Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dari mana duit PKS untuk kerahkan massa kampanye?

Dari mana duit PKS untuk kerahkan massa kampanye? Kampanye PKS. ©2014 merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Kampanye perdana Partai Keadilan Sejahtera ( PKS ) yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Minggu (16/3) kemarin dipadati puluhan ribu kader.

Berkumpulnya kader dan simpatisan PKS itu tentu memakan dana yang tidak sedikit. Butuh biaya besar untuk sewa bus, menyiapkan makan siang dan membuat perlengkapan kampanye seperti spanduk dan banner.

Dari mana PKS dapat duit?

Presiden PKS , Anis Matta mengaku, dana itu berasal dari kantong-kantong kader dan simpatisan PKS sendiri.

"Dana kampanye konsepnya patungan, misalnya ada yang menanggung biaya bus, makan dan lain-lain," ungkap Anis di Jakarta, Senin (18/3).

PKS mengaku tak menggunakan politik uang untuk menghadirkan massa. Mereka lebih mengandalkan swadaya dan kerelaan kadernya untuk membantu. Sebelumnya Anis Matta juga yakin isu korupsi yang menjerat Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq tak akan membuat partai ini terpuruk.

(mdk/ian)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
JK dan Istri Jalan 3,5 Kilometer Ikut Kampanye Akbar Anies-Muhaimin di JIS
JK dan Istri Jalan 3,5 Kilometer Ikut Kampanye Akbar Anies-Muhaimin di JIS

JK ikut menghadiri kampanye akbar Anies-Muhaimin bersama Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh, Ketua Dewan Majelis Syuro Partai Ummat Amien Rais, Presiden PKS.

Baca Selengkapnya
PPATK Endus Ada Aliran Dana Kampanye dari Tambang Ilegal
PPATK Endus Ada Aliran Dana Kampanye dari Tambang Ilegal

Menjelang Pemilu 2024, partai politik diimbau hindari dana ilegal.

Baca Selengkapnya
Presiden PKS Beri Catatan terkait Pemilu 2024: Politik Uang, Etika KPU & Bawaslu hingga Netralitas Aparat
Presiden PKS Beri Catatan terkait Pemilu 2024: Politik Uang, Etika KPU & Bawaslu hingga Netralitas Aparat

Presiden PKS Ahmad Syaikhu menghormati hasil rapat pleno terbuka hasil Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Presiden PKS: Anies Sudah jadi Tokoh Nasional, Jangan Degradasi Kembali ke Daerah
Presiden PKS: Anies Sudah jadi Tokoh Nasional, Jangan Degradasi Kembali ke Daerah

PKS mengklaim ikut melahirkan Anies Baswedan sebagai tokoh nasional.

Baca Selengkapnya
PKB Usung Misi Perubahan di Pilkada Serentak 2024, Bakal Kampanye Ala Slepet Imin dan Desak Anies
PKB Usung Misi Perubahan di Pilkada Serentak 2024, Bakal Kampanye Ala Slepet Imin dan Desak Anies

"Perubahan yang diusung Gus Muhaimin Iskandar bersama Mas Anies dalam Pilpres 2024 menjadi misi PKB dalam Pilkada serentak," kata Huda

Baca Selengkapnya
Akui Kepercayaan Terhadap KPK Kurang, Mahfud Ingin Kembalikan UU KPK Lama Jika Terpilih Jadi Wapres
Akui Kepercayaan Terhadap KPK Kurang, Mahfud Ingin Kembalikan UU KPK Lama Jika Terpilih Jadi Wapres

Mahfud menegaskan keberadaan lembaga antirasuah itu masih sangat dibutuhkan untuk memberantas Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN).

Baca Selengkapnya
KPK Tahan Politikus PKB, Timnas AMIN Ingatkan Hukum Tak Jadi Alat Penguasa untuk Pukul Lawan Politik
KPK Tahan Politikus PKB, Timnas AMIN Ingatkan Hukum Tak Jadi Alat Penguasa untuk Pukul Lawan Politik

Politikus PKB Reyna Usman kini ditahan KPK terkait kasus dugaan korupsi.

Baca Selengkapnya
Anies-Cak Imin Datangi PKS: Laporkan Amanat Pilpres Sudah Dijalankan Sampai Akhir
Anies-Cak Imin Datangi PKS: Laporkan Amanat Pilpres Sudah Dijalankan Sampai Akhir

Cak Imin sampai dan disambut oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) PKS Habib Aboe Bakar Al-Habsyi.

Baca Selengkapnya
Anies Siap Hadiri Adu Gagasan Anti Korupsi di KPK
Anies Siap Hadiri Adu Gagasan Anti Korupsi di KPK

KPK akan mengundang tiga pasangan capres-cawapres pada 17 Januari 2024 untuk membahas persiapan menjelang Penguatan Anti Korupsi.

Baca Selengkapnya