Amien: Kalau PAN cuma jadi tukang stempel kebijakan, ya keluar
Merdeka.com - Pendiri Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais menegaskan akan tetap kritis meski sudah bergabung dengan pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla. PAN akan mengambil sikap jika perannya dibatasi.
"Apapun saya katakan, wanti-wanti saya, kalau di dalam cuma jadi tukang stempel kebijakan tidak benar, ya keluar," kata Amien di kantor PAN, Jumat (4/9).
Amien tak ingin kegaduhan politik terus terjadi sehingga rakyat terbengkalai. Untuk itu, lanjutnya, yang diperlukan saat ini adalah tokoh-tokoh politik saling memberi kepercayaan.
"Kalau saling tidak percaya, karut marut, itu sinyal lampu kuning, lampu merah. Rakyat menjerit, elite rebutan tulang, tidak bijak. PAN masuk hanya awal, kalau tidak bisa meyakinkan, PAN baiknya keluar," tegasnya.
Amien juga mengusulkan agar dilakukan pertemuan dengan pimpinan TNI/Polri, pimpinan lembaga tinggi negara, tokoh agama, dan juga tokoh bangsa seperti Try Sutrisno, BJ Habibie, pimpinan redaksi, pengusaha, dan NGO.
"Duduk bersama supaya ada united political entity supaya makin terkendali," tuturnya.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Cak Imin: Ada Teman Bilang Kita Tidak Perlu Pilkada Lagi Kalau Pelaksanaannya Ancam Kepala Desa
Muhaimin atau Cak Imin pada siang harinya juga mencuitkan soal slepet.
Baca SelengkapnyaDetik-Detik Rambut Pelaku Mutilasi Keponakan Dijambak Warga, Suasana Gaduh Polisi Langsung Bereaksi
Motif pelaku menghabisi keponakannya karena tergiur mencuri perhiasan emas yang dikenakan korban.
Baca SelengkapnyaJelang Masa Tenang Pemilu 2024, Menpan RB Ingatkan ASN Wajib Netral dan Bebas Pengaruh Politik Tak Sehat
Sejumlah alasan mengapa ASN harus netral karena sebagai bentuk kewajiban profesionalism.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jelang Sidang Perdana Sengketa Pilpres, Cak Imin Minta Doa ke Relawan
Cak Imin berharap agar Tim Hukum Nasional (THN) AMIN bisa sukses dalam sidang sengketa tersebut.
Baca SelengkapnyaCak Imin: Petani Hanya Punya Lahan Setengah Hektare, Tapi Ada Orang yang Punya Tanah 500 Ribu Hektare
Kata Ketum PKB ini, dengan kesadaran maka bahwa pembangunan nasional, kebijakan nasional harus berpijak kepada yang namanya Keadilan.
Baca SelengkapnyaIstana: Tuduhan Kecurangan Pemilu 2024 Harus Diuji, Agar Tak Jadi Narasi Penggiringan Opini
Istana mempersilakan masyarakat melapor ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) apabila memang ada kecurangan dalam proses Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaPatokan Cak Imin: PKB Menang di Jatim, AMIN Menang
Cak Imin ini percaya diri karena selama ini PKB berhasil menang di Jawa Timur setiap pemilu.
Baca SelengkapnyaBansos Dibutuhkan Masyarakat Miskin, Tak Ada Kaitan dengan Pemilu
Masyarakat terkini itu sudah cerdas dan pandai memilah dan menjadi wewenang rakyat juga untuk memilih paslon tertentu.
Baca SelengkapnyaCak Imin: Amankan Suara AMIN dan PKB, Jangan Lengah
Suara rakyat yang dipercayakan kepada AMIN harus dikawal hingga akhir.
Baca Selengkapnya