Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Daftar Pilwakot Surabaya, tiba-tiba calon wakil wali kota menghilang

Daftar Pilwakot Surabaya, tiba-tiba calon wakil wali kota menghilang Ilustrasi Pilkada. ©2012 Merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Pendaftaran bakal calon wali kota dan wakil walikota Surabaya yaitu pasangan Dhimam Abror-Haries Purwoko (Rois) di Kantor Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Surabaya, Jawa Timur, berlangsung ricuh dan terancam batal, Senin sore (3/8). Secara tiba-tiba, Haries izin keluar ruangan dan tidak kembali untuk tanda tangan kesiapan sebagai calon wakil wali kota di Pilkada Surabaya.

Peristiwa ini bermula setelah pasangan Rois dan beberapa pengiringnya masuk ruangan di lantai tiga KPUD Surabaya, Jalan Adityawarman dan menunggu proses pendaftaran yang akan dilakukan Komisioner KPU. Beberapa menit kemudian Haries keluar ruangan.

Setelah ditunggu lama tak muncul, keributanpun terjadi. Karena KPU menunggu kehadiran Haries untuk membubuhkan tanda tangan kesediaannya maju di Pilwali Surabaya, mendampingi Abror yang akan bertarung melawan pasangan incumbent Tri Rismaharini-Whisnu Sakti Buana dari PDIP.

Karena proses pendaftaran tidak bisa dilakukan tanpa kehadiran calon wakilnya, Abror yang menunggu resah, akhirnya memutuskan untuk mencari Haries setelah beberapa kali menghubungi via telepon selulernya. Namun telepon Haries tidak aktif.

"Kita kecewa (ulah Haries), tapi kita tetap akan mendukung dan tidak akan menarik rekom untuk Abror. Tapi semuanya terserah KPU, diterima atau tidak pendaftaran ini," sesal Plt Parta Demokrat Surabaya, Suhartoyo.

Sementara itu, KPU sendiri, masih menunggu hingga pukul 00.00 WIB. Sebab, pasangan Rois datang sekitar pukul 15.40 WIB, sebelum pendaftaran ditutup pukul 16.00 WIB.

"Kalau surat pengantar dari Parpol pendukung sudah ada. Tapi Paslon (pasangan calon) yang hadir hanya ketuanya (cawali) saja. Sementara wakilnya tidak ada," ketus Ketua Panwaslu Surabaya, Wahyu Hariadi yang ikut hadir.

Atas peristiwa ini, pasangan incumbent Risma-Whisnu, terancam tidak akan mendapat calon lawan tanding di Pilwali, karena hanya menjadi calon tunggal. Jika sampai 00.00 WIB, Haries yang mendapat rekomendasi dari Partai Amanat Nasional (PAN) tidak muncul, Pilwakot Surabaya juga terancam diundur hingga 2017, seperti tertuang dalam Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2015.

(mdk/eko)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jakarta Diguyur Hujan Saat Hari Pencoblosan, Airlangga: Pertanda Enak Buat Tidur

Jakarta Diguyur Hujan Saat Hari Pencoblosan, Airlangga: Pertanda Enak Buat Tidur

Airlangga menyalurkan hak pilihnya di TPS 05 yang berlokasi di SMKN 6, Melawai, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan,

Baca Selengkapnya
Wisata di Banyuwangi yang Hits dan Terbaru, Cocok untuk Manjakan Mata di Akhir Pekan

Wisata di Banyuwangi yang Hits dan Terbaru, Cocok untuk Manjakan Mata di Akhir Pekan

Merdeka.com merangkum informasi tentang wisata di Banyuwangi yang hits dan terbaru, sangat cocok untuk memanjakan mata di akhir pekan.

Baca Selengkapnya
Pegawai Lapas Jakarta Terlibat Kasus 52 Kg Sabu, Berhasil Digagalkan!

Pegawai Lapas Jakarta Terlibat Kasus 52 Kg Sabu, Berhasil Digagalkan!

Penangkapan dilakukan di dua lokasi berbeda, dimana salah satu tersangka ada pegawai Lapas.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Detik-Detik Pemain Sepak Bola Tersambar Petir di Stadion Siliwangi, Sepatu Terbakar dan Baju Robek

Detik-Detik Pemain Sepak Bola Tersambar Petir di Stadion Siliwangi, Sepatu Terbakar dan Baju Robek

Korban sempat dibawa ke Rumah Sakit Sariningsih, namun akhirnya dinyatakan meninggal dunia.

Baca Selengkapnya
Kisah Pilu Gadis di Surabaya: Mengadu Dicabuli Kakak, Malah Digilir Ayah Kandung dan 2 Paman

Kisah Pilu Gadis di Surabaya: Mengadu Dicabuli Kakak, Malah Digilir Ayah Kandung dan 2 Paman

Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Hendro Sukmono menyatakan, keempat pelaku sudah ditangkap pihaknya.

Baca Selengkapnya
Kehabisan Tiket Mudik Kereta Api Rute Surabaya, Jalur Ini Bisa Jadi Solusinya

Kehabisan Tiket Mudik Kereta Api Rute Surabaya, Jalur Ini Bisa Jadi Solusinya

Salah satu rute yang paling banyak diburu calon pemudik yaitu KA Airlangga rute Pasar Senen-Surabaya Pasar Turi (PP).

Baca Selengkapnya
Peristiwa 8 Januari: Meninggalnya Pangeran Diponegoro pada Usia 74 Tahun di Makassar

Peristiwa 8 Januari: Meninggalnya Pangeran Diponegoro pada Usia 74 Tahun di Makassar

Pangeran Diponegoro wafat pada tanggal 8 Januari 1855 di Makassar, Sulawesi.

Baca Selengkapnya
Bintara Polisi Masih Bujangan saat Kenaikan Pangkat, Komandan Langsung Siram Air 'Ben Laku'

Bintara Polisi Masih Bujangan saat Kenaikan Pangkat, Komandan Langsung Siram Air 'Ben Laku'

Momen lucu Bintara Polisi bujangan dan komandannya saat kenaikan pangkat. Disiram air supaya cepat laku. Begini ulasannya.

Baca Selengkapnya
Peti Kemas Berisi Mayat Wanita Dikirim dari Surabaya, Lima Saksi Diperiksa Polisi

Peti Kemas Berisi Mayat Wanita Dikirim dari Surabaya, Lima Saksi Diperiksa Polisi

Berdasarkan manifest, peti kemas tersebut sebelumnya berasal dari Surabaya

Baca Selengkapnya