Demokrat: Semangat Omnibus Law sama Seperti Program SBY Dulu
Merdeka.com - Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Syariefuddin Hasan memastikan, tidak ada pembicaraan mengenai kans bergabung koalisi pemerintahan saat pertemuan dengan Partai Golkar di Cikeas, Jawa Barat, Kamis (5/3). Pertemuan Ketum Golkar Airlangga Hartarto dan Ketum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) hanya membahas RUU Omnibus Law.
"Enggak. Kami hanya bicara masalah bagaimana bisa bekerja sama dengan membangun bangsa ini dengan posisi berbeda. Golkar di dalam, kami di luar. Untuk kepentingan rakyat kami dukung," ujar Syarief di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (6/3).
SBY, menurut Syarief, banyak memberikan masukan kepada pemerintah mengenai Omnibus Law. SBY ingin Presiden Joko Widodo dan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto memberikan penjelasan kepada masyarakat terkait Omnibus Law Cipta Kerja dan Perpajakan. Sebab, Demokrat melihat belum maksimal.
"Justru itu pak SBY ingin agar pemerintah dalam hal ini presiden atau Menko Perekonomian menjelaskan kepada masyarakat. Poin-poin apa saja sih. Karena kan domainnya di Menko Perekonomian," kata dia.
Syarief mengatakan, Fraksi Golkar di DPR lebih lanjut akan mengkomunikasikan dengan Fraksi Demokrat di DPR mengenai Omnibus Law.
Secara khusus, Demokrat setuju dengan semangat Omnibus Cipta Kerja yang sesuai dengan program SBY.
"Kalau masalah tenaga kerja ini katanya untuk meng-create lapangan pekerjaan, kalau itu sama dengan program pak SBY dulu strategi pembangunan pak SBY kan salah satunya adalah pro kepada bagaimana meningkatkan tenaga kerja, lapangan kerja," kata Syarief.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
AHY menegaskan, kini sikap Demokrat menyukseskan program pemerintahan Jokowi.
Baca SelengkapnyaAHY menilai, banyak keterbatasan saat partainya berada di luar pemerintah atau oposisi.
Baca SelengkapnyaAHY menegaskan ingin fokus memenangkan Partai Demokrat dan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Pemilu 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Surya Paloh dan Jokowi diketahui menggelar pertemuan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Minggu (18/2).
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto menjanjikan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) jabatan sangat penting dan strategis.
Baca Selengkapnya446.219 prajurit TNI secara serentak di seluruh Indonesia dikerahkan untuk mendukung kelancaran pesta demokrasi jelang hari pencoblosan 14 Februari.
Baca SelengkapnyaSBY juga mengajak masyarakat mencoblos Partai Demokrat. Sebab menurutnya, Demokrat adalah partai yang selama ini selalu berpihak dan memperjuangkan hak rakyat.
Baca SelengkapnyaJokowi bertemu Suya Paloh pada Minggu (18/2) kemarin.
Baca SelengkapnyaAHY memastikan Partai Demokrat siap membantu menuntaskan janji-janji kampanye pasangan calon nomor urut 2 itu di pemerintahan nanti.
Baca Selengkapnya