ada tindak lanjutnya sampai sekarang," cetus dia.
Soal penundaan penetapannya sebagai Ketua Komisi III, Ruhut juga punya jawaban yang beda dari biasanya. Dia pun mengucapkan terima kasih secara khusus untuk Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso yang telah memimpin rapat.
"Aku sudah berterima kasih pada Pak Priyo, akhirnya kita semua sadar. Kita negara hukum, dikedepankan. Akan dikembalikan ke sana, kalau nanti fraksi memilih aku atau yang lain, akan dijalani mekanismenya," jelas Ruhut.
Ruhut pun tak merasa dirugikan atas kejadian penolakan yang dilakukan oleh sejumlah anggota Komisi III DPR. Dia bahkan merasa kejadian ini menguntungkan dirinya. "Aku malah tambah terkenal, kita kan lembaga politik mengalir saja," imbuhnya.
Untuk semua penolakan yang terjadi, Ruhut berusaha berpikir positif terkait diundurnya pelantikan sebagai ketua komisi hukum. "Mungkin ya aku tidak komisi III tapi dapat jabatan yang lebih tinggi lagi," tambah dia.
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sehelai rambut buktikan Harimau Jawa masih ada meski telah dianggap punah puluhan tahun lalu.
Baca SelengkapnyaMeski membawa para suster, Atta dan Aurel Hermansyah kompak mengurus putri-putrinya sendiri saat berada di dekat Ka'bah.
Baca SelengkapnyaSholat subuh menjadi salah satu sholat 5 waktu dengan keutamaan besar. Namun, kita juga harus tahu kapan waktu dimulainya subuh dan batas waktu sholat ini.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Waktu pertama masuk Islam, Jusuf Hamka sering diajarkan soal agama Islam oleh Djaelani seperti baca surat Al-Fatihah dan tata cara salat.
Baca SelengkapnyaSelain untuk melepas rindu dengan cucu-cucunya, ibu mertuanya juga mengukur rumah anak dan menantunya.
Baca SelengkapnyaTak dikenali orang tuanya usai lima tahun merantau, momen wanita mudik diam-diam ini justru bikin ngakak.
Baca SelengkapnyaJika Anda butuh hiburan disaat bosan, pantun lucu bikin ngakak sampe sakit perut adalah solusinya.
Baca SelengkapnyaCerita anak-anak bertema Islami yang lucu dapat menjadi sarana belajar agama yang baik.
Baca SelengkapnyaKeluarga Atta Halilintar merayakan momen HUT RI dengan bertamasya ke Dufan bersama ratusan karyawannya.
Baca Selengkapnya