Wapres Ma'ruf Minta Khutbah Jumat Bantu Sosialisasi Vaksinasi Covid-19
Merdeka.com - Wakil Presiden, Ma'ruf Amin meminta seluruh pihak berkontribusi dalam sosialisasi program vaksinasi Covid-19. Termasuk kepada para khatib di mimbar khutbah Jumat mereka.
"Para ulama melalui dakwah-dakwahnya, melalui khutbah-khutbah Jumatnya, maka dilibatkan. Selain Majelis Ulama, ada pengurus besar Nahdlatul Ulama, Muhammadiyah, dan ormas-ormas yang lain," katanya dalam siaran pers diterima, Kamis (25/2).
Dia mendorong, masifnya sosialisasi dapat membantu pemerintah dalam mencapai target vaksinasi 1 juta orang per hari. Apalagi, Majelis Ulama Indonesia atau MUI diketahui sudah menyatakan dengan resmi jika vaksin yang digunakan di Indonesia telah bersertifikat halal.
"Jadi ketika vaksin ini dipertanyakan oleh masyarakat, selain efektivitasnya, kemanjurannya tapi kehalalannya, disitu kemudian Majelis Ulama Indonesia masuk dan menyatakan bahwa itu halal," jelasnya.
Selain sosialisasi menggunakan pendekatan keagamaan, sosialisasi yang turut melibatkan perangkat pemerintah seperti TNI, Polri dan Tenaga Kesehatan, juga menjadi kunci cepat tercapainya target terkait.
"Bahkan juga sosialisasi ini sangat masif ya dimana-mana itu. Jadi karena itu saya bilang, sekarang ini fenomena yang kita lihat itu orang antri ingin divaksin itu," tutup Ma'ruf.
Reporter: M RadityoSumber: Liputan6.com
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Setelah menyelesaikan hafalan Alquran, para santri akan mengabdikan dirinya kepada masyarakat. Mereka akan menjadi guru ngaji di berbagai Rumah Tahfidz.
Baca SelengkapnyaPelaku tawuran dipastikan akan ditindak secara tegas, bahkan mereka yang diamankan akan diberi sanksi tambahan berupa pencabutan bantuan sosial biaya pendidikan
Baca SelengkapnyaPemerintah sedang mencari formula terkait kenaikan harga beras di pasaran.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Wapres mengaku dirinya bukanlah sosok pejabat yang ingin selalu tampil atau menjadi atraktif
Baca SelengkapnyaSalat tarawih pertama akan dilaksanakan pada Jumat (8/3) mendatang.
Baca SelengkapnyaMasyarakat memiliki ketahanan lebih terhadap narasi kebangkitan khilafah karena lebih percaya organisasi seperti Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama.
Baca SelengkapnyaToleransi saat Ramadan, salah satunya pengurangan jam kerja dengan maksud menghormati mereka yang berpuasa.
Baca SelengkapnyaRamadan baru saja tiba, sambut bulan suci ini dengan belajar seputar hal-hal pembatal puasa.
Baca SelengkapnyaGanjar sudah memprediksi penyaluran bantuan sosial (bansos) kerap dimanfaatkan para pejabat untuk mengkampanyekan salah satu paslon.
Baca Selengkapnya