30 DPW Dukung Zulhas, Caketum Drajad Wibowo Singgung Tradisi Kepemimpinan PAN
Merdeka.com - 30 DPW Partai Amanat Nasional (PAN) mendukung Zulkifli Hasan kembali maju jadi caketum PAN. Merespons itu, caketum PAN Drajad Wibowo menilai wajar. Sebab, Zulhas sebagai calon petahana punya kedekatan dengan pengurus wilayah.
"Itu wajar dan malah bagus. Wajar karena memang bang Zul sebagai Ketum ya harus dekat dengan Ketua DPW. Bagus karena dukungan tersebut memungkinkan bang Zul melihat legacy-nya sebagai Ketum PAN 2015-2020 dengan kepala tegak," kata Drajad lewat pesan kepada merdeka.com, Senin (9/11).
Drajad menambahkan, soal Zulhas tetap maju atau tidak sepenuhnya adalah hak Zulhas mempertimbangkannya. Dia yakin Zulhas akan melihat semua faktor dengan bijak.
"Mulai dari hubungan kekeluargaannya dengan pak Amien, tradisi kepemimpinan PAN, hingga sejarah apa yang akan diberikannya kepada PAN, maupun sejarah politik dan kepemimpinan di Indonesia," tuturnya.
Sebagai salah satu kawan Zulhas di PAN, Drajad mendoakan yang terbaik. Drajad pun tetap maju menjadi caketum.
"InsyaAllah (saya) tetap maju," tandas Wakil Ketua Dewan Kehormatan PAN itu.
Diketahui, 30 pengurus DPW PAN menyatakan dukungan agar Zulkifli Hasan kembali maju mencalonkan diri sebagai Ketum PAN.
Ketua DPW PAN NTB, Muazzim Akbar menyatakan bawha 30 DPW PAN sudah meminta dan mendukung Zulkifli Hasan untuk menjadi ketua umum PAN periode 2020-2025. Meski demikian, ada 4 DPW PAN lainnya yakni Jawa Timur, Jawa Tengah, DIY dan Sumatera Utara tidak hadir dalam deklarasi dukungan ke Zulkifli Hasan itu.
PAN akan menyelenggarakan kongres paling lambat bulan Maret 2020. Salah satu agendanya ialah pemilihan caketum PAN. Kader PAN yang disebut maju ialah Zulkifli Hasan, Mulfachri Harahap, Drajad Wibowo, Asman Abnur dan Bima Arya.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menurut Rahmat, ucapan dan tindakan Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) itu tidak layak. Karena menjadikan tahiyatul akhir dalam salat sebagai candaan.
Baca SelengkapnyaPAN meluruskan video Ketum PAN Zulkifli Hasan terkait candaan salat dikaitkan dengan dukungan ke Prabowo.
Baca SelengkapnyaKetum MUI Kiai Haji Anwar Iskandar meminta calon Presiden dan Wakil Presiden hingga pimpinan partai politik hati-hati dalam bercanda soal agama.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Presiden Joko Widodo bertemu dengan sejumlah ketua umum partai. Mulai dari Ketum Gerindra Prabowo Subianto, lalu Ketum PAN Zulkifli Hasan hari ini.
Baca SelengkapnyaZulkifli Hasan menyerahkan sepenuhnya terkait jatah menteri kepada presiden terpilih capres Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaMenurut Prabowo, Ketum PAN Zulkifli bisa terkejut bila nantinya PAN diberikan lebih dari apa yang sudah diajukan.
Baca SelengkapnyaZulkifli Hasan mendukung penyataan Presiden Jokowi soal presiden tidak dilarang untuk memihak dan kampanye
Baca SelengkapnyaBergabungnya Partai Golkar dan PAN dalam koalisi pendukung Prabowo sebagai Calon Presiden 2024 membawa angin segara kepada pengurus Partai Gerindra di daerah.
Baca SelengkapnyaAncaman pidana itu tertuang dalam Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 (UU Pemilu)
Baca Selengkapnya