Merdeka.com - Sejumlah Warga Sunrise Garden, Kedoya, Jakarta Barat beramai-ramai membuat saluran air. Hal itu untuk mengantisipasi genangan air yang menjadi langganan di musim hujan.

Camat Kebon Jeruk Agus Triono mengatakan warga beramai-ramai membangun saluran air di sepanjang kawasan Wang Residence dan Sunrise Garden, demi mengatasi genangan banjir di wilayah tersebut.

"Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari pertemuan warga dengan Gubernur DKI Basuki T Purnama terkait dengan pembangunan gorong-gorong yang melintasi areal Wang Residence. Karena kalau tidak ada gorong-gorong dikhawatirkan air hujan akan melimpah ke kompleks Sunrise Garden saat hujan turun," kata Agus saat ditemui merdeka.com di lokasi, Jalan Panjang, Kedoya, Jakarta Barat, Minggu (27/12).

Lanjut Agus, pihaknya mendukung penuh pembuatan gorong-gorong karena demi kepentingan warga sekitar.

Meski demikian, Agus tidak menampik pembuatan gorong-gorong harus kerja sama dengan pengelola perbelanjaan Superindo yang depan halamannya dijadikan sebagai penampung saluran air, begitu pun dengan parkiran depan showroom mobil mewah Jaguar yang terpaksa harus dibongkar untuk saluran gorong-gorong.

"Ini sudah kita bicarakan ke pengelola gedung. Baik pengelola Superindo dan pengelola showroom mobil Jaguar, mereka rela depan halamannya kita gali untuk gorong-gorong," terangnya.

Menurutnya, adanya pembangunan gorong-gorong di wilayah tersebut diharapkan warga sekitar tidak resah lagi terhadap genangan banjir. Selain itu, warga mendukung penuh kinerja pemerintah daerah DKI terhadap permasalahan banjir.

"Warga Sunrise Garden mengapresiasi respons dari Gubernur DKI. Ini merupakan bentuk advokasi warga yang baik terhadap permasalahan tata kota, khususnya penanganan banjir di musim hujan," papar Agus.

Pada kesempatan yang sama, Ketua RW 05, Wiem (53) mengungkapkan hal ini merupakan gebrakan bagus bagi kepala dinas tata kota DKI Jakarta. Karena bergerak cepat dalam pencegahan genangan air hujan yang tiap tahun di kawasan Kedoya Utara tersebut

"Kepala dinas yang baru ngasih gebrakan buat gorong-gorong. Kirim pekerja di lapangan dan hari minggu ini juga dikerahkan Dinas Kebersihan, ada 13 RT yang terlibat," bebernya.

Nantinya warga akan diminta untuk merawat gorong-gorong tersebut sehingga pemeliharaan saluran air ini bukan hanya di saat musim hujan saja.

"Ada komitmen harus diawasi dan di laksanakan secara terpadu. Saluran air ini nantinya langsung ke kali besar yang ada di belakang perumahan Wang Residence," tutupnya.