4 Menteri strategis dari profesional buat hindari konflik
Merdeka.com - Presiden terpilih Joko Widodo menyatakan empat menteri strategis bakal diisi oleh kalangan profesional. Kementerian tersebut adalah Kementerian Keuangan, Kementerian ESDM, Kementerian BUMN dan Kementerian Pertanian.
Menurut politikus PDIP, Eva Kusuma Sundari, strategi Jokowi membagi porsi tersebut bertujuan untuk menjaga akuntabilitas agar tak terlibat konflik kepentingan.
"Ini konsekuensi perekrutan kabinet berdasarkan kompetensi dan profesionalitas. Plus, untuk menjaga akuntabilitas sehingga posisi-posisi strategis yang rawan konflik kepentingan diserahkan pada profesional non parpol," ujar Eva di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (19/9).
Terkait kemungkinan rekrut menteri dari Koalisi Merah Putih (KMP) pimpinan Prabowo, Eva menegaskan, Jokowi-JK sudah membuka diri. Sebab, lanjut Eva, semua dilakukan agar Indonesia lebih hebat.
"Kalau soal KMP, Jokowi sejak awal membuka diri. Jika ada yang masuk tentu Jokowi akan merespons. Politik kan harus fleksibel demi tujuan bersama yang lebih besar," tutur Eva.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Di Depan Jokowi, Panglima TNI Ungkap Strategi Baru Atasi Konflik di Papua Bentuk Koops Habema
Panglima Agus menjelaskan ke depan Koops Habema akan dilatih untuk meningkatkan kemampuan individu
Baca SelengkapnyaJokowi Usulkan Format Debat Pilpres Diubah, Ini Respons Mahfud
Presiden Jokowi meminta agar format debat yang dibuat KPU ini diubah karena dinilai menjadi ajang saling menyerang personal.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kritik Jokowi, Ketua BEM KM UGM Pastikan Tidak Ada Muatan Politik Praktis
BEM KM UGM telah membuat kajian setebal 300 halaman yang berisikan isu-isu komprehensif.
Baca SelengkapnyaIstana Minta Keluarnya Maruarar Sirait dari PDIP Tak Dikaitkan dengan Jokowi
Maruarar memutuskan keluar dari PDIP dan memilih sejalan dengan arah politik Jokowi.
Baca SelengkapnyaJokowi Jawab Anies soal Kritikan Debat: Saya Bicara untuk 3 Capres
Kritikam itu disampaikan agar debat Pilpres 2024 berikutnya berjalan lebih baik.
Baca SelengkapnyaJokowi Ungkap Isi Pembicaraan dengan Presiden Filipina, Termasuk Soal Pertahanan
Jokowi menyebut tiga bidang kerja sama yang akan diperkuat oleh kedua negara.
Baca Selengkapnya