Ajukan banding, kubu Djan sebut Romi arogan & gila jabatan
Merdeka.com - Wakil ketua umum PPP kubu Djan Faridz, Fernita Darwis meminta kubu Romahurmuziy (Romi) menerima keputusan PTUN Jakarta yang memenangkan gugatan Suryadharma Ali. Dia meminta kubu Romi untuk bergabung ke dalam kubu Djan Faridz.
"Keputusan PTUN kan sudah batalkan putusan Kemenkumham. Kita tunggu Menkumham akan melanjutkan proses ini atau tidak. Saya yakin Yasonna akan hargai putusan hukum PTUN ini. Insyaallah putusan PTUN konflik PPP selesai dan bersatu kembali," kata Fernita saat dihubungi wartawan, Kamis (26/2).
Menurutnya kubu Romi berhak mengajukan banding atas putusan PTUN Jakarta tersebut. Namun, jika kubu Romi mengajukan banding akan dinilai sebagai sikap gila kekuasaan.
"Kita tidak bisa larang itu kalau mereka mau ngajukan banding silakan. Tapi itu menunjukkan sikap arogansi Romi, publik jadi tahu siapa yang halalkan segala cara dan gila jabatan," ucapnya.
Lanjut dia, pemerintah tidak boleh intervensi terhadap kisruh di tubuh Partai Kabah. Persoalan PPP adalah urusan internal kader partai.
"Saya harap dengan banding ini jangan sampai ditunggangi pemerintah. Jangan bawa pemerintah ke dalam masalah PPP. Kasihan pemerintah, internal partai ya selesaikan di internal," tandasnya.
(mdk/ian)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Prabowo Tepis Serangan Anies: Semua Partai Pengusung Bapak Sepakati Program Kemhan di DPR
Prabowo menekankan bahwa tidak pernah menutupi apa pun dari rakyat.
Baca SelengkapnyaJokowi Bertemu Prabowo dan Zulhas, Puan: Saya Tunggu Diajak Presiden
Presiden Joko Widodo bertemu dengan sejumlah ketua umum partai. Mulai dari Ketum Gerindra Prabowo Subianto, lalu Ketum PAN Zulkifli Hasan hari ini.
Baca SelengkapnyaGerindra Klaim Politisi Sudah Move On dari Pemilu 2024, Hak Angket di DPR Hampir Mustahil
Waketum Partai Gerindra Habiburokhman mengklaim bahwa hampir 95 persen politisi sudah move on dari Pemilu 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Gerindra Doakan Perjuangan PPP untuk Bertahan di Parlemen Melalui MK Membuahkan Hasil Positif
Untuk rencana pertemuan, hingga kini belum menemukan waktu yang pas untuk dilaksanakan.
Baca SelengkapnyaSenyum Lebar Maruarar Sirait Dampingi Prabowo Setelah 3 Hari Keluar dari PDIP
Pria yang akrab disapa Ara itu terlihat mengenakan pakaian berwarna putih, sama seperti Prabowo.
Baca SelengkapnyaDidukung Koalisi Besar, Gerindra Optimistis Suara Prabowo di Sumsel Lampaui 68 Persen
Bergabungnya Partai Golkar dan PAN dalam koalisi pendukung Prabowo sebagai Calon Presiden 2024 membawa angin segara kepada pengurus Partai Gerindra di daerah.
Baca SelengkapnyaPPP Nantikan Momen Megawati dan Jokowi 'Bersatu' di Puncak Harlah
Peringatan Hari Lahir (Harlah) ke-51 akan digelar di Gelanggang Olahraga (GOR) Sudiang Makassar.
Baca SelengkapnyaJokowi Diusulkan Pimpin Koalisi Besar, Ini Respons Airlangga dan Zulkifli Hasan
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menanggapi kabar Presiden Joko Widodo (Jokowi) diusulkan memimpin koalisi besar Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaJokowi dan Prabowo-Gibran Intens Blusukan di Jawa Tengah, Puan Targetkan Jateng Tetap Kandang Banteng
Ketua DPP PDIP Puan Maharani menargetkan Jawa Tengah tetap menjadi kandang banteng di tengah blusukan Jokowi dan Prabowo-Gibran
Baca Selengkapnya