AHY: Jangan Benturkan Pancasila dengan Islam
Merdeka.com - Komandan Komando Satuan Tugas Bersama (Kogasma) Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono tidak sependapat dengan pernyataan mantan Ketum Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) AM Hendropriyono yang menyatakan Pilpres ini adalah ajang pertarungan ideologi Khilafah dan Pancasila. Dia meminta kepada semua pihak agar tidak menghubungkan antara Pancasila dengan ideologi kelompok manapun.
"Janganlah kembali kemudian akhir-akhir ini seolah-olah dibentur-benturkan antara Pancasila dengan kelompok-kelompok lain. Antara Pancasila dengan Islam, itu tidak akan menjadi kebaikan untuk bangsa kita," kata AHY usai memimpin Kampanye Akbar Demokrat di GOR Maulana Yusuf Partai, Serang, Banten, Sabtu (30/3).
Dia mengatakan Indonesia adalah milik seluruh rakyat yang berdasarkan pancasila. Karena itu, anak sulung dari Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono itu meminta agar masyarakat menjaga dan bersatu.
"Jangan sampai ada belabelan oleh pihak-pihak manapun terhadap masyarakat kita. Jangan terjebak dengan masa lalu," ungkap AHY.
Dia juga mengatakan pernyataan Hendropriyono adalah sebuah kemunduran. Seharusnya kata AHY, saat ini Indonesia dapat bersatu untuk membuat yang lebih baik.
"Jangan selalu dikaitkan dengan hal-hal yang tidak membawa benefit atau kemajuan masyarakat kita secara umum," ungkap AHY.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
4 Partai Pemenang Pemilu 1955, Berikut Sejarah dan Hasil Suaranya
Pemilu 1955 memiliki peran penting dalam sejarah Indonesia karena hasil pemilu tersebut menjadi dasar pembentukan negara Kesatuan Republik Indonesia.
Baca SelengkapnyaBahas Sengketa Pilpres saat Halalbihalal dengan Cak Imin, Anies Harap Putusan MK Bawa Demokrasi Lebih Baik
Anies berharap kinerja sungguh-sungguh dilakukan Tim Hukum Nasional AMIN terbayar dengan keputusan MK terhadap demokrasi lebih baik ke depan bagi Indonesia.
Baca SelengkapnyaPengamat Ungkap Tantangan Besar AHY Wujudkan Visi-Misi Demokrat: Komitmen dan Kekuasaan
Visi dan misi partainya untuk membawa Indonesia menjadi negara kuat
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Demokrat Hampir 10 Tahun jadi Oposisi, Kritik AHY: Pembangunan di Indonesia Belum Merata
AHY menegaskan ingin fokus memenangkan Partai Demokrat dan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaIstana Kutip Pernyataan Ganjar: Jangan Sampai Menganggap Lawan Politik Itu Sebagai Musuh
Ari lantas mengutip pernyataan Ganjar agar persatuan Indonesia harus terus dibangun melalui kedewasaan berdemokrasi dan berpolitik.
Baca SelengkapnyaCak Imin: Jangan Biarkan Orang Tak Punya Etika Mengatur Negeri Seenaknya Udelnya!
Cak Imin dan Anies tidak ingin orang-orang tidak punya etika memimpin Indonesia.
Baca SelengkapnyaPemenang Pemilu Tahun 1955, Berikut Sejarahnya
Pemilu 1955 di Indonesia merupakan salah satu tonggak sejarah penting dalam proses demokratisasi dan konsolidasi negara setelah merdeka pada tahun 1945.
Baca SelengkapnyaBarisan Anak Politikus Lolos Masuk Senayan, Ibas Peroleh Suara Tertinggi Rasyid Rajasa Nomor Urut 1
Mulai dari anak Presiden keenam Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono, hingga anak dari Ketua Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Surya Paloh.
Baca SelengkapnyaJokowi Titip Salam Buat Cak Imin, Budi Arie Singgung Upaya Membangun Persatuan
Jokowi menitip salam untuk Cak Imin, melalui dua menteri dari PKB
Baca Selengkapnya