Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Yusril sindir Ahok soal sampah: Harus santun, jangan meledak-ledak

Yusril sindir Ahok soal sampah: Harus santun, jangan meledak-ledak Yusril Ihza Mahendra. ©2012 Merdeka.com

Merdeka.com - Polemik sampah di Jakarta terus berkepanjangan. Pemblokiran jalur ke Bantargebang membuat TPS di Jakarta menggunung sampah.

Sebagai pengacara yang ditunjuk pengelola sampah DKI di Bantargebang, Yusril Ihza Mahendra, kembali mengomentari sikap Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, menyikapi polemik sampah Jakarta.

"Penyelesaian masalah sampah ini harus dilakukan dengan bijak, sabar dan santun serta mendalami akar masalahnya untuk diselesaikan. Bukan dengan cara meledak-ledak mencari kambing hitam menyalahkan pihak lain serta mau benar dan menang sendiri," kicau Yusril dalam akun Twitter-nya @Yusrilihza_Mhd, yang diposting Kamis (5/11).

Yusril menjelaskan, sebagai perwakilan dari PT GTJ dia sudah mencoba memberikan solusi damai dengan Ahok agar kasus ini tak berlarut-larut. "Saya menawarkan solusi damai dan komprehensif mengatasi masalah sampah di DKI dengan duduk bersama, berunding cari solusi terbaik. Saya bukan takut berhadapan dengan Pemda DKI dan para kuasa hukumnya di Pengadilan. Saya memikirkan dampak sosial dan politiknya jika berlarut-larut," tuturnya.

"Warga DKI sudah bayar pajak bumi dan bangunan, pajak kendaraan bermotor serta berbagai retribusi termasuk retribusi sampah. Pajak dan retribusi yang menjadi sumber pendapatan Pemda DKI termasuk bayar gaji dan fasilitas Gubernur DKI itu terus meningkat tiap tahun. Hari ini yang protes sebagian warga Bekasi dan Cileungsi, karena masalah pengangkutan sampah yang meresahkan mereka," paparnya.

Lanjut Yusril, kalau penanganan masalah ini berlarut-larut, bukan mustahil jika besok lusa giliran warga DKI yang akan protes masalah sampah yang menumpuk. Padahal mereka bayar pajak dan retribusi.

"Ini semua secara politis berpotensi menurunkan citra kehandalan Gubernur DKI dalam mengatasi masalah sampah. Karena itu, saya berharap akan ada jiwa besar mengakui kekurangan diri masing-masing dalam mengatasi masalah sampah ini, dan duduk bersama merumuskan akar masalah dan mencarikan jalan keluar yang terbaik, bukan cari menang-menangan bagi salah satu pihak," ungkapnya.

"Itu juga yang menjadi rekomendasi BPK agar Pemda DKI dan swasta berunding, lakukan renegosiasi kontrak sehingga menguntungkan kedua pihak. Demikian pandangan saya. Yang mau kutip atau sebarkan, silakan. Salam hormat," tutur Yusril menutup celotehannya tersebut.

(mdk/dan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Begini Reaksi Surya Paloh Ditanya Pilih Ahmad Sahroni atau Anies Baswedan di Pilgub DKI Jakarta
Begini Reaksi Surya Paloh Ditanya Pilih Ahmad Sahroni atau Anies Baswedan di Pilgub DKI Jakarta

Nama Ahmad Sahroni diketahui menjadi salah satu digadang-gadang sebagai calon gubernur untuk Pilgub DKI Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya
Mundur dari PDIP dan Dukung Jokowi, Berapa Harta Kekayaan Maruarar Sirait?
Mundur dari PDIP dan Dukung Jokowi, Berapa Harta Kekayaan Maruarar Sirait?

Maruarar Sirait menilai, Jokowi merupakan sosok yang dicintai oleh rakyat Indonesia.

Baca Selengkapnya
Sudirman Said Tanggapi Putusan DKPP: Bangsa Ini Menunggu Kepekaan Moral Presiden Jokowi
Sudirman Said Tanggapi Putusan DKPP: Bangsa Ini Menunggu Kepekaan Moral Presiden Jokowi

Menurut Sudirman, seluruh elemen bangsa di tanah air tengah menunggu sikap Presiden Joko Widodo (Jokowi) atas hal tersebut.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jokowi Sindir Kantor Pemda Dicat Sesuai Warna Parpol Penguasa
Jokowi Sindir Kantor Pemda Dicat Sesuai Warna Parpol Penguasa

Menurut Jokowi, setiap daerah harus menonjolkan keunggulan yang dimiliki agar setiap daerah memiliki perbedaan.

Baca Selengkapnya
Jokowi Enggan Komentari Pencopotan Firli Bahuri dari Ketua KPK
Jokowi Enggan Komentari Pencopotan Firli Bahuri dari Ketua KPK

Jokowi menyebut, Firli saat ini masih menjalani proses hukum terkait status tersangkanya dalam kasus dugaan pemerasan SYL.

Baca Selengkapnya
Jokowi Segera Kirim Surpres Pengganti Firli Bahuri ke DPR
Jokowi Segera Kirim Surpres Pengganti Firli Bahuri ke DPR

Firli Bahuri kini sudah menjadi tersangka kasus dugaan pemerasan mantan Mentan Syahrul Yasin Limpo.

Baca Selengkapnya
Sekjen PDIP Sindir Kapolri: Suara-Suara Rakyat Harapkan Polri Netral Tak Dukung Paslon Tertentu
Sekjen PDIP Sindir Kapolri: Suara-Suara Rakyat Harapkan Polri Netral Tak Dukung Paslon Tertentu

Sekjen PDIP mengingatkan Kapolri banyak suara dari rakyat yang juga berharap agar Polri tetap netral di Pemilu 2024 ini.

Baca Selengkapnya
Ahok Ungkap Jokowi Pernah Memintanya Mundur dari Pencalonan Gubernur DKI
Ahok Ungkap Jokowi Pernah Memintanya Mundur dari Pencalonan Gubernur DKI

Ahok menceritakan hanya Megawati yang mendukungnya sebagai Cagub DKI.

Baca Selengkapnya
Di Sidang MK, Bawaslu Klaim Tak Temukan Pelanggaran Jokowi Bagi-Bagi Bansos di Jateng
Di Sidang MK, Bawaslu Klaim Tak Temukan Pelanggaran Jokowi Bagi-Bagi Bansos di Jateng

Saksi dari Bawaslu, Nur Kholiq mengklaim tidak menemukan pelanggaran Pemilu saat Jokowi bagi-bagi bansos di Jateng.

Baca Selengkapnya