Bantah Sandiaga, PPP Tegaskan Tidak Ada Rencana Merapat ke Koalisi Gerindra-PKB
Merdeka.com - Wakil Ketua Umum PPP Amir Uskara mengaku tidak ada rencana pihaknya bergabung dengan koalisi Gerindra-PKB. Ia membantah pernyataan Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra Sandiaga Uno.
"Saya tidak tahu kalau ada partai mau gabung Gerindra-PKB," ujar Amir kepada wartawan, Selasa (24/1).
Sementara, PPP menegaskan masih di Koalisi Indonesia Bersatu (KIB). Bahkan mengajak partai-partai lain untuk bergabung dengan PPP.
"Kami di KIB masih terbuka untuk partai lain yang mau bergabung," ujar Amir.
Amir juga membantah PPP mengajak Sandiaga untuk bergabung ke partai berlambang ka'bah. Pihaknya hanya membuka pintu bagi siapapun yang mau gabung.
"PPP tidak pernah mengajak pak Sandi untuk pindah partai, tapi kami selalu terbuka apabila ada tokoh yang mau bergabung dengan PPP," tegasnya.
Sebelumnya, Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno menyampaikan, tidak menutup kemungkinan jika ada partai politik lain yang bergabung dengan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya yang digagas bersama PKB. Termasuk, Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Dia menjelaskan, dinamika politik selalu dinamis dan selalu cair menjelang detik-detik terakhir.
"(PPP) Ya kan ini nggak menutup kemungkinan akan bergabung semua ke sini (Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya), Kan jadi politik itu kan selalu last minute, sebelum detik-detik itu selalu cair dan dinamis," kata Sandiaga usai menghadiri peresmian sekber PKB-Gerindra di Menteng, Jakarta, Senin (23/1).
Dia menegaskan, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto berpesan untuk selalu menghadiri undangan dari siapapun dalam menjalankan tugasnya sebagai menteri.
"Saya diundang dalam kapasitas menteri untuk berjuang bersama dengan masyarakat membangkitkan ekonomi, dan Pak Prabowo menyampaikan bahwa itu wajib hukumnya kalau diundang hadir oleh siapapun itu, apalagi itu berkaitan dengan tugas dan fungsi kami," tegasnya.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Untuk rencana pertemuan, hingga kini belum menemukan waktu yang pas untuk dilaksanakan.
Baca SelengkapnyaPartainya tidak ingin menyalahkan siapapun atau perorangan.
Baca SelengkapnyaMengingat PPP saat ini mendukung pemerintahan Presiden Jokowi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
PDIP menilai munculnya wacana duet Sandi-AHY hanya dinamika politik
Baca SelengkapnyaAHY menyerahkan kepada Prabowo apabila ada partai politik yang ingin bergabung ke Koalisi Indonesia Maju.
Baca SelengkapnyaPeringatan Hari Lahir (Harlah) ke-51 akan digelar di Gelanggang Olahraga (GOR) Sudiang Makassar.
Baca SelengkapnyaSinyal pertemuan itu juga semakin diperkuat, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Habiburokhman yang menyebut pertemuan itu akan terjadi tidak lama lagi.
Baca SelengkapnyaPPP masih fokus terhadap gugatan perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 di MK.
Baca SelengkapnyaBergabungnya Partai Golkar dan PAN dalam koalisi pendukung Prabowo sebagai Calon Presiden 2024 membawa angin segara kepada pengurus Partai Gerindra di daerah.
Baca Selengkapnya