Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Wiranto Minta Maaf pada Masyarakat Maluku

Wiranto Minta Maaf pada Masyarakat Maluku Wiranto Minta Maaf pada Masyarakat Papua. ©2019 Merdeka.com

Merdeka.com - Menko Polhukam Wiranto mengucapkan permintaan maaf kepada masyarakat Maluku jika pernyataannya dianggap menyakiti perasaan. Permintaan maaf ini merujuk pada pernyataannya sebelumnya. Pada Senin, 29 September 2019, Wiranto menyinggung soal bencana yang terjadi di Ambon, Maluku. Dia menyebut banyak pengungsi lantaran adanya informasi yang menyebutkan adanya gempa susulan dan tsunami.

Lantas dia mengimbau agar masyarakat mau kembali ke rumah masing-masing. Karena pengungsi terlalu besar membuat beban bagi pemerintah. Baik pemerintah pusat maupun pemerintah daerah. Permintaan maaf disampaikan Wiranto usai bertemu dengan perwakilan yang mengatasnamakan masyarakat Maluku, dari segala profesi.

"Kalau ada ucapan, ada kalimat-kalimat yang saya sampaikan apabila dirasa mengganggu perasaan masyarakat Maluku atau terdampak, atau dianggap menyakiti hati dan sebagainya, itu pasti bukan karena saya sengaja ingin menyinggung masyarakat Maluku. Tapi apabila ada yang tersinggung, ada yang sakit hati, secara resmi, tulus saya minta dimaafkan," kata Wiranto di kantornya, Jakarta, Jumat (4/10).

Menurut mantan Panglima ABRI ini, yang terpenting sekarang adalah fokus melakukan aksi-aksi untuk membantu warga yang terdampak bencana. Laporan yang diterima Wiranto, masih ada warga yang mengungsi di hutan dan gunung karena takut adanya tsunami ataupun gempa bumi susulan yang lebih dahsyat.

Padahal, kata dia, dari laporan berbagai lembaga resmi dalam antisipasi gempa bumi dan tsunami, tsunami tidak akan terjadi.

"Sehingga kewajiban kita, pemerintah daerah untuk memberikan sosialisasi, memberikan penjelasan kepada masyarakat untuk bisa kembali ke rumah masing-masing. Karena di tempat pengungsian, di tempat yang jauh dari pemukiman, jaminan kesehatan, higienis, penyakit menular, sanitasi, itu menjadi problem yang bisa menyebabkan hal yang lebih sulit lagi bagi para pengungsi," ungkap Wiranto.

Salah satu perwakilan masyarakat Maluku, Suaidi Marasabessy menyatakan, permintaan maaf Wiranto melebihi ekspektasinya. Yang diharapkan sekarang adalah tindak lanjut penanganan di Maluku.

"Maluku berupa bantuan-bantuan yang harus segera dikerahkan oleh pemerintah pusat. Sehingga akibat dari bencana ini dapat segera dinetralisasi. Memang kondisi gempa di Maluku ini cukup tersebar bila kita bandingkan dengan gempa Palu," ucapnya.

Reporter: Putu Merta Surya PutraSumber: Liputan6.com

(mdk/noe)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sampai Hari Ini, Istana Belum Terima Surat Pengunduran Diri Mahfud sebagai Menko Polhukam
Sampai Hari Ini, Istana Belum Terima Surat Pengunduran Diri Mahfud sebagai Menko Polhukam

Mahfud sempat mengucapkan terima kasih pada Presiden Jokowi seusai debat cawapres 21 Januari lalu.

Baca Selengkapnya
Penampakan Hewan Keramat Penjaga Mata Air di Maluku, Posturnya Raksasa
Penampakan Hewan Keramat Penjaga Mata Air di Maluku, Posturnya Raksasa

Di Maluku, ada sebuah hewan yang sudah hidup berdampingan dengan warga selama ratusan tahun lamanya.

Baca Selengkapnya
Jokowi Ungkap Alasan Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal Kehormatan TNI
Jokowi Ungkap Alasan Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal Kehormatan TNI

Usulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Gubernur Maluku Utara Terjaring OTT, Jokowi Minta Hormati Proses Hukum KPK
Gubernur Maluku Utara Terjaring OTT, Jokowi Minta Hormati Proses Hukum KPK

Jokowi meminta semua pihak menghormati proses hukum di KPK.

Baca Selengkapnya
20 Polisi di Maluku Utara Dipecat Tak Hormat: Dari Kasus Selingkuh hingga Asusila
20 Polisi di Maluku Utara Dipecat Tak Hormat: Dari Kasus Selingkuh hingga Asusila

Kepolisian Daerah Maluku Utara mengatakan sebanyak 160 kasus pelanggaran terjadi yang dilakukan oknum polisi sepanjang tahun 2023.

Baca Selengkapnya
Bentrokan Warga di Maluku Tenggara Timbulkan Korban Jiwa, Pelajar Tewas Tertembak Senapan
Bentrokan Warga di Maluku Tenggara Timbulkan Korban Jiwa, Pelajar Tewas Tertembak Senapan

Bentrokan dua kelompok warga di di Kompleks Perumahan Pemda, Maluku Tenggara menyebabkan satu pelajar tewas.

Baca Selengkapnya
Istana Buka Suara Respons Isu Mahfud MD Mundur dari Menko Polhukam
Istana Buka Suara Respons Isu Mahfud MD Mundur dari Menko Polhukam

Mahfud yang juga berstatus Cawapres, mendadak mengucapkan terima kasih kepada Presiden Jokowi

Baca Selengkapnya
Puan Maharani Jawab Isu Jokowi Minta Bertemu Megawati: Presiden Pasti Punya Itikad Baik
Puan Maharani Jawab Isu Jokowi Minta Bertemu Megawati: Presiden Pasti Punya Itikad Baik

Puan Maharani merespons isu Presiden Joko Widodo (Jokowi) ingin menemui Megawati.

Baca Selengkapnya
Respons Cak Imin soal Hadi Tjahjanto Bakal Dilantik Jadi Menko Polhukam dan AHY Menteri ATR
Respons Cak Imin soal Hadi Tjahjanto Bakal Dilantik Jadi Menko Polhukam dan AHY Menteri ATR

Presiden Jokowi membenarkan bahwa ada pelantikan menteri pada Rabu besok.

Baca Selengkapnya