Dijagokan duet dengan Mega di Pilpres 2014, JK tersenyum
Merdeka.com - Survei LSI mempertegas Megawati dan Jusuf Kalla untuk maju berpasangan dalam pilpres 2014. Ketika ditanya soal survei tersebut JK enggan berkomentar banyak.
"Semuanya politik itu dinamis, kita menunggu, itu dinamis," kata JK selepas sidang promosi Doktor Ali Mochtar Ngabalin di UNJ, Jakarta, Senin (19/3).
Ketika ditanya, apa bersedia menjadi cawapres lagi mendampingi Mega, bukan menjadi capres, senyum JK mengembang. "Kita lihat perkembangannya, politik itu sangat dinamis," ungkapnya.
Sebelumnya, LSI memperkirakan ada tiga pasangan capres dan cawapres yang nanti maju dalam pemilu 2014. Mereka adalah Aburizal Bakrie-Jokowi, Megawati-JK dan Prabowo-Hatta. Disimpulkan dari ketiga calon tersebut pasangan Abu Rizal-Jokowi akan menang dengan presentase sebesar 36%.
Survei LSI ini dilakukan pada Maret 2013 dengan melibatkan 1.200 responden di 33 provinsi dengan metode multistage random sampling serta margin of error 2,9%.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
JK mengapresiasi Jokowi yang menegaskan tidak akan ikut kampanye Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaJK menekankan dirinya akan bertemu dengan Megawati atas nama pribadi
Baca SelengkapnyaJK sebelumnya menyatakan mendukung Anies-Cak Imin di Pilpres 2024 mendatang.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kaesang mengungkapkan Raja Juli Antoni dipanggil bukan terkait urusan politik.
Baca SelengkapnyaJK kembali mengajak pihak-pihak keberatan dengan hasil Pemilu 2024 menempuh jalur konstitusional.
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo tak mempersoalkan pertemuan Jokowi dan kepala desa sepanjang pertemuan tidak bertujuan untuk mengarahkan dukungan
Baca SelengkapnyaPartai Gerindra tengah fokus mengawal perhitungan suara pemilihan presiden (Pilpres) dan pemilihan legislatif (Pileg) 2024.
Baca SelengkapnyaJK menilai seorang pemimpin harus tenang, baik, sopan dan tidak emosional
Baca SelengkapnyaJK menyatakan bahwa semua pejabat sampai kepala pemerintah, presiden turut diambil sumpahnya agar berlaku adil bagi masyarakat.
Baca Selengkapnya