Wapres Boediono hadiri pelantikan Presiden Korsel
Merdeka.com - Wakil Presiden Boediono akan melakukan kunjungan kenegaraan ke Seoul, Korea Selatan pada 23-26 Februari 2013 untuk menghadiri upacara pelantikan Park Geun-hye sebagai Presiden Republik Korea.
"Hubungan Indonesia-Korea Selatan saat ini sangat erat. Tahun 2013 juga sudah dicanangkan oleh pemimpin kedua negara sebagai Tahun Persahabatan sekaligus memperingati 40 tahun hubungan kedua negara," kata Juru Bicara Wapres Yopie Hidayat di Jakarta, Jumat (22/2).
Rencananya, Wapres yang didampingi Ibu Herawati Boediono beserta rombongan akan bertolak ke Seoul dari Pangkalan Udara TNI Halim Perdanakusuma dengan menggunakan pesawat khusus TNI Angkatan Udara Boeing 737-400 pada Sabtu (23/2) pukul 21.00 WIB.
Yopie mengatakan ada 25 negara dan tiga lembaga internasional, termasuk Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang akan mengirimkan utusan untuk menghadiri upacara pelantikan itu.
Utusan yang datang antara lain, Gubernur Jenderal Persemakmuran Australia Quentin Bryce, Gubernur Jenderal Kanada David Johnston, Perdana Menteri Thailand Yingluck Shinawatra, Perdana Menteri Republik Demokratik Timor Leste Xanana Gusmao, dan Wakil Perdana Menteri Jepang Taro Aso.
Selama di Seoul, Wapres juga akan mengadakan pertemuan bilateral dengan Presiden Park di Istana Kepresidenan Cheong Wa Dae atau The Blue House pada 26 Februari 2013.
Selain untuk mengucapkan selamat dan salam dari Presiden serta seluruh Rakyat Indonesia, Wapres dalam pertemuan itu akan membahas upaya-upaya untuk peningkatan hubungan kedua negara.
"Wapres akan terus mendorong investasi pengusaha Korea Selatan ke Indonesia yang dapat meningkatkan daya saing dan memperkuat perekonomian kedua negara," kata Yopie.
Dalam konteks peningkatan hubungan ekonomi dan investasi ini pula, Wapres RI dijadwalkan akan menerima beberapa pemimpin perusahaan terkemuka Korea Selatan.
"Wapres juga akan beramah tamah dengan warga Indonesia di Korea untuk saling berbagi informasi mengenai perkembangan terakhir di Tanah Air serta kondisi kehidupan warga RI di Korea Selatan. Pertemuan akan berlangsung di KBRI di Seoul pada Minggu (24/2) petang," katanya.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden Jokowi Teken Keppres Pemberhentian Firli Bahuri dari Ketua KPK
Keppres itu diteken Jokowi pada Kamis, 28 Desember 2023 dan mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan.
Baca SelengkapnyaPrabowo Sindir Capres Lain: Jangan Karena Ambisi Ingin Jadi Presiden Seenaknya Bicara
Hal itu dikatakan Prabowo menjawab soal isu pertahanan yang diprotes paslon lain di debat ketiga capres.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Muncul Gerakan Salam Empat Jari, Ini Respons Anies
Calon Presiden nomor urut 1, Anies Baswedan menanggapi isu salam empat jari hingga gerakan tak memilih pasangan Capres nomer 2, Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaJokowi ke Pengusaha: Pilpres 2024 Lebih Adem, Tidak Perlu Khawatir
Presiden Jokowi menilai Pilpres 2024 lebih adem dibanding tahun 2014 dan 2019.
Baca SelengkapnyaPresiden Singgung Jalan Solo-Purwodadi Rusak, Hasto: Bagus Jokowi Bantu Kepemimpinan Ganjar
Seharusnya jalan yang bergelombang memang semestinya dibeton.
Baca SelengkapnyaBantah Jokowi, Mahfud MD Nilai Tak Ada Serangan Personal dan Rahasia ke Prabowo di Debat Capres
Mahfud Md tak sepakat dengan pernyataan Presiden Jokowi tentang debat capres berisi serangan personal.
Baca SelengkapnyaSejumlah Syarat dan Larangan untuk Presiden jika Ikut Kampanye: Cuti & Tidak Buat Keputusan Untungkan Capres
Presiden Jokowi menyatakan Presiden boleh ikut kampanye Pemilu atau memihak pada salah satu pasangan Capres-Cawapres.
Baca SelengkapnyaPuluhan Pemantau Pemilu Asing Bakal Cek Pencoblosan Capres dan Cawapres 14 Februari
Kunjungan pemantau pemilu asing itu merupakan program KPU bernama Indonesia's Election Visit.
Baca Selengkapnya