Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Warga Magelang takut \'Lumpur Lapindo\' terjadi di Merapi

Warga Magelang takut \'Lumpur Lapindo\' terjadi di Merapi Demo warga lereng Merapi. ©2012 Merdeka.com

Merdeka.com - Proyek pengeboran sumur untuk perbaikan dan pengecoran sabo dam di empat titik lereng Merapi terus mendapat protes. Warga khawatir pengeboran puluhan meter yang dilakukan pada musim kering ini berakibat pada munculnya magma dan lava pada sumur.

Keempat titik alur sungai lereng Merapi yang saat ini dilakukan pengerjaan proyek perbaikan sabo dam oleh PT Waskita Karya Surabaya adalah di Kali Putih Kecamatan Srumbung, Magelang, Kali Senowo Kecamatan Dukun Magelang, Kali Trinsing Dukun Magelang dan sekitar Kali Apu Kecamatan Selo Boyolali.

Warga cemas, jika fenomena yang terjadi pada kasus munculnya lumpur Lapindo di Surabaya, Jawa Timur bisa terjadi di sekitar lereng Merapi. Warga khawatir bukan air, tapi magma atau lava yang muncul akibat pengeboran sumur untuk penunjang pengerjaan proyek tersebut.

Saat ini upaya pengeboran tujuanya untuk sumur yang airnya sebagai penunjang pengerjaan proyek perbaikan sabo dam belum memunculkan air. Jika diteruskan, ratusan warga khawatir cairan magma Merapi akan bocor di sekitar proyek.

"Kami terus terang sangat khawatir. Pengeboran sumur di musim kemarau saat ini ke dalamanya sudah mencapai 40 meter. Jika diteruskan akan berbahaya. Ya kalau munculnya air seperti yang diharapkan untuk pengerjaan proyek perbaikan sabo dam. Kalau munculnya magma dan Merapi mengamuk bagaimana? Bisa membahayakan ratusan bahkan ribuan warga kami?" kata Camat Srumbung Agus Purgunanto di sela-sela aksi, Kamis (19/7).

Agar tidak jadi blunder, ratusan warga dari 10 desa di Kecamatan Srumbung meminta proyek pengeboran sumur dalam rangka untuk menunjang perbaikan sabo dam di sekitar lereng Merapi untuk sementara dihentikan.

Setelah melakukan negosiasi dengan pihak proyek yang dimediasi oleh Camat Srumbung Agus Purgunanto, tetap tidak membuahkan hasil. Dengan rasa kecewa, ratusan warga dengan mengendarai sepedamotor meninggalkan tempat proyek.

"Kami akan mengadukan permasalahan ini ke Pak Suharno salah satu anggota DPRD Kabupaten Magelang supaya ini jadi perhatian pemerintah. Sebab jika pengeboran sumur dibiarkan saja. Lama-lama ancaman dan kekhawatiran magma atau lava bila bocor bisa membahayakan ribuan warga di lereng Merapi," kata Seneng, salah seorang perangkat desa di Kecamatan Srumbung, Magelang.

Dengan pengawalan ketat dari 3 SSK Satuan Dalmas Polres Magelang, ratusan warga akhirnya meninggalkan tempat proyek perbaikan sabo dam.

Pihak proyek saat dikonfirmasi menyatakan selama pengerjaan proyek yang baru berlangsung tiga hari itu menyatakan tidak ada keluhan apapun. Hanya, usai ratusan warga Kecamatan Srumbung melakukan protes akan melaporkan keluhan warga ke kantor pusat Waskita Karya di Surabaya.

"Kalau soal izin, amdal dan lainya ada di kantor pusat Surabaya. Saya sebagai pimpinan produksi proyek hanya melakukan pengerjaan dan bertanggungjawab pengerjaan di lapangan saja," kata Subur(40) warga Lamongan, Surabaya.

Subur menjelaskan proyek perbaikan sabo dam itu akan dikerjakan selama kurang lebih satu tahun dengan setiap titiknya melibatkan 12 tenaga dan tiga alat berat di masing-masing titik.

"Yang pasti proyek dikerjakan pada saat musim kemarau untuk menghindari adanya bahaya banjir lahar dingin Merapi. Enam bulan kemarin sempat berhenti dan enam bulan ke depan akan kami jalankan kembali," ujar Subur.

(mdk/has)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Gunung Merapi Keluarkan Awan Panas hingga 2 Kilometer, Sejumlah Wilayah Sekitar Dilanda Hujan Abu

Gunung Merapi Keluarkan Awan Panas hingga 2 Kilometer, Sejumlah Wilayah Sekitar Dilanda Hujan Abu

Pada siang hari, Minggu (21/1), awan panas yang muncul dari Gunung Merapi. Beberapa daerah di sekitaran Merapi terkena dampak hujan abu.

Baca Selengkapnya
Gunung Marapi Kembali Erupsi Hingga Terdengar Suara Dentuman & Gemuruh, Warga Keluhkan Tak Ada Peringatan Dini

Gunung Marapi Kembali Erupsi Hingga Terdengar Suara Dentuman & Gemuruh, Warga Keluhkan Tak Ada Peringatan Dini

Warga dibuat ketakutan dengan dentuman dan suara gemuruh. Apalagi sampai menimbulkan geteran seperti gempa bumi.

Baca Selengkapnya
Gunung Merapi Alami 71 Gempa Guguran, Ini Pemicunya

Gunung Merapi Alami 71 Gempa Guguran, Ini Pemicunya

Gunung Merapi yang berada di perbatasan Jawa Tengah dan Yogyakarta mengalami 71 kali gempa guguran.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Gunung Marapi Sumatera Barat Kembali Erupsi Dengan Skala Besar saat Azan Salat Jumat

Gunung Marapi Sumatera Barat Kembali Erupsi Dengan Skala Besar saat Azan Salat Jumat

Petugas mengimbau agar masyarakat yang ada di sekitar Marapi dan seluruh pihak agar menjaga situasi agar tetap kondusif di masyarakat.

Baca Selengkapnya
Gunung Semeru dan Marapi Erupsi Lagi, Masyarakat Diminta Waspada

Gunung Semeru dan Marapi Erupsi Lagi, Masyarakat Diminta Waspada

Gunung Semeru memuntahkan letusan disertai Awan Panas Guguran (APG) pada Senin (25/12) sekitar pukul 05.12 WIB.

Baca Selengkapnya
Gunung Marapi Sumbar Erupsi Lagi, Waspadai Ancaman Lahar

Gunung Marapi Sumbar Erupsi Lagi, Waspadai Ancaman Lahar

Pendaki dan wisatawan diimbau untuk tidak memasuki kawasan Gunung Marapi yang berstatus siaga III.

Baca Selengkapnya
Usai Gempa, Jalur Pendakian Gunung Salak dan Kawah Ratu Ditutup

Usai Gempa, Jalur Pendakian Gunung Salak dan Kawah Ratu Ditutup

Masyarakat dan pendaki diharapkan dapat menaati kebijakan tersebut.

Baca Selengkapnya
Gempa Susulan Berlanjut di Kepulauan Bawean, Jumlah Pengungsi Bertambah Jadi 34 Ribu Jiwa

Gempa Susulan Berlanjut di Kepulauan Bawean, Jumlah Pengungsi Bertambah Jadi 34 Ribu Jiwa

Gempa susulan masih terjadi di Kepulauan Bawean, Gresik, Jawa Timur. Akibatnya, banyak warga yang enggan kembali ke rumah dan lebih memilih untuk mengungsi.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Penyelamatan Dramatis Pemuda Terperosok ke Sumur 19 Meter

Detik-Detik Penyelamatan Dramatis Pemuda Terperosok ke Sumur 19 Meter

Pihak keluarga dan rekan-rekannya berusaha menolong, namun sia-sia sehingga dilaporkan ke Basarnas Kupang.

Baca Selengkapnya