Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bondan Winarno bantah isu miring soal Prabowo di Twitter

Bondan Winarno bantah isu miring soal Prabowo di Twitter Bondan Winarno. ©istimewa

Merdeka.com - Bondan Haryo Winarno membuat kicauan yang tidak biasa dalam akun Twitter-nya. Selama ini Bondan selalu 'berkicau' seputar dunia kuliner yang memang sudah melekatkan dirinya sebagai pengamat dan pencinta makanan.

Dalam kicauannya yang diposting pada Jumat (28/3) lalu, Bondan membantah beberapa isu seputar Prabowo. Bondan lewat akun Twitter-nya @PakBondan yang juga mantan wartawan itu mengaku bahwa semua tudingan miring kepada Capres Gerindra itu hanya fitnah belaka.

Bondan sendiri yang pernah pemimpin redaksi di 3 media nasional, serta diakui sebagai wartawan investigatif andal mengaku sudah meneliti rekam jejak Prabowo dan partai berlambang kepala burung Garuda itu.

Dari hasil penelusuran itu semua tudingan yang dialamatkan kepada Prabowo dinilainya hanya fitnah belaka. Apa saja tudingan miring yang dibantah caleg Gerindra itu soal Prabowo?

Berikut bantahan Bondan soal tudingan miring kepada Prabowo:

Penculikan aktivis dan mahasiswa

Nama Prabowo Subianto selalu disebut-sebut sebagai dalang penculikan dan pembunuhan sejumlah aktivis di era tahun 1998. Prabowo yang mengkomandoi Tim Mawar disebut telah menculik sejumlah aktivis dan mahasiswa pro demokrasi.Menurut Bondan Haryo Winarno, Tim Mawar yang dikomandoi oleh Prabowo tidak pernah menculik apalagi membunuh para aktivis."Tuduhan kedua: @Prabowo08 menculik & membunuh aktivis demokrasi. Sebenarnya: Tim Mawar bergerak cegah terorisme," tulis Bondan dalam akun Twitter-nya, @PakBondan yang dikutip merdeka.com, Senin (31/3).Calon legislatif DPR RI No 2 dari Gerindra Dapil DKI 2 menyebut, sebelum Tim Mawar dapat perintah mengamankan terduga teroris, terjadi peledakan bom di Jakarta Januari 1998. Menurutnya, peledakan bom ini salah satunya di Tanah Tinggi yang ditujukan untuk mengganggu Sidang Umum MPR bulan Maret 1998."Pada saat itu, perintah 'mengamankan' bisa diartikan 'menghabisi'. Tim Mawar tidak menghabisi mereka yang diamankan. Malahan, mereka yang diamankan dan dilepas oleh Tim Mawar, sebagian sekarang bergabung di @Gerindra," tulis Bondan lagi."Apakah mereka mau bergabung dengan @Gerindra jika @Prabowo08 benar kejam seperti dituduhkan?" tulisnya lagi.

Prabowo khianati Soeharto

Selain membantah tentang penculikan aktivis dan mahasiswa yang dilakukan Prabowo, caleg Partai Gerindra Bondan Winarno juga membeberkan perihal rumah tangga Prabowo. Bondan membeberkan mengapa Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra itu keluar dari Cendana.Seperti diketahui, Prabowo sebelumnya menikah dengan Siti Hediyati Hariyadi alias Titiek Soeharto pada tahun 1983. Keduanya lalu bercerai di tahun 1998, tak lama setelah Soeharto lengser.Menurut Bondan, tidak benar jika Prabowo cerai dengan Titiek Soeharto lantaran tidak mengurusi keluarga."Tuduhan pertama: @Prabowo08 cerai karena tidak becus mengurus keluarga," ujar Bondan lewat akun Twitter-nya @PakBondan yang dikutip merdeka.com, Senin (31/3).Menurut Bondan, yang benar Prabowo diusir dari Cendana. Prabowo diusir lantaran dua hal."@Prabowo08 dianggap mengkhianati keluarga Cendana karena dua hal: Berani menganjurkan Presiden Suharto untuk mundur. @Prabowo08 tidak gunakan senjata dan malah membiarkan demonstran masuk ke kompleks DPR/MPR," tulis Bondan.

Prabowo dalang kerusuhan Mei 1998

Prabowo Subianto saat masih menjadi Pankostrad dituduh sebagai biang keladi kerusuhan Mei 1998. Namun Bondan membantah tegas kabar miring ini. Menurut Bondan, Prabowo adalah kambing hitam di tragedi kerusuhan itu."Kerusuhan Mei 1998 dipicu oleh naiknya harga BBM tanggal 4 Mei karena tekanan IMF untuk cabut subsidi. Sudah menjadi rahasia publik, bagaimana @Prabowo08 membujuk Panglima ABRI untuk turun tangan kendalikan situasi," tulisnya."Namun pada saat-saat genting, Panglima ABRI malah tinggalkan Jakarta untuk upacara seremonial di Malang," keluh Bondan.

Prabowo dicopot karena ingin kudeta Habibie

Sesaat setelah dilantik jadi presiden menggantikan Soeharto, BJ habibie lalu mencopot Letjen Prabowo dari jabatan Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Kostrad). Habibie mendapat informasi bahwa Prabowo akan melakukan kudeta sehingga menantu Soeharto itu akhirnya dicopot dari jabatan strategisnya.Menurut Bondan, Prabowo bergerak membawa pasukan mendekati wilayah ring satu adalah untuk mengamankan Habibie. "Sebagai Pangkostrad, @Prabowo08 mengikuti protap untuk mengamankan Ring-1 saat ibukota kembali memanas. Prosedur tetap ini dijalankan @Prabowo08 tanpa sepengetahuan Panglima ABRI. Panglima ABRI keliru analisa situasi," tulis Bondan.Menurut Bondan, Panglima ABRI Salah asumsi. Panglima ABRI berasumsi, pergerakan pasukan ke Ring-1 harus atas perintahnya. Beliau lapor ke Presiden Habibie. Karena informasi ini, Presiden Habibie menduga bahwa Prabowo ingin kudeta. Prabowo lalu dipanggil menghadap ke Istana."Jika @Prabowo08 benar ingin kudeta, apakah ia akan datang ke Istana dan datang sendirian tanpa pasukan?. Mendengar perintah Presiden Habibie untuk melepas jabatan sebagai Pangkostrad, @Prabowo08 kaget. Namun sebagai prajurit yang taat, ia ikuti perintah Presiden Habibie, lepaskan jabatan Pangkostrad dan jadi Dansesko ABRI," bantah Bondan.

Prabowo ke Yordania kabur hindari hukuman

Usai dicopot dari Pangkostrad, Prabowo lalu memilih ke luar negeri. Pilihan Prabowo merantau ke negeri orang ini pun kembali ditumpangi isu tak sedap. Prabowo dikabarkan ke Yordania untuk menghindari hukuman."@Prabowo08 ke Yordania untuk menghindari hukuman. Kenyataan: Menghindari fitnah. @Prabowo08 adalah mantan Danjen Kopassus. Beliau terlatih di bidang intelijen dan kontra-inteligen," tulis Bondan.Menurut Bondan, kondisi saat itu banyak pihak-pihak yang membutuhkan kambing hitam. Kalau bisa semua masalah di era tahun 1998 itu akan dituduhkan kepada Prabowo."@Prabowo08 sadar, risikonya terlalu besar jika ia tetap di Jakarta. Rumahnya bisa 'diisi' senjata, dan sebagainya. Oleh karena itu beliau memilih untuk pergi ke luar negeri. Ke Yordania dan Malaysia. Menghindari fitnah," ujar Bondan.

Prabowo kaya raya karena korupsi

Prabowo Subianto kini menjadi salah satu capres yang kaya raya. Tudingan miring bahwa kekayaan Prabowo didapat dari hasil korupsi di era orde baru pun menguat. Benarkah Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra itu kaya dari hasil korupsi?Bondan pun membantah tegas desas-desus tersebut. Bahkan menurut pria yang populer dengan slogan maknyus ini, anak begawan ekonomi Soemitro Djojohadikusumo itu pernah bangkrut saat krisis moneter tahun 1998."Sebenarnya: Tahun 1998 Prabowo jatuh miskin. Rumah di Indonesia tidak punya, tabungan hanya cukup untuk hidup beberapa bulan saja di pengasingan," tulis Bondan..Prabowo lalu kerja keras sebagai pengusaha di luar negeri untuk dapat hidup layak. Prabowo lalu mengikuti jejak adiknya, Hashim Djojohadikusumo yang memang sudah malang melintang dalam dunia usaha di luar negeri."Karena pengalaman sebagai pengusaha di luar, @Prabowo08 jadi tahu benar bagaimana asing eksploitasi SDA Indonesia," tulis Bondan.

Tak punya sumbangsih untuk bangsa

Setelah kerusuhan Tahun 1998 Prabowo lalu meninggal Indonesia. Isu miring pun lagi-lagi menyerang mantan Danjen Kopassus itu. Prabowo dinilai tidak punya sumbangsih untuk negeri ini."Sumbangsih yang terbesar adalah: Mendirikan @Gerindra, partai politik modern yang terbuka dan jelas visinya. Selain @Gerindra, @Prabowo08 juga fokus tingkatkan prestasi olahraga kita. Khususnya pencak silat dan berkuda," tulis Bondan.Menurut Bondan, sejak kepemimpinan Prabowo dalam tim pencak silat, Timnas Pencak Silat Indonesia tidak pernah kalah di turnamen internasional. Di tahun 2014 ini Prabowo juga berhasil mengantarkan tim Polo berkuda Indonesia terbaik di Asia yang bisa mengalahkan China, India, dan Korsel."Di bidang pertanian, @Prabowo08 sebagai Ketua HKTI kembangkan bibit-bibit unggul untuk tingkatkan panen per hektar. Di bidang pendidikan, sudah tidak terhitung lagi berapa banyak beasiswa sekolah dan kuliah yang diberikan @Prabowo08," tulisnya lagi.

(mdk/hhw)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Selain Prabowo, Ini Daftar Purnawirawan TNI Sandang Gelar Jenderal Kehormatan Bintang Empat

Selain Prabowo, Ini Daftar Purnawirawan TNI Sandang Gelar Jenderal Kehormatan Bintang Empat

Sebelumnya, ada deretan pensiunan TNI yang telah lebih dulu mendapat gelar jenderal kehormatan.

Baca Selengkapnya
Prabowo Ajak untuk Mengakui Keberhasilan Bangsa Sendiri: Jangan Cari dan Ungkit Hal Negatif

Prabowo Ajak untuk Mengakui Keberhasilan Bangsa Sendiri: Jangan Cari dan Ungkit Hal Negatif

Prabowo menuturkan, Indonesia dalam keadaan yang sangat memungkinkan untuk bangkit menjadi negara hebat.

Baca Selengkapnya
Momen Prabowo Pidato Sapa Titiek Soeharto hingga Tersipu, Istora Senayan Bergemuruh

Momen Prabowo Pidato Sapa Titiek Soeharto hingga Tersipu, Istora Senayan Bergemuruh

Hingga berita ini diturunkan, Prabowo didampingi Gibran masih menyampaikan pidato kemenangan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Prabowo Ingatkan Indonesia Harus Mandiri: Persaingan Antar Bangsa Kejam

Prabowo Ingatkan Indonesia Harus Mandiri: Persaingan Antar Bangsa Kejam

Hubungan antar bangsa belum tentu akan berjalan seiringan selamanya. Semua tergantung kepentingan.

Baca Selengkapnya
Emak-Emak Terobos Naik Panggung Dekati Prabowo, Bahlil Tegang Sambil Nunjuk-Nunjuk

Emak-Emak Terobos Naik Panggung Dekati Prabowo, Bahlil Tegang Sambil Nunjuk-Nunjuk

Begini detik-detik emak-emak terobos panggung waktu pidato Prabowo. Respons Prabowo hingga Bahlil jadi sorotan.

Baca Selengkapnya
Prabowo: Kalau Ada Iming-imingi Uang Terima Saja, Tapi Pilih Sesuai Hati Nurani

Prabowo: Kalau Ada Iming-imingi Uang Terima Saja, Tapi Pilih Sesuai Hati Nurani

Prabowo menekankan masyarakat harus pandai dan berani memilih pemimpin dan wakil rakyat yang benar.

Baca Selengkapnya
Prabowo Jawab Banyak Tuduhan Negatif: Apa Sih Takutnya dari Saya?

Prabowo Jawab Banyak Tuduhan Negatif: Apa Sih Takutnya dari Saya?

Prabowo Subianto buka suara soal banyak tuduhan negatif kepada dirinya pada Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
Prabowo soal Gibran: Katanya Bocah Cilik, Masih Ingusan, Sorry Ye Tapi Tiap Debat Kita Naik Terus

Prabowo soal Gibran: Katanya Bocah Cilik, Masih Ingusan, Sorry Ye Tapi Tiap Debat Kita Naik Terus

Prabowo mengaku, hampir semua survei capres-cawapres ia bisa menang pilpres satu putaran.

Baca Selengkapnya
Prabowo Subianto: Saya Kok Banyak Setuju dengan Pak Ganjar

Prabowo Subianto: Saya Kok Banyak Setuju dengan Pak Ganjar

Argumen kedua Ganjar yang didukung Prabowo adalah soal menata peran institusi pertahanan dan keamanan.

Baca Selengkapnya