Arswendo: Jokowi itu anugerah dari Tuhan
Merdeka.com - Budayawan Arswendo Atmowiloto, menyebut Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) sebagai titisan dari Tuhan. Jokowi dinilai sebagai salah satu pejabat paling jujur dan jawara.
"Jokowi itu anugerah dari Tuhan, tinggal kita mau manfaatkan atau tidak. Jokowi dicalonkan, semuannya enggak penting lagi. Dia jawara," kata Arswendo di Din Tai Fung Restaurant Pacific Place, Jakarta, Senin (9/13).
Popularitas Jokowi yang kian meroket disejumlah lembaga survei nasional sebagai capres di Pemilu 2014, hingga saat ini membuat masyarakat mengeluh-eluhkannya. Arswendo menilai, meroketnya popularitas disebabkan karena Jokowi diperecaya oleh masyarakat sebagai pejabat yang tidak korupsi.
"Bayangkan dia kampanye tidak, mencalonkan juga tidak. Elektabilitasnya 30 persen sebelumnya belum ada yang menandingi tapi ketertarikan dia (Jokowi) karena tidak korupsi," katanya
Arswendo yang juga dosen London School Public Relation ini menambahkan, masyarakat sudah bosan dengan pemimpin yang banyak bicara namun tidak ada aksi nyata. Selain itu, ia juga menyatakan jika mantan Wali Kota Solo itu sosok yang unik.
"Track Recornya dia jujur, paling lugulah. Enggak suka macam-macam, enggak musingin partainnya, yang seperti itu masyarakat senengnya," pungkasnya.
Laporan: Sukma Alam
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Usulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Baca SelengkapnyaWajar jika Presiden Jokowi akan mendapat peran penting di pemerintahan Prabowo-Gibran.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan, semua menteri bahkan presiden boleh berkampanye atau mendukung salah satu kandidat pada Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaJokowi mengaku tidak tahu siapa yang disebut 'Pak Lurah' oleh politisi.
Baca Selengkapnya"Ya kan ini menteri dengan presiden. Ya tidak apa-apa lah," kata Anies
Baca SelengkapnyaKetua Umum Partai Gerindra itu menegaskan bahwa Jokowi sosok yang pekerja keras.
Baca SelengkapnyaJokowi menegaskan persatuan dan keutuhan bangsa Indonesia harus terus dijaga di tengah tahun politik 2024.
Baca SelengkapnyaPresiden akhirnya buka suara terkait polemik pemberian bansos beras kemasan 10 kg di tahun politik.
Baca Selengkapnya